Kaskus

News

totosetyoAvatar border
TS
totosetyo
Mayat Bos Bengkel Ditemukan Mengapung
SAMPIT-Sesosok mayat pria yang hanya menggunakan celana dalam ditemukan mengapung pada sebuah danau di pinggir Jalan Poros Sampit-Kotabesi km 3, Selasa (16/7) sekitar pukul 09.30 WIB. Informasi dihimpun, mayat laki-laki itu diketahui bernama Gunawan Iswanto alias Acua (50). Korban adalah pemilik alias bos bengkel Super Jaya Otomotif Sparepart yang terletak di Jalan MT Haryono Barat, Kota Sampit. Pria keturunan asal Pontianak itu diperkirakan tewas akibat dibunuh. Pasalnya, saat dilakukan indentifikasi, polisi menemukan beberapa bekas luka kepala bagian belakang dan muka lebam yang diduga akibat hantaman benda tumpul. Korban diduga dibunuh beberapa hari sebelumnya. Pada saat ditemukan kondisi mayat sudah mulai membusuk dan mengapung di kolam. Polisi yang mendapat laporan langsung bergerak ke lokasi untuk mengevakuasi mayat itu. Mayat korban pertama kali ditemukan oleh seorang petani yang tidak sengaja melihat mayat mengapung, pada Selasa (16/7) pagi. Dari keterangan keluarga korban, Acua sejak hari Sabtu (13/7) sudah menghilang dari rumah. Hingga Senin (15/7) anak korban melaporkan kepada polisi. Betapa kagetnya pihak keluarga, bahwa korban sudah ditemukan tewas di lokasi. Awalnya anak korban yakni Yuriko tidak yakin bahwa mayat itu sosok ayahnya. Namun saat dirinya melihat ciri-ciri mayat itu. Keyakinannya bertambah kuat, karena di tempat yang sama juga ditemukan sebuah has (besi as, red) pendek yang nomor serinya sama dengan milik ayahnya. "Sejak Sabtu sore, ayah saya sudah tidak di rumah. Karena tidak kembali beberapa hari kami melaporkan ke Polres Kotim,"ungkap Yuriko. Sementara itu, Kapolres Kotim AKBP Himawan Bayu Aji yang didampingi Kasatreskrim AKP Win Widiyanto membenarkan adanya penemuan mayat itu. "Kasusnya masih dalam penyelidikan kami. Dari hasil visum, ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban," ucap Himawan. Dia menjelaskan, dari olah TKP petugas menemukan sebuah benda berupa has pendek, yang terikat di tubuh korban. Has pendek itu digunakan untuk menenggelamkan tubuh korban. "Saat ini kami masih menunggu hasil visum dari rumah sakit dan meminta keterangan sejumlah saksi, terutama keluarga korban,"tandasnya. Pantauan Kalteng Pos, saat mayat itu dievakuasi di kamar jenazah RSUD dr Murjani Sampit, terlihat keluarga korban memadati lokasi. Usai dilakukan visum, jasad korban akan dibawa ke Potianak, Kalbar, untuk dimakamkan (sli/ron)Mayat Bos Bengkel Ditemukan Mengapunge
0
1.8K
2
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan