Metrotvnews.com, Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga, Roy Suryo menjanjikan bonus untuk pebulutangkis yang menjuarai BWF World Championship 2013.

"Pemerintah pasti akan memberikan apresiasi bagi pebulutangkis Indonesia yang dapat juarai BWF World Championship 2013," kata Roy di sela acara nonton bareng final BWF World Championship 2013 di kediamannya, Jakarta, Ahad (11/8).

Namun, Roy belum menyebutkan berapa jumlah bonus yang dijanjikan. Acara nonton bareng dihadiri oleh sejumlah staf Menpora dan wartawan berbagai media.

Pasangan ganda campuran Indonesia, Lilyana Natsir/Tontowi Ahmad bertemu pasangan China, Chen Xu/Jun Ma. Sedangkan pasangan ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohamad Ahsan akan bertemu pasangan Denmark, Carsten Mogenser/Mathias Boe.
SUMBER via metrotvnews.com

Metrotvnews.com, Banten: Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo mengaku sudah menyiapkan bonus bagi dua pasangan juara dunia bulutangkis Indonesia. Janji diungkapkan saat menyambut kedatangan dua pasangan juara Mohammad Ahsan-Hendra Setiawan dan Tontowi Ahmad-Lilyana Natsir di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, malam kemarin.

Roy mengatakan sudah berdiskusi dengan Ketua Umum PBSI Gita Wirjawan terkait pemberian bonus. Namun politisi Partai Demokrat itu enggan menyebut nominal bonus yang akan diberikan.

Namun yang pasti hadiah spesial tersebut akan diberikan pada 17 Agustus mendatang, bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Indonesia ke-68.
SUMBER via metrotvnews.com

ada vidionya disini gan

Sindonews.com - Publik bulu tangkis Indonesia tengah berbahagia dengan kemenangan yang diraih Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan dan Tontowi Ahmad/liliyana Natsir di ajang Kejuaraan Dunia 2013. Tak terkecuali, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Roy Suryo.

Pakar telematika itu menyebut bahwa kemenangan ini merupakan hadiah untuk ulang tahun Kemerdekaan Indonesia ke-68. Dalam kesempatan nonton bareng di kediaman dinasnya, Roy juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Tanah Air yang sudah menyempatkan waktu memberikan dukungan lewat doa.

“Kemenangan ini jelas hadiah (kado) yang paling istimewa bagi ulang tahun Kemerdekaan Indonesia yang ke-68. Karena ada dua pasangan yang berhasil menerbangkan trofi ke Tanah Air. Mereka adalah Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan (ganda putra), serta Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (ganda campuran),” tutur Roy di kediaman dinasnya di Perumahan Widya Chandra III, Jakarta, Minggu (11/8/2013).

“Kita bersyukur kepada Tuhan yang maha kuasa dan kepada semua masyaraka Indonesia yang turut memberikan dukungannya lewat doa. Prestasi Ini sebenarnya sudah lama kita inginkan. Ini juga sekaligus menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia mampu bangkit kembali,” tambahnya.

“Alhamdulillah kita semua bisa merasakan kemenangan dramatis, terutama pertandingan Tontowi/Liliyana tadi. Ini sangat luar biasa,” tutupnya. sumber

Menpora Janjikan Bonus Untuk Juara Dunia Bulutangkis

JAKARTA-Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo bersyukur dengan kemenangan pasangan Tontowi Ahmad/ Liliyana Natsir (Owi/Butet) sehingga menjadi juara dunia pada Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2013 di Guangzhou, China, Minggu.

Pasangan peringkat dua dunia yang menjadi unggulan ketiga pada kejuaraan ini mampu menang rubber set (21-13, 16-21, 22-20) atas pasangan peringkat satu dunia yang juga unggulan pertama asal China, Xu Chen / Ma Jin.

"Alhamdulillah akhirnya pasangan ganda campuran terbaik Indonesia mampu menjadi yang terbaik. Untuk meraih ini membutuhkan perjuang yang keras hingga tiga set," kata Roy Suryo di sela nonton bareng di Komplek Widya Candra Jakarta.

Menurut Menpora, aura kemenangan Owi/Butet ini sudah terlihat sejak mampu merebut set pertama dengan mudah. Namun, rasa optimistis sempat memudar setelah pasangan terbaik Indonesia itu harus menyerah di set kedua.

"Set tiga memang menegangkan. Tapi saya salut dengan perjuangan putra-putri terbaik bangsa ini yang akhirnya mampu meraih predikat juara dunia," katanya menambahkan.

Menpora berencana langsung memberikan bonus karena sebelumnya telah dibicarakan dengan Ketua PBSI Gita Wirjawan, sebelum Gita berangkat ke Guangzhou China guna memberikan dukungan langsung.

"Menang ataupun tidak menang akan diberi bonus. Kami juga akan menjemput semua atlet yang berjuang di Kejuaraan Dunia ini," kata lulusan Fisipol UGM itu. (ant/hrb)

SUMBER