Quote:
VS

Ali Mahsun
JAKARTA, KOMPAS.com —Sikap keras Basuki Tjahaja Purnama kepada pedagang kaki lima (PKL) dinilai sengaja dibiarkan oleh Joko Widodo. Sebab, Gubernur DKI Jakarta tersebut tidak menegur atau menghentikan sikap arogan wakilnya tersebut.
"Jokowi ini kalau saya nilai bermuka dua. Di satu sisi, Wagub disodorkan bermusuhan dengan PKL, tapi dia sebagai Gubernur tidak menegur, tidak stop tindakan arogan Ahok," kata Ketua Umum Asosisasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI) Ali Mahsun kepada Kompas.com di Jakarta, Selasa (13/8/2013).
"Di satu sisi, Jokowi (dengan gaya blusukan-nya) seperti menyiram dengan air orang yang sedang kehausan," ujar dia menambahkan.
Cara-cara Basuki menghadapi PKL, menurut Ali, seperti Amerika Serikat yang melakukan agresi ke Irak. Dia mengatakan hal seperti itu tak pantas dilakukan sebagai seorang pemimpin, yang notabene harus menjadi pengayom masyarakat, dan bukannya menakut-takuti.
Pemprov DKI, sebut Ali, dalam penertiban Tanah Abang pada Minggu (11/8/2013) lalu telah mempersiapkan 700 personel yang terdiri dari Satpol PP, TNI, dan Polri. Ia melihat hal itu menunjukkan arogansi otoriter yang seharusnya tidak terjadi.
"Rakyat dibenturkan pasukan gabungan, ini bahaya. Semoga ini bisa menjadi pembelajaran bagi para pemimpin," kata dia.
Tak hanya mengecam dan mensomasi Ahok, asosiasi rencananya akan melayangkan surat ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) pada Kamis atau Jumat pekan ini.
"Kita juga akan melaporkan ke Komnas HAM, Kepolisian, dan Pengadilan Jakarta Pusat," tutur Ali.
sumber:
http://megapolitan.kompas.com/read/2...campaign=Khlwp
Ane merasa banyak banget pihak yang ga suka ama Jokowi Ahok......banyak yang berusaha memecah belah mereka.
terakhir si Haji Lulung yang muji2 Jokowi dan mengecam si Ahok,.....kayak jaman Belanda aja pake divide et empera (politik memecah belah), sekarang si Ali Mahsun.....
bicara mengenai HAM, apa membuat macet total, menempati badan jalan buat jualan, ga melanggar HAM???
Ahok ga mengancam, dia cuma mempertegas ada PERDA yang menuliskan ada sanksi pidana bagi yang menempati badan jalan untuk berdagang, apalagi ada pungutan liarnya. Kok si Ali Mansun ini malah ngomongin Irak....ga nyambung.....!