Sebelumnya turut berduka cita yang sedalam-dalamnya bagi keluarga atau rekan korban. semoga dengan video ini dapat memperingatkan kita akan bahaya petasan. yang memang seharusnya tidak dimainkan oleh anak-anak.
Berita
Quote:
Liputan6.com, Pemalang : Meski sudah banyak korban, petasan tetap menjadi primadona. Sehari menjelang Hari Raya Idul Fitri 1434 H, nasib tragis menimpa Ahmad Muhtohar. Warga Desa Semingkir, Kecamatan Randudongkal, Pemalang, Jawa Tengah meregang nyawa setelah terkena ledakan mercon.
Dalam tayangan Liputan 6 SCTV, Kamis (8/82013, salah satu warga menuturkan, sekitar 10 remaja pada Rabu 7Agustus 2013 pagi, beramai-ramai membawa mercon raksasa ke Bantaran Bendung Semingkir. Namun selang beberapa menit, bunyi ledakan hebat terdengar oleh warga.
Saat warga mencoba melihat apa yang terjadi, ada 2 remaja ditemukan sudah tergeletak tak berdaya. Seorang remaja tewas seketika dengan kondisi mengenaskan, sementara 1 korban lainnya mengalami luka.
Jenazah Ahmad Muhtohar pada Rabu siang langsung dimakamkan. Sementara itu, rekan korban yang menderita luka parah, Irfan Zaeni harus mendapatakan perawatant intensif di Rumah Sakit Ortopedi, Purwokerto. (Dji/Ali).
Info terbaru dari agan-agan yang domisili sekitar pemalang.
Quote:
Original Posted By kukugagah►ini 1000% asli gan, itu masih di daerah ane tepatnya di desa Semingkir kab. Pemalang, 1 langsung tewas, 1 nya lagi kritis, bagian kaki sampai paha ancur sebelah.....
ane juga heran gan, kenapa warga setempat seakan-akan membiarkan tradisi yg berbahaya dipertahankan bertahun - tahun, sudah sering makan korban,...
tradisi di daerah itu pas ramadhan terakhir dari mulai subuh full petasan versi kecil, nah pas jam 12 siang selalu yg paling gede, biasanya korban tidak sampai meninggal gan, ini parah ....
sepertinya kesalahan teknis pada sumbu yg 1 bahan dengan bahan peledak yg di dalam, jadi laju api pada sumbu terlalu cepat..
mudah2an tahun kedepannya tradisi itu dihapus...amin...