CARA MERAWAT DAN MEMELIHARA LAPTOP NOTEBOOK

Banyak pertanyaan yang diajukan customer saya mengenai cara atau kiat atau tips yang benar di dalam memelihara atau merawat laptop notebook secara baik. Pada dasarnya merawat suatu laptop notebook tidak sulit dan tidak sesukar yang seperti kita bayangkan. Merawat laptop notebook bisa saya analogikan sama dengan kita memelihara dan merawat bunga di taman yang hanya memerlukan perhatian kita di dalam menyirami bunga tersebut setiap pagi di samping adanya hama. Begitupun dengan notebook jika kita menggunakannya dengan cukup baik maka sejogjanya laptop notebook jarang mengalami masalah yang berarti.
Aada beberapa hal yang perlu diperhatikan seseorang pengguna laptop notebook di dalam mengupayakan agar laptop notebook yang dipakainya bisa bertahan lama dan awe. Berikut ini saya coba mengulas dan mengkaji berdasarkan pengamatan dan pengalaman saya selamai ini:
1. Penyimpanan laptop notebook
Seringkali kita melupakan masalah penyimpanan notebook. Faktor kelelahan setelah lama menggunakan laptop notebook seringkali membuat kita terlena dan tidak menyimpan laptop notebook dalam tempat yang aman. Hal ini sangat beresiko laptop notebook mengalami efek kejatuhan benda yang berakibat fatal pada casing dan LCD laptop notebook. Hal lain yang perlu diperhatikan juga jangan menyimpan laptop notebook di tempat yang lembab (basah) dan juga tidak boleh diletakan atau disimpan di tempat teruka dengan terkena panas terik matahari. Upayakan simpan laptop notebook dengan udara yang sejuk.
2. Biasakan menutup laptop notebook jika tidak digunakan
Seringkali kita terlena dengan pola dan kebiasaan kita setelah menyelesaikan penggunaan laptop notebook tanpa disertai menutup laptop notebook dengan benar. Kebiasaan kita seringkali meninggalkan laptop notebook dalam keadaan terbuka bahakan seringkali masih tetap dalam keadaan menyala sangatlah ceroboh, karena hal ini sangat beresiko terutama terhadap resiko layar tertimpa/ terkena kajatuhan benda dan resiko keyboard yang secara akumulatif mengalami “dusting” (debu) yang pada akhirnya akan mempengaruhi kinerja keyboard itu sendiri.
3. Biasakan untuk menyalakan laptop notebook yang jarang digunakan
Hal ini sangat penting untuk kita lakukan, kita perlu menyalakan laptop notebook minimal sekali dalam durasi 2 minggu, walaupun laptop notebook tersebut jarang dipakai. Sisakan waktu anda sebentar dalam 2 minggu tersebut untuk sesekali menyalakan laptop notebook yang jarang dipakai minimal 2 jam. Hal ini mengingat walaupun laptop notebook tidak pernah dinyalakan akan tetapi sebenarnya laptop notebook tersebut berjalan aktif karena adanya battery CMOS didalam motherboard laptop notebook (anda mungkin bisa coba berpikir mengapa walapun computer laptop notebook walaupun tidak dalam keadaan hidup, dia bisa mengenali hari, tanggal, waktu yang tepat pada saat kita gunakan). Hal ini menandakan bahwa ada power di dalam laptop notebook yang secara terus menerus mengaktifkan laptop notebook tersebut bekerja. Hal inimembuat kita perlu sesekali menyalakan laptop notebook tersebut untuk mencegah terjadinya korosif (karatan) pada motherboard jika dalam durasi waktu yang lama laptop notebook tidak pernah sama sekali dinyalakan (analogi yang sama seperti mobil yang terpasang aki namun jarang dinyalakan/ digunakan sama sekali).
4. Biasakan cabut adaptor charger dalam keadaan laptop notebook dimatikan dan pasang adaptor pada saat laptop notebook digunakan
Biasakan untuk mencabut adaptor/ charger laptop notebook yang terpasang setelah laptop notebook dimatikan/ tidak digunakan lagi/ shut down. Aadaptor yang secara terus menerus terpasang dalam keadaan laptop notebook tidak aktif dipakai akan mengakibatkan elemen battery mengalami kerusakan (ibarat seperti seseorang diberi makan secara terus menerus, tanpa ada metabolisme). Begitupun pada saat laptop notebook digunakan, biasakan untuk menggunakan adaptor/ charger walaupun kapasitas battery masih ada untuk mencegah terjadinya laptop notebook mati akibat low battery/ battery habis. Jangan terpengaruh paradigm yang mengatakan jika battery full/ penuh , charger harus dicabut, paradigm tersebut sagat tidak berdasar dan tidak bijak. Hal ini akan mengurangi sisi kenyamanan kita dalam bekerja yang membuat kita harus mencabut adaptor setiap kali battery penuh dan memasang adaptor kembali pada saat battery low/ kosong. Anda tidak perlu kuatir jika memang laptop sedang digunakan secara aktif biarkan charger atau adaptor laptop notebook terpasang karena walaupun ada arus masuk yang mengisi battery akan diimbangi dengan arus ke luar dengan laptop notebook tersebut dinyalakan.
5. Gunakan Laptop Notebook di udara sejuk
Upayakan menggunakan laptop notebook di temapat yang sejuk dan seantiasa menghindari penggunaan laptop di tempat terbuka dengan terik sinar matahari. Pada dasarnya laptop harus dalam keadaan sejuk dan kita harus menghindari panas berlebihan/ overheating yang bisa terjadi pada laptop notebook. Overheating/ panas berlebihan inilah yang akan sering membuat laptop notebook itu bermasalah yang saya analogikan seperti kolesterol pada manusia yang akan terus menghantui dan menggerogoti secara akumulatif kinerja laptop notebook.
6. Periksa secara berkala system ventilasi dan cooling fan laptop notebook
Hal ini seringkali dilupakan pengguna laptop notebook, namun di sinilah sebenarnya salah satu penyebab kinerja laptop notebook bermasalah. Seringkali tanpa sadar laptop notebook dalam durasi tertentu mengalami hambatan ventilasi yang diakibatkan menumpuknya debu di dalam ventilasi pembuangan angin. Hal ini sangat-sangat berbahaya meningat walaupun cooling fan tetap berjalan angin yang berhembus hanya akan berputar-putar di dalam laptop notebook sehingga seluruh motherboard laptop notebook anda mengalami overheat/ panas yang luar biasa akibat angin panas dari cooling fan. Hal ini secara akumulatif akan berpengaruh terhadap kinerja processor dan kinerja chipset BGA southbridge dan VGA graphic maupun komponen-komponen lain. Saya menyarankan agar dilakukan proses pengecekan dan pembersihan ventilasi cooling fan di toko service laptop notebook secara periodic 6 bulan sekali (hal ini diibaratkan seperti kendaraan yang sesekali perlu melakukan tune up), di samping itu saya menyarankan agar diupayakan menggunakan tambahan external cooler pad jika pengguna laptop notebook ingin menggunakan laptop notebook. Hal ini akan sangat membantu kinerja laptop notebook.
7. Biasakan menggunakan shut down jika ingin menonaktifkan laptop notebook
Harus dihindari kebiasaan buruk dan tidak sabar di dalam mematikan laptop notebook. Kebiasaa ingin cepat selesai dan etrburu dengan langsung mematikan laptop notebook langsung dengan menggunakan power button adalah suatu pola kebiasaan yang tidak baik. Biasakan untuk mengakhiri penggunakan laptop notebook dengan procedur yang benar dengan menggunakan proses shut down, hal ini untuk mencegah kerusakan system software dan hardisk. Anda bisa bayangkan hardisk yang sedang bekerja aktif seperti dipaksakan diputus/ dihentikan di tengah jalan, hal ini akan membuat kinerja harddisk akan cepat rusak dan bermasalah.
8. Lakukan pengetikan secara halus dan jaga kebersihan tuts keyboard
Kebiasaan cara pengetikan tuts keyboard akan sangat berpengaruh terhadap kinerja keyboard. Cara pengetikan dengan menekan secara keras akan membuat tuts laptop notebook sangat tidak baik. Biasakan menegtik secara halus dan terus menjaga kebersihan tangan sebelum menggunakan laptop notebook dansedapat mungkin hindari keyboard laptop dari debu dan air, karena hal itu akan mempengaruhi kinerja keyboard dan membuat keyboard menjadi error. Saya menyarankan kepada pengguna laptop notebook untuk memasang rubber keyboard protector untuk mengurangi resiko keyboard berdebu atau kena/ kebasahan air.
9. Lakukan scan dan update antivirus
Lakukan updating antivirus pada laptop notebook anda sesering mungkin, hal ini untuk mewaspadai kemungkinan inveksi virus yang terjadi pada laptop notebook anda dan biasakan untuk menjaga/ memproteksi laptop notebook anda dari pengaruh orang lain. Hindari kebiasaan tukar menukar data dengan computer atau laptop notebook lain Karena hal itu sangat berpotensi terjadinya inveksi virus pada laptop notebook anda.
10. Gunakan komponen saparepart laptop yang standar
Upayakan penggunaan sparepart laptop terutama untuk sumber arus baik adaptor dan battery yang sesuai dengan laptop notebook anda. Penggunaan sumber arus charger adaptor dan battery yang tidak sesuai dengan standar yang berlaku untuk laptop notebook anda sangat berpotensial menyebabakan motherboard mengalami “short electric”. Konsultasikan dengan toko computer yang terpercaya jika anda ingin mengganti adaptor dan battery pada saat anda ingin mengganti kedua hal sparepart di atas.

Arifin 08161322531
http://www.kawankitanotebook.com