- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Ketua KPU Jatim: Saya ini pendukungnya Khofifah


TS
jurnal3
Ketua KPU Jatim: Saya ini pendukungnya Khofifah
SURABAYA, JURNAL3.com - Ketua KPU Jawa Timur, Andry Dewanto Ahmad, mengaku sudah pasrah jelang putusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) yang akan dibacakan Rabu (31/07/2013) besok.
Kepada Jurnal3, Selasa (30/07/2013), arek Malang ini curhat kalau sebenarnya ia dikeroyok oleh komisioner KPU lainnya saat detik-detik pencoretan pasangan Khofifah-Herman di kantor KPU Jatim, Surabaya.
Besok DKPP akan membacakan putusannya, apa tanggapannya mas?
Saya sudah pasrah. Apapun besok, saya siap menerima putusan.
Pasrah nih ceritanya mas?
Keputusan DKPP kan harus dihormati. Juga misalnya minta pasangan Bu Khofifah masuk sebagai kontestan, kita akan masukkan itu.
Termasuk dengan resiko terburuk dipecat?
Jika saya dipecat, tidak ada masalah bagi saya. Masih banyak pekerjaan yang lain kan. Yang jelas selama menjadi Ketua KPU Jatim khususnya jelang penetapan calon gubernur, saya sudah berusaha profesional melakukan verifikasi dan kami di KPU sudah bekerja berdasarkan UU dan peraturan yang ada.
Bagaimana Anda melihat proses sidang DKPP selama ini?
Adil, netral dan transparan. Kedua belah pihak diberikan porsi yang sama. Sangat fair menurut saya
Kira-kira apa keputusan DKPP besok
Saya tidak tahu dan saya sudah nggak peduli lagi apapun putusan besok
Dulu jelang penetapan, kabarnya ada skor 3-2 (3 menolak, 2 setuju khofifah). Apa itu benar?
Benar sekali. Dan saya salah satu yang mendukung Bu Khofifah lolos. Karena pijakan saya adalah rekom dari KPU RI dan Bawaslu Jatim. Alasannya, pasangan yang daftar pertama itulah yang sah. Tapi voting berbicara lain, Bu Khofifah tidak lolos
Jadi Anda ini mendukung Bu Khofifah kalau begitu?
Bukan mendukung dalam arti sebenarnya. Tapi saya mendukung diloloskan karena berdasarkan aturan. Saya ini tidak dibayar oleh pihak Khofifah. @arun Source
=======================================================
Kalo dah gini ngomongnya mendukung
anehnya lagi tuh pertanyaannya tentang mendukung tapi koq jawabnya " Saya ini tidak dibayar oleh pihak Khofifa" perasaan gak ada deh pertanyaan bayar membayar 
Kepada Jurnal3, Selasa (30/07/2013), arek Malang ini curhat kalau sebenarnya ia dikeroyok oleh komisioner KPU lainnya saat detik-detik pencoretan pasangan Khofifah-Herman di kantor KPU Jatim, Surabaya.
Besok DKPP akan membacakan putusannya, apa tanggapannya mas?
Saya sudah pasrah. Apapun besok, saya siap menerima putusan.
Pasrah nih ceritanya mas?
Keputusan DKPP kan harus dihormati. Juga misalnya minta pasangan Bu Khofifah masuk sebagai kontestan, kita akan masukkan itu.
Termasuk dengan resiko terburuk dipecat?
Jika saya dipecat, tidak ada masalah bagi saya. Masih banyak pekerjaan yang lain kan. Yang jelas selama menjadi Ketua KPU Jatim khususnya jelang penetapan calon gubernur, saya sudah berusaha profesional melakukan verifikasi dan kami di KPU sudah bekerja berdasarkan UU dan peraturan yang ada.
Bagaimana Anda melihat proses sidang DKPP selama ini?
Adil, netral dan transparan. Kedua belah pihak diberikan porsi yang sama. Sangat fair menurut saya
Kira-kira apa keputusan DKPP besok
Saya tidak tahu dan saya sudah nggak peduli lagi apapun putusan besok
Dulu jelang penetapan, kabarnya ada skor 3-2 (3 menolak, 2 setuju khofifah). Apa itu benar?
Benar sekali. Dan saya salah satu yang mendukung Bu Khofifah lolos. Karena pijakan saya adalah rekom dari KPU RI dan Bawaslu Jatim. Alasannya, pasangan yang daftar pertama itulah yang sah. Tapi voting berbicara lain, Bu Khofifah tidak lolos
Jadi Anda ini mendukung Bu Khofifah kalau begitu?
Bukan mendukung dalam arti sebenarnya. Tapi saya mendukung diloloskan karena berdasarkan aturan. Saya ini tidak dibayar oleh pihak Khofifah. @arun Source
=======================================================
Kalo dah gini ngomongnya mendukung


0
572
2


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan