Kaskus

Entertainment

gundul28Avatar border
TS
gundul28
3 MAHASISWA ITB BUAT APLIKASI ABSENDI BIOMETRIK
3 MAHASISWA ITB BUAT APLIKASI ABSENDI BIOMETRIK

VIVAnews - Teknologi biometerik membuat identifikasi individu menjadi sangat terukur dengan memanfaatkan ciri fisik tubuh dan perilaku individu.

Dari tiga tangan dingin mahasiswa Sekolah Teknik Elektro dan Informatika ITB yaitu Bagus Hanindito, Wisnu Wijayanto dan Cindy Agustina, teknologi biometrik Fujitsu, PalmSecure dimanfaatkan untuk sistem pendataan terintegrasi absensi karyawan.

Otentifikasi absensi ini tidak lagi menggunakan sentuhan sidik jari pada perangkat (fingerprint), tapi menggunakan sensor pembuluh darah karyawan. Bagaimana cara kerjanya?

"Sistem otentisikasi ini mengintegrasikan konsentrasi hemoglobin atau protein dalam sel darah merah," ujar Wisnu yang ditemui VIVA usai buka bersama Fujitsu di Jakarta, 26 Juli 2013.

Untuk penggunaan alat biometrik ini, karyawan yang melakukan absensi cukup meletakkan telapak tangan di atas perangkat, dengan jarak kisaran sekepal tangan orang dewasa.

Lalu, alat biometrik yang ditancapkan ke desktop melalui USB ini menampilkan otentifikasi sekaligus memberitahukan kondisi kesehatan karyawan saat itu.

"Begitu disensor, akan tampil notifikasi dalam layar desktop. Otentifikasi tidak terpengaruh kondisi suhu atau cahaya," kata Wisnu.

Khusus untuk fungsi kesehatan, sistem cukup menganalisa pembuluh darah pengguna, langsung akan mengetahui kondisi kesehatan pengguna.

PalmSecure nantinya akan menampilkan pola gelap-terang tangan yang menandakan kondisi kesehatan pengguna. Pada fungsi ini, tingkat kecerahan pola gelap terang tersebut akan menentukan.

Diakui Wisnu, soal fungsi pengecek kesehatan pengguna, awalnya tim tidak menyadari fungsi itu. Setelah dicoba ternyata dapat memberikan tampilan kondisi kesehatan pengguna secara akurat.

Ia mengatakan, teknologi otentifikasi biometerik sudah ramai diterapkan di negara maju, seperti Jepang misalnya. Di Negeri Sakura itu, perangkat serupa malah digunakan untuk otentifikasi ATM sampai keamanan server. "Di Indonesia, belum ada perusahaan yang menerapkannya. Ada pun mungkin sangat jarang sekali," jelasnya.

Atas gagasan aplikatifnya, tim ini akhirnya keluar sebagai juara pertama aplikasi teknologi biometrik Fujitsu tersebut. (eh)
sumber

Spoiler for need:
0
1.5K
7
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan