- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Menteri PU: Tanjung Priok Macet Bukan Karena Jalannya Kurang


TS
fritz666
Menteri PU: Tanjung Priok Macet Bukan Karena Jalannya Kurang
Menteri PU: Tanjung Priok Macet Bukan Karena Jalannya Kurang
Maikel Jefriando - detikfinance
Jumat, 26/07/2013 10:09 WIB
[URL="http://finance.detik..com/read/2013/07/26/100907/2315102/4/menteri-pu-tanjung-priok-macet-bukan-karena-jalannya-kurang"]BERITA[/URL]
Jakarta - Kondisi jalur akses ke Pelabuhan Tanjung Priok belakangan ini makin parah dan macet panjang. Terbatasnya sarana jalan menjadi salah satu penyebabnya. Namun apa kata Menteri Pekerjaan Umum (PU) Djoko Kirmanto?
Djoko membantah kemacetan di jalur menuju Tanjung Priok akibat minimnya sarana jalan. Menurutnya, kemacetan diakibatkan parkir liar truk di sepanjang jalan Tanjung Priok.
"Bukan karena jalan. Jalan itu tidak kurangi luas yang akan dilewati. Banyak mobil parkir di situ, kalau masuk, belum tentu dilayani. Kalau jalan sudah selesai kalau kondisi dalem gitu, ya masih kayak begitu," kata Djoko ketika ditemui di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Jumat (26/7/2013)
Ia menegaskan, pihak-pihak yang menuduh kemacetan tersebut akibat jalan tidaklah tepat. Djoko meminta untuk lebih adil dalam menilai penyebab utama kemacetan.
"Jangan ngomong pihak, pihak PU juga bisa ngomong begitu. Kalau semua boleh ngomong, ya mending lihat saja. Apa penyebabnya macet. Tolong penyebab utamanya apa. Fair saja," ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Humas Pelindo II Sofyan Gumelar mengatakan Pemprov DKI dan KemenPU untuk segera merenovasi jalan di luar kawasan pelabuhan menjadi salah satu penyebab kemacetan parah yang dialami pelabuhan tanjung priok.
"Kalau di luar pelabuhan mungkin tanggung jawab pemda atau KemenPU kalau di dalam pelabuhan itu tanggung jawab Pelindo. Sepanjang jalan raya di dalam pelabuhan sedikit sekali ruask. Kita turing sepanjang jalur cilincing itu rusak parah," ujarnya.
Sebagai informasi, kehadiran Djoko di kantor Kemenko Perekonomian untuk menghadiri rapat koordinasi dengan para menteri lainnya. Rapat membahas perkembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).
Turut hadir adalah Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu, Wakil Menteri PPN Lukita D Tuwo, dan Plt Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kemenkeu Bambang Brodjonegoro.
(dnl/dnl)
Maikel Jefriando - detikfinance
Jumat, 26/07/2013 10:09 WIB
[URL="http://finance.detik..com/read/2013/07/26/100907/2315102/4/menteri-pu-tanjung-priok-macet-bukan-karena-jalannya-kurang"]BERITA[/URL]
Jakarta - Kondisi jalur akses ke Pelabuhan Tanjung Priok belakangan ini makin parah dan macet panjang. Terbatasnya sarana jalan menjadi salah satu penyebabnya. Namun apa kata Menteri Pekerjaan Umum (PU) Djoko Kirmanto?
Djoko membantah kemacetan di jalur menuju Tanjung Priok akibat minimnya sarana jalan. Menurutnya, kemacetan diakibatkan parkir liar truk di sepanjang jalan Tanjung Priok.
"Bukan karena jalan. Jalan itu tidak kurangi luas yang akan dilewati. Banyak mobil parkir di situ, kalau masuk, belum tentu dilayani. Kalau jalan sudah selesai kalau kondisi dalem gitu, ya masih kayak begitu," kata Djoko ketika ditemui di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Jumat (26/7/2013)
Ia menegaskan, pihak-pihak yang menuduh kemacetan tersebut akibat jalan tidaklah tepat. Djoko meminta untuk lebih adil dalam menilai penyebab utama kemacetan.
"Jangan ngomong pihak, pihak PU juga bisa ngomong begitu. Kalau semua boleh ngomong, ya mending lihat saja. Apa penyebabnya macet. Tolong penyebab utamanya apa. Fair saja," ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Humas Pelindo II Sofyan Gumelar mengatakan Pemprov DKI dan KemenPU untuk segera merenovasi jalan di luar kawasan pelabuhan menjadi salah satu penyebab kemacetan parah yang dialami pelabuhan tanjung priok.
"Kalau di luar pelabuhan mungkin tanggung jawab pemda atau KemenPU kalau di dalam pelabuhan itu tanggung jawab Pelindo. Sepanjang jalan raya di dalam pelabuhan sedikit sekali ruask. Kita turing sepanjang jalur cilincing itu rusak parah," ujarnya.
Sebagai informasi, kehadiran Djoko di kantor Kemenko Perekonomian untuk menghadiri rapat koordinasi dengan para menteri lainnya. Rapat membahas perkembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).
Turut hadir adalah Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu, Wakil Menteri PPN Lukita D Tuwo, dan Plt Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kemenkeu Bambang Brodjonegoro.
(dnl/dnl)
0
1.9K
24


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan