Kamis, 25 Juli 2013, 14:39
Quote:
VIVAnews - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama kesal dengan aura politik 2014. Kondisi yang dirasa mengganggu kinerjanya tak lain karena banyaknya politisi yang mengarahkan pencapresan Gubernur Joko Widodo.
"Kalau sudah garis tangan Pak Jokowi jadi presiden siapa yang sanggup bendung? Masalahnya jangan ganggu kerja kami saat ini," katanya di Balai Kota, Kamis 25 Juli 2013.
Bagainya saat ini terlalu banyak orang bicara tidak jelas. Semua mengarah pada kepemimpinan ibu kota saat ini. Baginya kritik itu perlu. Ia juga merasa perlu diawasi saat bekerja. Namun, ia merasa kritik dan pengawasan saat ini sangat bernuanasa politis.
Mantan Bupati Belitung Timur ini mengaku banyak pihak yang ingin membenturkan mereka berdua. Selain itu ada yang mendesain berbagai program untuk dibentrokkan langsung dengan kepemimpinan dan kinerja mereka berdua. Upaya itu, kata Ahok, terlihat dari mulai penertiban Pasar Tanah Abang hingga pernyataan Fitra yang menemukan Jakarta yang paling korup, khususnya banyaknya anggaran blusukan Jokowi.
Karena itu, Ahok mengatakan akan tetap konsisten menjalankan semua progaram dan merealisasikan semua janji. Ahok memepersilakan para politisi mempersiapakan diri pada Pemilu 2014. Namun ia meminta jangan semua kegiatan di Jakarta ini dipolitisir. (adi)
Semangat Ahok! Semangat benahi Jakarta! Jangan terpengaruh oleh isu-isu yang tak jelas!