Jakarta - Sempat terjadi baku tembak di Jalan Danau Sunter, Jakarta Utara, antara pihak kepolisian dan dua orang pelaku yang terlibat kasus pencurian kendaraan bermotor. Kedua pelaku tewas setelah timah panas bersarang di bagian dada mereka.

Peristiwa itu terjadi pada Rabu (23/7/2013) pagi tadi. Dua pelaku saat itu sedang berbocengan dengan sepeda motor dan di saat bersamaan petugas kepolisian sedang melakukan patroli. Polisi kemudian hendak memberhentikan pelaku namun justru kedua pelaku kabur.

"Mereka melepaskan tembakan ke arah petugas," kata Kapolres Jakarta Utara Muhammad Iqbal di Mapolres Jakarta Utara, Jalan Yos Sudarso, Jakarta Utara.

Keduanya melepaskan tembakan sekitar 3 hingga empat kali ke arah petugas. Petugas yang ditembaki kemudian balik membalas serangan. Kedua pun lumpuh dengan timah panas yang bersarang di bagian dadanya.

"Petugas membalas tembakan terarah dan etrukur hingga bersarang di dada kedua pelaku. Kita sudah informasikan kepada keluarga mereka yang berada di Lampung Timur," terangnya.

Kedua pelaku diketahui bernama Minak Batik Saparuddin (24) dan Radin Kiemas Dani (24). Keduanya diduga merupakan satu kelompok dengan dua pelaku lainnya yang telah ditangkap pada Minggu (21/7) kemarin. Dua pelaku yang tertangkap itu adalah Ahmad Dani (27) dan Dedi Maulana (31).

"Polisi kemudian mengembangkan penyelidikan. Keduanya ditangkap di Kelurahan Ancol," terangnya.

Keempat pelaku, lanjut Iqbal, terlibat aksi pencurian kendaraan bermotor diberbagai tempat di wilayah DKI Jakarta. Mereka dikenai pasal 365 KUHP ancaman 9 tahun penjara.

Salah satu pelaku, Dedy Maulana mengakui ia dan rekan-rekannya telah menjalankan aksinya sekitar 5 bulan. "Saya sudah beraksi di 32 tempat," kata Dedy.

Pistol pun dibelinya di daerah Lampung dengan harga Rp 7 juta per buah. "Saya beli sama teman dan membawa senjatanya ke Jakarta," ujarnya.

[url]http://news.detik..com/read/2013/07/24/171520/2313300/10/baku-tembak-di-danau-sunter-polisi-tewaskan-2-pelaku-curanmor?n991103605[/url]

Lagi lagi orang lampung mencari peruntungan di jakarta...
Yg ada mati di dor
Modar koe