Quote:
Jakarta - Metro Mini 47 rute Senen-Pondok Kopi yang melaju kencang dan menerobos busway di Pulogadung, Jakarta Timur, menabrak 3 siswa. Pada pemeriksaan yang dilakukan oleh polisi, ditemukan pedal kopling dan gas bus dikat dengan sebuah karet tapi anehnya memiliki surat KIR.
Kelapa Dinas Perhubungan DKI Jakarta Udar Pristono mengusulkan untuk membubarkan angkutan tersebut. "Bubarkan saja Metro Mini!" kata Pristono saat berbincang dengan detikcom, Rabu (23/7/2013).
Pristono menyebut manajemen Metro Mini sangatlah amburadul. Metro Mini juga tidak memiliki pool sehingga tidak ada proses kontrol dan pengawasan. "Sudah salah manajemen di awal. Dishub mengusulkan dibubarkan saja," terangnya.
"Kendaraan jelek tidak usah digunakan lagi. Ganti perusahaan dan ganti manajemen," imbuhnya.
Metro Mini menerobos jalur khusus dengan kecepatan tinggi lalu menabrak 3 siswi SMP Al Washliyah 1 Pulogadung yang sedang menyeberang pada Selasa kemarin. Satu dari tiga siswi yang ditabrak meninggal dunia. Korban meninggal atas nama Beniti Lini Manata yang sempat dirawat di RS Persahabatan. Bentini meninggal semalam.
Selain Beniti terdapat dua pelajar lain yang menjadi korban. Korban kedua bernama Rahani Utami, dirawat di RS Antam Medika. Remaja berusia 13 tahun ini kaki kanannya patah. Sedangkan korban lainnya Reni Anggraeni yang berusia 12 tahun menderita patah tulang di tangan kanannya.
Gubernur Jokowi bermaksud merevitalisasi Metro Mini dan Kopaja. Bahkan Jokowi bermaksud mencaplok PPD dan menyatukan manajemen Metro Mini dan Kopaja sehingga kontrol lebih mudah.
Sejumlah Bahan Tak Layak Konsumsi Diduga Masih Diperdagangkan. BPPOM Hari Ini Melakukan Sidak ke Sejumlah Pasar di Jakarta. Apa Temuan Mereka? Saksikan Liputannya di Reportase Sore pukul 15.00 WIB Hanya di Trans TV
(fiq/nrl)
[URL="http://news.detik..com/read/2013/07/24/113256/2312633/10/kadishub-dki-bubarkan-saja-metro-mini?9911012"]Sumber[/URL]