Kehadiran smartphone begitu besar dampaknya bagi hampir semua kalangan. Bagaimana tidak, kita bisa dengan mudah update dan terkoneksi dengan internet. Namun, hal ini juga menjadi momok yang cukup merisaukan. Pasalnya tidak sedikit baterai smartphone kita yang sudah mendukung koneksi 3G menjadi lebih lekat dengan yang namanya L O W B A T
Quote:
Quote:
Lantas Bagaimana Solusinya?
Quote:
Seorang pakar teknologi di Inggris bernama Eric Limer menyatakan salah satunya adalah jangan mengisi ulang baterai sampai kapasitas penuh 100%.
Level charging optimal untuk menjaga keawetan baterai menurut Eric adalah pada kisaran 40% sampai 80%. Overcharging atau baterai terlalu rendah kapasitasnya berpotensi merusak baterai.
Dikutip detikINET dari DailyMail, Rabu (3/7/2013), Eric menambahkan jangan sampai ponsel tetap terkoneksi dengan charger jika baterai sudah dalam kapasitas penuh atau hampir penuh.
Di sisi lain menurut Eric, keharusan mengisi ulang baterai ponsel baru selama puluhan jam sebelum digunakan adalah mitos. Perlakuan itu mungkin berguna bagi baterai nickel, namun tidak untuk baterai lithium ion yang saat ini banyak digunakan.
Ia menambahkan tips lain yang sudah umum. Seperti menurunkan level brigtness pada layar ponsel, mematikan fungsi dan aplikasi yang sedang tidak digunakan seperti GPS, Bluetooth atau Wi Fi.
Kemudian di area yang sinyalnya buruk, lebih baik alihkan ponsel ke airplane mode. Ini untuk mencegah ponsel terus menerus mencari sinyal yang menyebabkan baterai boros dan lebih cepat rusak.
Spoiler for Pengalaman agan2 dimari:
Quote:
Original Posted By jaketmerah►Yang jangan mengisi baterai sampai full mungkin ada benarnya gan soalnya laptop ane dari sononya cuma bisa ngisi sampai 80% saja, alasannya demi keawetan usia baterai...
Spoiler for Ralat:
Maaf gan rupanya agar baterai awet umurnya..
di komentar ane bilang supaya ga cepat habis. Walaupun ada dampaknya juga ketika baterai dalam kondisi optimal.