Karya-karya Rangkaian Lampu LED

Beranda
Komunitas
Entertainment
The Lounge
Karya-karya Rangkaian Lampu LED

thembol

22-07-2013 21:46

Quote:

kali ini ane mau berbagi ilmu pengetahuan gan di bidang rangkaian lampe LED

Cekibrot.....>>>

Spoiler for awal:

LED atau singkatan dari Light Emitting Diode adalah salah satu komponen elektronik yang tidak asing lagi di kehidupan manusia saat ini. LED saat ini sudah banyak dipakai, seperti untuk penggunaan lampu permainan anak-anak, untuk rambu-rambu lalu lintas, lampu indikator peralatan elektronik hingga ke industri, untuk lampu emergency, untuk televisi, komputer, pengeras suara (speaker), hard disk eksternal, proyektor, LCD, dan berbagai perangkat elektronik lainnya sebagai indikator bahwa sistem sedang berada dalam proses kerja, dan biasanya berwarna merah atau kuning. LED ini banyak digunakan karena komsumsi daya yang dibutuhkan tidak terlalu besar dan beragam warna yang ada dapat memperjelas bentuk atau huruf yang akan ditampilkan. dan banyak lagi
.

Spoiler for gambar:

Spoiler for gambar II:

Spoiler for sirkuit deskripsi:

Lampu LED kubus terdiri dari 125 LED disusun menjadi 5 lapisan 25 LED masing-masing. Layar itu sendiri adalah multiplexing sehingga bukan membutuhkan 125 koneksi memerlukan seseorang untuk masing-masing dari lima lapisan dan 25 masing-masing LED dalam lapisan membuat total 30. Kubus-refresh oleh software rutin interupsi dengan setiap lapisan aktif untuk 2ms, sehingga seluruh kubus refresh setiap 10 ms (100Hz). Hal ini menghasilkan tampilan tanpa terlihat berkedip.

Hanya 8 I / O baris yang diperlukan untuk mengontrol driver LED untuk kubus yang memungkinkan kecil 14 pin PIC 16F688 mikrokontroler untuk mengontrol seluruh kubus. Mikro ini memiliki jam 8Mhz internal dan 4Kwords dari memori program.

Setiap lapisan LED diatur dalam 5 x 5 matriks dan dikontrol oleh transistor dalam konfigurasi emitor pengikut terhubung ke anoda LED. Ketika masing-masing lapisan kontrol output dari PIC berjalan tinggi dasar transistor diadakan pada +5 V dan emitor duduk sekitar 0,7 volt di bawah ini. Transistor yang digunakan adalah transistor BC637 NPN, jika alternatif yang digunakan harus dari spesifikasi yang sama, memiliki rating Ic minimal 1 amp dan periksa pin keluar.

Katoda dari LED yang terhubung ke IC2 & IC3. Ini adalah 16-bit konstan driver wastafel saat CAT4016 tegangan rendah. Arus LED diatur oleh resistor yang terhubung ke input RSET dari IC (pin 23). The 1K8 resistor (R1 & R2) mengatur arus LED ke ~ 33mA, resistor ini dapat diubah untuk memvariasikan arus yang disuplai ke LED. (Berkonsultasi dengan CAT4016 datasheet sebelum mengubah nilai resistor ini).

Kit Cube LED setelah 10-Maret-2012 kapal dengan sopir STP16DP05 IC. Ini secara fungsional setara dengan CAT4016 tetapi membutuhkan resistor 620R untuk pengaturan saat ini karena menggunakan rasio yang berbeda dalam rangkaian cermin saat. (Datasheet untuk STP16DP05)
Hanya mengubah resistor untuk mengurangi arus LED, desain rangkaian yang ditunjukkan mungkin tidak bekerja pada arus LED tinggi dan komponen mungkin rusak.

Spoiler for Spesifikasi:

Tegangan LED

Infra merah : 1,6 V
Merah : 1,7 V – 2,1 V
Oranye : 2,2 V
Kuning : 2,4 V
Hijau : 2,6 V
Biru : 3,0 V – 3,5 V
Putih : 3,0 – 3,6 V
Ultraviolet : 3,5 V

Arus LED

LED berdiameter 3 mm – 5 mm pada umumnya beroperasi 20 mA sampai 30 mA.
Super Bright LED membutuhkan arus >200 mA

Berdasarkan Hukum Ohm, V=I.R

Keterangan : V = tegangan, I = arus listrik, R = Resistor.

Apabila kita mencari nilai resistor maka : R = V/I

R =(Vs-Vd) / I

Vs = tegangan sumber (batre,accu,power suply).

Vd = jatuh tegangan.

Contoh permasalahan:

Misal kita mempunyai sebuah LED warna merah (memiliki jatuh tegangan 1,7 Volt) yang akan dinyalakan menggunakan sumber tegangan (misalnya accu) : 12Volt maka kita harus mencari nilai resistor yang akan dihubungkan secara seri dengan LED. Maka resistor yang dibutuhkan adalah sebagai berikut:

Diketahui:
Tegangan Sumber (V) = 12 Volt
Tegangan LED (VLED) = 1,7 Volt
Arus LED (ILED) = 20 mA atau 0,02 A (1 Ampere = 1000 mA)

Menghitung Resitor (R) yang dibutuhkan:
R = (V-VLED) / ILED
= (12-1,7) / 0,02
= 10,3 / 0,02
= 515 Ohm

Karena resistor dengan nilai 515 Ohm jarang ada di pasaran, alternatifnya dapat menggunakan resitor dengan nilai 560 Ohm, dengan demikian maka arus total yang mengalir dan daya yang dibutuhkan resitor tersebut adalah sebagi berikut:

Arus (I):
I = (V-VLED) / R
= (12 – 1,7) / 560
= 10,3 / 560
= 0,0184 Ampere
= 18,4 mA

Daya (P):
P = I^2 x R
= 0,0184^2 x 560
= 0,19 Watt

Di pasaran tersedia resitor 1/4 Watt. Tentu saja jika menggunakan resistor yang lebih besar dayanya akan lebih baik (awet), tetapi jangan terlalu extrim misalnya dapat menggunakan resistor 1/2 Watt dengan nilai 560 Ohm.

Menghitung nilai resistor Rangkaian LED parallel :

R LED Merah = (12 V- 1.8V) /0.02 A = 510 ohm

R LED Biru = (12V – 3V) / 0.02 A = 450 ohm

Menghitung nilai resistor rangkaian LED secara seri :
R = (12V – 9.6 V) / 0.02 A = 120 ohm

Mennghitung resistor pada LED nyala putih(super bright). Kita memiliki 3 buah led nyala putih(super bright) dan akan kita nyalakan dengan mengguynakan accu 12 Volt maka, R = (-12V (3.6 V * 3)) / .0,3 A = 40?

Itulah beberapa Rangkaian Lampu LED sederhana beserta cara menghitung tahanan/resistor yang diperlukan