fadhlipiliangAvatar border
TS
fadhlipiliang
Soeharto : Jalan Menuju RI 1
Setelah keluar nya supersemar,reaksi cepat soeharto dlam mengebiri kekuatan soekarno sangat penting artinya untuk membentuk sebuah pemerintahan yang baru. meskipun dalam otobiografinya soeharto berkata bahwa dirinya tidak pernah berfikir untuk merebut kekuasaan dari presiden soekarno, namun ia tak pernah memungkiri bahwa lahirnya supersemar merupakan TONGGAK SEJARAH serta sebuah AWAL PERJUANGAN ORDE BARU.

Banyak kalangan yang menilai bahwa soeharto telah mengalihkan kekuasaaan secara perlahan - lahan, artinya bukan dengan menggunakan senjata, melainkan dengan memamfaatkan surat perintah 11 maret yang di peroleh nya. Soeharto telah di anggap menginterpretasikan supersemar lebih dari kewenangan nya. Begitu selesai menerima Supersemar, berdasarkan poin pertama yang berbunyi "... mengambil tindakan yang di anggap perlu agar terjamin keamanan dan ketenangan serta kestabilan jalan nya pemerintahan dan jalan nya revolusi..." Soeharto lalu memerintahkan bubar nya PKI, tindakan soeharto langsung membuat presiden Soekarno terkejut, karna yang berhak membubarkan partai politik adalah presiden, Teriak bung karno. Sebagai wujud protes nya, Presiden Soekarno menyusun suratke dua yang di keluarkan tanggal 13 maret dan di antarkan langsung kepada Soeharto oleh Waperdam II J.Leimena, namun tak ada reaksi apa2 dari Soeharto Merasa suara nya tidak di dengarkan Soeharto, pada tanggal 16 maret presiden lalu mengumumkan bahwa dirinya masih berkuasa penuh dan anya dia yang berkuasa mengangkat mentri, seolah menantang presiden, Soeharto dua hari kemudian menangkap 15 mentri kabinet dwikora yg dituduh terlibat G 30 S. akibat nya presiden merasa perlu merevisi kabinet.

Untuk menjaga agar jangan sampai supersemar di tarik kembali oleh presiden, soeharto berencana untuk mengubah supersemar menjadi TAP MPRS. pada laporan nya d sidang MPRS akhirnya soeharto menuding presiden soekarno telah bertindak untuk keuntungan yang tak langsuung bagi G 30 S dan telah melindungi pemimpin G 30 S

Sidang Umum MPRS IV telah menjadi simbol kemenangan politik soeharto atas soekarno. MPRS memutuskan menolak pidato NAWAKSARA presiden dan memberinya kesempaatn untuk melengkapi, terutama yang berkaitan dengan kejadian G 30 S dan kemerosotan Ekonomi. dan pada sidang itu juga jabatan "Presiden Seumur Hidup" Soekarno di cabut dan Supersemar di tetapkan menjadi TAP MPRS. dan akhirnya setelah melalui rapat dengan para panglima dan juga di ahdiri oleh soeharto, soekarno Soekarno yang sebelum ny telah dikekang dan dimatikan kegiatan politik nya oleh soeharto menyetujui pelimpahan kekuasaan kepada Soeharto. Pada tanggal 20 februari 1967, hal ini di umumkan kepada masyarakat luas.

Sebagai puncaknya, Demonstrasi Kejelian strategi yang di padu dengan kesabaran menanti saat yang tepat, membuat Soeharto melenggang bebas menuju puncak keukasaaan. Pada bulan maret 1967, di selnggarakan sidang MPRS yang mentapkan dirinya sebagai pejabat Presiden.
hanya dlam hitungan bulan Soeharto dengan Segera dapat melucuti kekuasaan Soekarno.


0
4K
4
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan