JAKARTA, (PRLM).- Nama Ustad Koko Liem, Sq makin dikenal karena penampilannya sering mengisi program sejumlah stasiun televisi swasta. Pria kelahiran Dumai Riau 17 Januari 1979 ini merupakan seorang mualaf. Sebelum menjadi muslim, Koko Liem menganut agama Budha. Dia masuk Islam pada 21 Juli 1994 dan berganti nama menjadi Haji Muhammad Ustman Ansori, SQ, MA Al Hafizh. Sekarang dia lebih akrab dipanggil Ustad Koko Liem.



Koko Liem menceritakan, awal dia tertarik ajaran Islam setelah mendengarkan suara adzan. Suaranya terdengar merdu dan sangat mengetuk hati. Dari sanalah Koko Liem meminta izin kepada kedua orang tuanya untuk pindah ajaran agama. Setelah pindah agama, Koko Liem merasa hidupnya jadi lebih tenang. Bukan itu saja, setelah mendapat asuhan ulama Riau bernama K.H. Ali Muchsin, Koko Liem justru tergerak ingin menjadi seorang dai.

Menurut Koko Liem, dirinya menimba ilmu agama Islam di Pondok Pesantren Jabal Nur di Kandis, Riau. Fisiknya yang putih dan bermata sipit, membuat Koko Liem jadi lebih cepat dikenal. Setelah merasa ilmunya sudah mencukupi, pemeran sinetron “Kiamat Sudah Dekat” mencoba melakukan dakwah. Awalnya dari masjid ke masjid, terus nama Koko Liem jadi terkenal di Riau. Belakangan jadwal dakwah Koko Liem cukup padat. Sejumlah stasiun televisi swasta pun berebut untuk menggandengnya.

Pemilik nama asli Liem Hai Thai ini mengatakan, dirinya sampai sekarang masih terus menimba ajaran-ajaran Islam. Pendidikan formalnya, ia tuntaskan dengan meraih gelar S2 di S-2 Perguruan Tinggi Ilmu Al- Quran dengan mengambil jurusan Konsentrasi Ilmu tafsir. Koko juga menekuni agama Islam di Malang Jawa Timur dan rajin berkonsultasi dengan Ustad Jefri (Uje).

"Dari kecil saya memang sudah tertarik dengan ajaran Islam. Waktu kelas dua SD, saya sudah mengetahui sejumlah ayat-ayat suci Alquran. Saya juga menyenangi sejarah-sejarah nabi. Tapi waktu itu saya belum berani minta izin kepada orang tua untuk pindah agama. Baru setelah dewasa aku menyampaikannya secara baik-baik," kata Koko Liem di sela-sela acara Esia Silatirahmi Muslus Tanpa Putus di Epicentrum Kuningan Jakarta Selatan. (Mun/A-147)***

http://www.pikiran-rakyat.com/node/154242


Subhanallah