- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Studi: Nyamuk Lebih Menyukai Darah Manusia Peminum Bir dan Alkohol
TS
jajang100
Studi: Nyamuk Lebih Menyukai Darah Manusia Peminum Bir dan Alkohol
Jakarta, Mengonsumsi minuman keras dan beralkohol nyatanya tak hanya berbahaya bagi kesehatan organ tubuh. Sebuah studi terbaru menemukan bahwa darah peminum alkohol dan bir lebih menarik bagi serangga seperti nyamuk.
Dalam studi ini, terungkap bahwa mengonsumsi 1 botol bir saja sudah mengundang datangnya nyamuk, seperti dilansir Times of India, Jumat (19/7/2013). Mengapa demikian?
Para peneliti menduga bahwa fenomena ini terjadi karena minuman beralkohol meningkatkan sekresi etanol dalam keringat. Selain itu, minuman ini juga memberi efek meningkatkan suhu tubuh. Namun menurut Washington Times, tidak ada dari faktor-faktor ini yang berkorelasi dengan 'pendaratan' nyamuk. Hal ini membuat ketertarikan mereka terhadap peminum alkohol masih menjadi misteri.
Meskipun demikian, para peneliti mengungkapkan masih banyak faktor lain yang ikut berperan dalam hal ini, antara lain golongan darah, metabolisme, status kehamilan, tingkat latihan yang Anda lakukan, dan karbondioksida yang dikeluarkan dari tubuh.
Menurut Smithsonian Magazine, nyamuk mampu mencium bau asam laktat dan zat lain yang terdapat di dalam keringat. Kemudian mereka juga akan lebih mencari orang dengan suhu tubuh yang lebih tinggi.
Nyamuk juga memiliki ketertarikan pada tipe darah O dua kali lebih tinggi dibandingkan tipe darah A. Mereka juga tertarik pada tingkat karbon dioksida yang tinggi dan mampu mencium bau gas dari jarak sejauh 164 meter.
[url]http://health.detik..com/read/2013/07/19/065703/2307598/763/studi-nyamuk-lebih-menyukai-darah-manusia-peminum-bir-dan-alkohol[/url]
Dalam studi ini, terungkap bahwa mengonsumsi 1 botol bir saja sudah mengundang datangnya nyamuk, seperti dilansir Times of India, Jumat (19/7/2013). Mengapa demikian?
Para peneliti menduga bahwa fenomena ini terjadi karena minuman beralkohol meningkatkan sekresi etanol dalam keringat. Selain itu, minuman ini juga memberi efek meningkatkan suhu tubuh. Namun menurut Washington Times, tidak ada dari faktor-faktor ini yang berkorelasi dengan 'pendaratan' nyamuk. Hal ini membuat ketertarikan mereka terhadap peminum alkohol masih menjadi misteri.
Meskipun demikian, para peneliti mengungkapkan masih banyak faktor lain yang ikut berperan dalam hal ini, antara lain golongan darah, metabolisme, status kehamilan, tingkat latihan yang Anda lakukan, dan karbondioksida yang dikeluarkan dari tubuh.
Menurut Smithsonian Magazine, nyamuk mampu mencium bau asam laktat dan zat lain yang terdapat di dalam keringat. Kemudian mereka juga akan lebih mencari orang dengan suhu tubuh yang lebih tinggi.
Nyamuk juga memiliki ketertarikan pada tipe darah O dua kali lebih tinggi dibandingkan tipe darah A. Mereka juga tertarik pada tingkat karbon dioksida yang tinggi dan mampu mencium bau gas dari jarak sejauh 164 meter.
[url]http://health.detik..com/read/2013/07/19/065703/2307598/763/studi-nyamuk-lebih-menyukai-darah-manusia-peminum-bir-dan-alkohol[/url]
0
1K
8
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan