- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
MENGAPA ORANG CINA DI INDONESIA BISA SUKSES? [NO SARA]


TS
ecceptstalker
MENGAPA ORANG CINA DI INDONESIA BISA SUKSES? [NO SARA]
Quote:
Seperti thread ane yang sebelum-sebelumnya ane disini cuma JUST SHAREsama agan-agan semua.
Ga ada maksud hati menyinggung perasaan agan-agan semua,dan ga ada maksud buat SARA
Sekali lagi ane cuma sekedar berbagi aja tentang apa yang ane lihat dan alami selama ini
Ga ada maksud hati menyinggung perasaan agan-agan semua,dan ga ada maksud buat SARA
Sekali lagi ane cuma sekedar berbagi aja tentang apa yang ane lihat dan alami selama ini
SUMBER
Kakak Ipar ane yang orang keturunan Tionghoa (Cina)
Kakak Ipar ane yang orang keturunan Tionghoa (Cina)
Quote:
Disini ane mau berbagi cerita atau pengalaman barangkali agan-agan banyak yang bertanya-tanya kenapa orang keturunan Tionghoa (Cina) di Indonesia bisa sukses seperti sekarang ini.
Ga perlu ane sebutin siapa aja warga keturunan Tionghoa (Cina) yang berjaya dan sukses di Indonesia pasti agan-agan udah bisa lihat sendiri dan pasti udah banyak tahu.
Sekedar informasi aja gan,mereka bisa sukses seperti sekarang ini tidak semata-mata didapat secara instan (walaupun ada juga yang sukses karena warisan dari orang tua).
Mereka juga merintis usahanya dari NOL dan memulai semua usahanya dari awal.
Mereka juga merasakan gagal,merasakan hinaan,jatuh bangun dalam membangun usaha yang dirintisnya.
Mereka tidak pernah malu terlihat susah dalam memulai usahanya,karena mereka berpikiran kedepan bahwa mereka akan sukses.
Beda dengan orang lokal yang kebanyakanmasih memikirkan gengsi dalam memulai usahanya.
Sebenarnya banyak nilai-nilai positif yang bisa kita ambil dari orang keturunan Tionghoa (Cina) yang sukses di Indonesia.
Tapi kita sudah negativ thinking dulu pada mereka dengan menganggap bahwa orang Cina itu sukses karena membodohi warga lokal.
Coba saja jika kita mau sedikit meniru sifat mereka untuk mencapai kesuksesan?
Pasti kita akan lebih menghargai mereka sebagai bagian warna Negara Indonesia,BUKAN SEBAGAI PENDATANG YANG BERNIAT MENJAJAH INDONESIA LAGI.
Ga perlu ane sebutin siapa aja warga keturunan Tionghoa (Cina) yang berjaya dan sukses di Indonesia pasti agan-agan udah bisa lihat sendiri dan pasti udah banyak tahu.
Sekedar informasi aja gan,mereka bisa sukses seperti sekarang ini tidak semata-mata didapat secara instan (walaupun ada juga yang sukses karena warisan dari orang tua).
Mereka juga merintis usahanya dari NOL dan memulai semua usahanya dari awal.
Mereka juga merasakan gagal,merasakan hinaan,jatuh bangun dalam membangun usaha yang dirintisnya.
Quote:
Sebagai Contohnya Kakak ane dan Istrinya:
Awal kakak ane menikah sama istrinya 5th lalu yang orang keturunan Tionghoa (Cina) dan mulai usaha bareng,kakak ane bener-bener merintis dari NOL bareng sama istrinya walaupun keluarga dari istri kakak ane ini merupakan orang yang kaya gan (FYI aja gan,bokap dari istri kakak ane ini punya kebun cengkeh di Lembang,punya kebun manggis juga,kebun teh juga ada,dan masih banyak lagi).
Mereka bener-bener mulai dari awal gan,modal awal aja utang sana-sini padahal kalo dipikir tinggal minta orang tua bakal langsung dikasih.
Tapi inilah yang bikin ane salut sama orang keturunan Tionghoa (Cina) yang dimana disini ane gambarin adalah kakak ipar ane sendiri.
Buat tempat tinggal mereka juga ngontrak di rumah petak kecil di daerah Bandung padahal rumah orang tua juga deket.
Buat makan mereka juga seadanya gan,bahkan makan nasi lauk sambel & kerupuk sering dilakoni gan.
Kakak ane selalu ga bolehin orang tua ane ane buat dateng kerumahnya gan (FYI aja gan,ane sekeluarga tinggal di Jawa Tengah).
Sekali lagi,ini yang bikin ane salut sama orang Cina gan.
2th pertama mereka jalanin hidup kaya gitu gan,walaupun usaha mereka bisa dibilang ga berkembang tapi mereka ga putus asa buat terus usaha dan nyoba.
Alhasil di awal tahun 2010 mulai terlihat hasil kerja keras dan perjuangan mereka.
Bisnis mulai berkembang dengan ditambahnya lagi outlet/toko yang mereka dirikan.
Disini ane sebagai adik merasa bangga sama kakak ane dan istrinya gan.
Bayangin aja selama 2th lebih mereka hidup kaya gitu sedangkan orang tua berkecukupan.
Mulai dari 2010 sampai sekarang usaha mereka mengalami kemajuan yang signifikan gan.
Sekarang Alhamdulillah udah bisa beli rumah walaupun kecil dan mobil jelek buat mondar mandir.
*Sekarang ane tahu kenapa dulu orang tua ga dibolehin buat kerumah kakak ane karena mereka malu kalo orang tua ane tahu keadaan mereka
Awal kakak ane menikah sama istrinya 5th lalu yang orang keturunan Tionghoa (Cina) dan mulai usaha bareng,kakak ane bener-bener merintis dari NOL bareng sama istrinya walaupun keluarga dari istri kakak ane ini merupakan orang yang kaya gan (FYI aja gan,bokap dari istri kakak ane ini punya kebun cengkeh di Lembang,punya kebun manggis juga,kebun teh juga ada,dan masih banyak lagi).
Mereka bener-bener mulai dari awal gan,modal awal aja utang sana-sini padahal kalo dipikir tinggal minta orang tua bakal langsung dikasih.
Tapi inilah yang bikin ane salut sama orang keturunan Tionghoa (Cina) yang dimana disini ane gambarin adalah kakak ipar ane sendiri.
Buat tempat tinggal mereka juga ngontrak di rumah petak kecil di daerah Bandung padahal rumah orang tua juga deket.
Buat makan mereka juga seadanya gan,bahkan makan nasi lauk sambel & kerupuk sering dilakoni gan.
Kakak ane selalu ga bolehin orang tua ane ane buat dateng kerumahnya gan (FYI aja gan,ane sekeluarga tinggal di Jawa Tengah).
Sekali lagi,ini yang bikin ane salut sama orang Cina gan.
2th pertama mereka jalanin hidup kaya gitu gan,walaupun usaha mereka bisa dibilang ga berkembang tapi mereka ga putus asa buat terus usaha dan nyoba.
Alhasil di awal tahun 2010 mulai terlihat hasil kerja keras dan perjuangan mereka.
Bisnis mulai berkembang dengan ditambahnya lagi outlet/toko yang mereka dirikan.
Disini ane sebagai adik merasa bangga sama kakak ane dan istrinya gan.
Bayangin aja selama 2th lebih mereka hidup kaya gitu sedangkan orang tua berkecukupan.
Mulai dari 2010 sampai sekarang usaha mereka mengalami kemajuan yang signifikan gan.
Sekarang Alhamdulillah udah bisa beli rumah walaupun kecil dan mobil jelek buat mondar mandir.
*Sekarang ane tahu kenapa dulu orang tua ga dibolehin buat kerumah kakak ane karena mereka malu kalo orang tua ane tahu keadaan mereka
Mereka tidak pernah malu terlihat susah dalam memulai usahanya,karena mereka berpikiran kedepan bahwa mereka akan sukses.
Beda dengan orang lokal yang kebanyakanmasih memikirkan gengsi dalam memulai usahanya.
Sebenarnya banyak nilai-nilai positif yang bisa kita ambil dari orang keturunan Tionghoa (Cina) yang sukses di Indonesia.
Tapi kita sudah negativ thinking dulu pada mereka dengan menganggap bahwa orang Cina itu sukses karena membodohi warga lokal.
Coba saja jika kita mau sedikit meniru sifat mereka untuk mencapai kesuksesan?
Pasti kita akan lebih menghargai mereka sebagai bagian warna Negara Indonesia,BUKAN SEBAGAI PENDATANG YANG BERNIAT MENJAJAH INDONESIA LAGI.
Quote:
RESEP KAYA ALA ORANG CINA
1. Orang Tionghoa memiliki pegangan bahwa orang sukses adalah orang yang memanfaatkan setiap menit yang ada.
2. Orang Tionghoa memandang bahwa banyak berinvestasi adalah perjalanan dasar untuk menggapai kekayaan, sedangkan bunga tabungan takkan sanggup membawa ke kepada kekayaan.
3. Sebagian besar orang kaya adalah pengusaha, dan sebagian orang Tinghoa berani menjadi pengusaha, dan semua itu karena orang Tionghoa menganggap bahwa dengan menjadi pengusaha maka akan memberikan nilai lebih untuk sukses dibandingkan menjadi karyawan.
4. Anak-anak Tionghoa menjadi kaya karena mewarisi bisnis orang tua yang telah berjalan bertahun-tahun dan tak perlu merintis dari nol.
5. Pengusaha Tionghoa ‘tak pernah puas’ untuk mengejar target lebih tinggi.
6. Orang Tionghoa memiliki mental yang positif, menghargai waktu, menganggap bahwa bekerja adalah kepuasan dan tidak berbisnis adalah hal yang beresiko.
7. Orang Tionghoa selalu menjaga citra, karena citra yang rusak akan sulit dibangun kembali, sedangkan uang yang hilang bisa dicari kembali.
8. Orang Tionghoa bisa kaya bukan karena banyak uang, namun lebih kepada memiliki banyak aset.
9. Dalam konteks orang Tionghoa, bekerja keras tidak selalu identik dengan bekerja fisik ekstra lama atau berlebihan. Yang bisa bekerja adalah manusia dan uang. JIka hasilnya sama, mengapa bukan uang yang harus bekerja keras. Tampak jelas bahwa filosofi dan trik orang Tionghoa untuk mencapai kekayaan sangatlah sederhana.
Dikutip dari buku “Resep Kaya Ala Orang Cina”
1. Orang Tionghoa memiliki pegangan bahwa orang sukses adalah orang yang memanfaatkan setiap menit yang ada.
2. Orang Tionghoa memandang bahwa banyak berinvestasi adalah perjalanan dasar untuk menggapai kekayaan, sedangkan bunga tabungan takkan sanggup membawa ke kepada kekayaan.
3. Sebagian besar orang kaya adalah pengusaha, dan sebagian orang Tinghoa berani menjadi pengusaha, dan semua itu karena orang Tionghoa menganggap bahwa dengan menjadi pengusaha maka akan memberikan nilai lebih untuk sukses dibandingkan menjadi karyawan.
4. Anak-anak Tionghoa menjadi kaya karena mewarisi bisnis orang tua yang telah berjalan bertahun-tahun dan tak perlu merintis dari nol.
5. Pengusaha Tionghoa ‘tak pernah puas’ untuk mengejar target lebih tinggi.
6. Orang Tionghoa memiliki mental yang positif, menghargai waktu, menganggap bahwa bekerja adalah kepuasan dan tidak berbisnis adalah hal yang beresiko.
7. Orang Tionghoa selalu menjaga citra, karena citra yang rusak akan sulit dibangun kembali, sedangkan uang yang hilang bisa dicari kembali.
8. Orang Tionghoa bisa kaya bukan karena banyak uang, namun lebih kepada memiliki banyak aset.
9. Dalam konteks orang Tionghoa, bekerja keras tidak selalu identik dengan bekerja fisik ekstra lama atau berlebihan. Yang bisa bekerja adalah manusia dan uang. JIka hasilnya sama, mengapa bukan uang yang harus bekerja keras. Tampak jelas bahwa filosofi dan trik orang Tionghoa untuk mencapai kekayaan sangatlah sederhana.
Dikutip dari buku “Resep Kaya Ala Orang Cina”
Quote:
PESAN TS
-Mulailah menghargai perbedaan.
-Semua manusia memiliki kedudukan yang sama dimata Tuhan YME
-Dan jangan pernah malu belajar dengan siapa,dari siapa saja selama yang -kita pelajari bermanfaat dan tidak merugika diri sendiri dan orang lain.
-Lebih baik berjalan beriringan daripada berjalan saling menjatuhkan
Sekali lagi TS tidak mengharapkan

TAMBAHAN DARI AGAN-AGAN
Quote:
Original Posted By Centriga►Orang Cina itu ada 3 macem :
1. ulet, semangat tinggi, pelit
2, ulet, semangat tinggi, jiwa sosial tinggi, suka memberi
3. cuek
pengalaman sodara ane cina kturunan guangzhou asli
1. ulet, semangat tinggi, pelit
2, ulet, semangat tinggi, jiwa sosial tinggi, suka memberi
3. cuek
pengalaman sodara ane cina kturunan guangzhou asli
Quote:
Quote:
Original Posted By myblindside►tambahan gan sekedar untuk informasi aja untuk kenapa orang tionghoa itu byk yang membuka lapangan kerja sendiri / wirausaha.
sebabnya dolo ketika indonesia merdeka, orang tionghoa sebagai pendatang mendapatkan perlakuan yg bisa dikatakan dibebani, cerita tionghoa saat masa penjajahan menjadi orang terpandang dan kaya dari membodohi masyarakat lokal menjadikan saat itu pemerintah menekan abis2an orang tionghoa...
tidak ada KTP,surat lahir, akta2 penting di tahan sampai ga boleh kerja menjadi pegawai di instansi2 pemerintah yang saat itu baru berjalan...
satu2nya jalan adalah dengan jualan sendiri apa adanya, itupun ditekan abis2an dengan pungutan yang luarbiasa besar, makanya org tionghoa jaman dl terkesan pelit sekali, memang keadaaan begitu, cari uang susah, pungutan liar byk, makan pun seadanya....
hebatnya orang tionghoa mereka loyal satu sama lain, sama2 perantauan dari tempat jauh, membuat mereka senang memperkerjakan satu sama lain, selain bisa mengobrol (bahasa lokal cina) tindakan pribumi saat itu selalu menekan membuat mereka tidak dapat mempercayai satu2 sama lain.
saat pemberontakan G-30-S-PKI meletus byk orang tionghoa dikorbankan dengan alasan anggota komunis, padahal mereka ini ga tau apa2, rata2 cm pedagang dan petani yang membuka lahan hutan, semua dibunuh dan harta benda diambil untuk disita..
saking parahnya byk dr mereka yang kembali ke tanah asal ke RRC. sisa2nya banyak tersebar ke bagian pinggir seperti ke utara sumatra dan kalimantan
di jawa hampir bisa dikatakan habis... makanya rata2 orang tionghoa tersebar di bagian sumatra atas seperti medan,riau,batam atau di kalbar pontianak serta malaysia...
bila sekarang mereka bisa dikatakan sukses, maka lihat lah rekam jejak mereka dari dolo. datang dari jauh tanpa sanak saudara, membuka hutan, bekerja sendiri memgembangkan usaha, bila hari ini mereka sukses pun itu adalah hasil jerih payah mereka, jgn iri pada mereka, jadikan kelebihan mereka sebagai cambuk bahwa kita pun mampu seperti mereka bila kita mampu menahan derita untuk sukses kedepannya....
sebabnya dolo ketika indonesia merdeka, orang tionghoa sebagai pendatang mendapatkan perlakuan yg bisa dikatakan dibebani, cerita tionghoa saat masa penjajahan menjadi orang terpandang dan kaya dari membodohi masyarakat lokal menjadikan saat itu pemerintah menekan abis2an orang tionghoa...
tidak ada KTP,surat lahir, akta2 penting di tahan sampai ga boleh kerja menjadi pegawai di instansi2 pemerintah yang saat itu baru berjalan...
satu2nya jalan adalah dengan jualan sendiri apa adanya, itupun ditekan abis2an dengan pungutan yang luarbiasa besar, makanya org tionghoa jaman dl terkesan pelit sekali, memang keadaaan begitu, cari uang susah, pungutan liar byk, makan pun seadanya....
hebatnya orang tionghoa mereka loyal satu sama lain, sama2 perantauan dari tempat jauh, membuat mereka senang memperkerjakan satu sama lain, selain bisa mengobrol (bahasa lokal cina) tindakan pribumi saat itu selalu menekan membuat mereka tidak dapat mempercayai satu2 sama lain.
saat pemberontakan G-30-S-PKI meletus byk orang tionghoa dikorbankan dengan alasan anggota komunis, padahal mereka ini ga tau apa2, rata2 cm pedagang dan petani yang membuka lahan hutan, semua dibunuh dan harta benda diambil untuk disita..
saking parahnya byk dr mereka yang kembali ke tanah asal ke RRC. sisa2nya banyak tersebar ke bagian pinggir seperti ke utara sumatra dan kalimantan
di jawa hampir bisa dikatakan habis... makanya rata2 orang tionghoa tersebar di bagian sumatra atas seperti medan,riau,batam atau di kalbar pontianak serta malaysia...
bila sekarang mereka bisa dikatakan sukses, maka lihat lah rekam jejak mereka dari dolo. datang dari jauh tanpa sanak saudara, membuka hutan, bekerja sendiri memgembangkan usaha, bila hari ini mereka sukses pun itu adalah hasil jerih payah mereka, jgn iri pada mereka, jadikan kelebihan mereka sebagai cambuk bahwa kita pun mampu seperti mereka bila kita mampu menahan derita untuk sukses kedepannya....
Quote:
Original Posted By Pt.Rama►patut ditiru itu prinsip-prinsip mereka gan 
nice share TS
o iya, tambahan satu lagi dari saudara ane yg juga keturunan tionghoa :
"orang cina itu ga boros dan konsumtif seperti kebanyakan orang indonesia.. prinsip mereka dalam berbelanja : Membeli jika "Butuh", bukan membeli jika "Ingin".
Taro pejwan jika berkenan

nice share TS

o iya, tambahan satu lagi dari saudara ane yg juga keturunan tionghoa :
"orang cina itu ga boros dan konsumtif seperti kebanyakan orang indonesia.. prinsip mereka dalam berbelanja : Membeli jika "Butuh", bukan membeli jika "Ingin".
Taro pejwan jika berkenan

Quote:
Original Posted By Aeliuz►bener gan,ane sbgai org tionghoa jga merasa gitu,ane jg lagi ngerintis usaha sendiri skrg,tanpa bantuan siapa pun bela2in keluar kerja demi.merintis usaha..krn menurut ane mo sampe kapan kerja sama org terus??duit gaji abis terus, pdhal ane punya posisi manager di perusahaan dulu..ya Puji Tuhan skrg ane udah punya usaha kecil2an dan udah punya pegawai,bisa bagi2 rezeki buat karyawan ane..inti nya kalo mau ngejalanin usaha hrs totalitas,jgn setengah2,buang rasa males..dan selalu positif thingking...
NICE COMMENT
Quote:
Original Posted By pendetacabul►Diambil contoh semangat juangnya bukan dari segi etnisnya...
semua etnis bisa melakukannya kok, tinggal komitmen aja...
ini cerita TS buat memotivasi semua Etnis biar berusaha keras dan jangan gampang menyerah.
ibarat kita punya ladang yang gersang, jika kita merawatnya akan membuahkan hasil (intinya perlu kesabaran untuk meniti karir/usaha dari NOL)
semua etnis bisa melakukannya kok, tinggal komitmen aja...
ini cerita TS buat memotivasi semua Etnis biar berusaha keras dan jangan gampang menyerah.
ibarat kita punya ladang yang gersang, jika kita merawatnya akan membuahkan hasil (intinya perlu kesabaran untuk meniti karir/usaha dari NOL)

Diubah oleh ecceptstalker 26-09-2013 23:25
0
67.9K
Kutip
183
Balasan
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan