jakartapeduli
TS
jakartapeduli
Suntikan Ahok untuk Monas
JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, penambahan penyertaan modal pemerintah (PMP) untuk dua badan usaha milik daerah di bidang properti digunakan untuk membangun ruang bawah tanah di Monumen Nasional. Modal itu juga digunakan untuk menyelesaikan normalisasi Waduk Pluit di Penjaringan, Jakarta Utara, dan pembelian saham PT Palyja.

Basuki mengatakan, Pemprov DKI akan segera menyuntikkan modal sebesar Rp 130 miliar kepada PD Pembangunan Sarana Jaya. Hal itu dilakukan karena sejak PD Pembangunan Sarana Jaya dibentuk, Pemprov DKI baru menyerahkan modal sebesar Rp 70 miliar kepada BUMD tersebut. Adapun suntikan modal untuk Jakpro sebesar Rp 1,4 triliun, sementara Bank DKI juga akan mendapat PMP sebesar Rp 1 triliun.

Basuki berharap kedua BUMD itu dapat menggunakan biaya tersebut sebaik mungkin. Khusus untuk dua BUMD di bidang properti, modal itu dapat dipergunakan sebagai biaya pembangunan ruang bawah tanah di Monas dan membeli saham PT Palyja yang menyalurkan air bersih di Jakarta.

"Kita menugaskan mereka untuk membangun ruang bawah tanah di Monas, membereskan Waduk Pluit, dan menyiapkan tanah untuk para pengembang yang ingin membayar tanggungan kepada kami di daerah Marunda," kata Basuki di Balaikota Jakarta, Kamis (10/7/2013).

Basuki mengatakan, modal untuk BUMD itu merupakan dana pengembalian dari dinas dan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) DKI yang anggarannya tidak terserap. Dari semua dinas, Pemprov DKI kembali mendapatkan anggaran sebesar Rp 2,5 triliun.

http://lipsus.kompas.com/gebrakan-jo...ah.Tanah.Monas

Semoga dana suntikan ahok itu dapat digunakan BUMD untuk merealisasikan proyek pembangunan ruang bawah tanah Monas...

salam Jakarta

0
2.1K
6
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan