KOMPOSISI makanan dengan gizi seimbang memang vital untuk menunjang seorang lansia menjalani puasanya. Namun, ada hal lain harus diperhatikan untuk semakin melancarkan. Berikut ulasannya.

Ada beberapa makanan yang bisa mengganggu tapi juga ada yang sangat membantu memudahkan seorang yang sudah berusia lanjut menjalani puasanya. Karena itu, Anda harus bijak mengonsumsi asupan makanan, sebab tak jarang kondisi itu mengganggu Anda saat menjalani puasa.

Lantas, makanan apa saja yang harus diperhatikan agar tak menggangu jalannya puasa?

Berikut ini dr. Edy Rizal Wahyudi, SpPD, KGer, FINASIM dari Divisi Geriatri Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, memberikan tip lancar jalani puasa secara umum untuk seorang berusia lanjut:

-Saat sahur usahakan untuk membatasi asupan teh dan kopi. Pasalnya, dua asupan membuat metabolisme berjalan cepat. Sehingga cepat mendatangkan rasa haus meski tak berdehidrasi.

-Sangat dianjurkan untuk mengonsumsi makanan yang lambat dicerna dan memiliki serat yang tinggi. Contohnya gandum, padi-padian, kacang-kacangan, biji-bijian, nasi merah.

-Saat berbuka puasa dianjurkan untuk mengonsumsi kurma karena mengandung gula serat, karbohidrat, kalium dan magnesium. Di mana lewat kurma ini kebutuhan nutrisi tubuh yang hilang selama puasa perlahan dipenuhi.

-Mengonsumsi pisang saat berbuka sangat baik bagi tubuh Anda, sebab pisang merupakan sumber kalium, magnesium dan karbohidrat.

-Batasi makanan yang digoreng saat berbuka, karena dapat meningkatkan sel-sel lemak dalam tubuh. Hal ini karena seorang yang sudah di usia lanjut cenderung memiliki keluhan penyakit yang disebabkan lemak, seperti penyakit jantung, jantung koroner dan hipertensi.

-Batasi makanan yang lebih cepat dicerna, seperti gula. Hal ini bisa cepat mendatangkan rasa haus ditengah Anda menjalani puasa nantinya.

-Konsumsi air atau jus buah antara berbuka puasa dan sebelum tidur. Hal ini bertujuan untuk menyediakan kebutuhan cairan dalam tubuh untuk Anda lancar beraktivitas esok harinya.

-Hindari terlalu banyak makanan es, karena memudahkan Anda kenyang. Di mana asupan makanan gizi yang lengkap akan menurun karena tak bisa masuk dalam tubuh.

Rchel Amanda Hindari Gorengan Saat Puasa

MENJALANI puasa di bulan Ramadan kebanyakan orang biasanya merasa tubuh mereka kurang berenergi ketika beraktivitas. Karenanya, selektif memilih makanan yang dikonsumsi jadi hal yang perlu dilakukan.

Bagi artis belia Rachel Amanda, hal tersebut tidak pernah dirasakannya. Gadis berusia 18 tahun tersebut mengaku tetap memiliki energi dan tubuh yang fit ketika menjalani aktivitas saat bulan Ramadhan.

Hal ini karena dirinya menyukai banyak sayuran sehingga tubuhnya memiliki energi dalam menjalani aktivitas, sehingga tidak mengganggu kegiatan sehari-harinya seperti syuting.

"Sayurannya pun apa saja aku suka, seperti brokoli, kankung atau lainnya. karena bagi aku itu yang membuat tubuhku berenergi,"ujar Rachel Amanda di Anz Tower, Jakarta, baru-baru ini.

Ia mulai menyukai banyak sayuran karena memiliki pengalaman saat berpuasa tubuhnya terasa lemas ketika menjalani aktivitas.

"Soalnya pernah sempet aku cuma makan yang goreng-gorengan, atau ayam tepung yang digoreng, dan itu malah bikin aku lemes seharian,"