- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
kisah nombokin jus mangga seharga Rp.4500,-


TS
Awal Mandong
kisah nombokin jus mangga seharga Rp.4500,-
Alkisah ada suatu negeri bernama MANGGAMUDA. Warga negeri ini gemar sekali mengkonsumsi jus mangga sehingga menjadi kebutuhan utama. Negeri MANGGAMUDA ini memiliki kebun mangga yang sangat luas. Buah mangga dari negeri MANGGAMUDA terkenal manis sampai ke penjuru dunia.
Pemimpin negeri ini bernama BONO. BONO ini memegang sendiri pengelolaan kebun mangga di negeri MANGGAMUDA, dan pembuatan jus mangga untuk konsumsi warga negeri MANGGAMUDA.
Terkadang BONO menjual sebagian buah mangga kualitas bagus dari kebun negeri MANGGAMUDA dengan harga tinggi lalu membeli buah mangga dari negeri MANGGAASEM dengan kualitas lebih rendah tentunya dengan harga lebih murah sehingga, tentunya, ada SELISIH UANG DARI SANA.
BONO membuat jus mangga dan menjual ke warga negeri MANGGAMUDA seharga Rp.4500,- jauh lebih murah dari harga pasaran jus mangga di negeri tetangga.atau rata rata di seluruh dunia yaitu Rp.10000,-.
BONO mengatakan bahwa dia NOMBOKIN Rp. 5500,- ketika dia menjual jus mangga ini kepada warga negeri MANGGAMUDA. BONO selalu mengarahkan opini publik bahwa BONO RUGI JIKA MENJUAL JUS MANGGA DENGAN HARGA Rp4500,-
Apakah istilah NOMBOKIN Rp5500,- ini tepat mengingat BONO membuat jus mangga DENGAN BAHAN BAKU BUAH MANGGA DARI KEBUN SENDIRI BUKAN MEMBELI JUS MANGGA dari negeri tetangga seharga Rp10000,- lalu dijual ke warga negeri MANGGAMUDA seharga Rp4500,-?
Belum lagi ada selisih keuntungan dari menjual mangga manis dan membeli mangga asam untuk bahan baku jus mangga
Selain itu BONO tidak transparan mengenai biaya produksi jus mangga ini yang KEMUNGKINAN BESAR TIDAK SAMPAI Rp4500,-
Apakah NOMBOKIN=BERKURANGNYA KEUNTUNGAN?
Apakah BONO tidak melakukan penipuan publik? Pembodohan ummat?
*bersambung menunggu tanggapan pemirsa
sedikit bacaan mengenai jus mangga yang konon katanya NOMBOK
sini
sini
==============================================================KOMEN
Pemimpin negeri ini bernama BONO. BONO ini memegang sendiri pengelolaan kebun mangga di negeri MANGGAMUDA, dan pembuatan jus mangga untuk konsumsi warga negeri MANGGAMUDA.
Terkadang BONO menjual sebagian buah mangga kualitas bagus dari kebun negeri MANGGAMUDA dengan harga tinggi lalu membeli buah mangga dari negeri MANGGAASEM dengan kualitas lebih rendah tentunya dengan harga lebih murah sehingga, tentunya, ada SELISIH UANG DARI SANA.
BONO membuat jus mangga dan menjual ke warga negeri MANGGAMUDA seharga Rp.4500,- jauh lebih murah dari harga pasaran jus mangga di negeri tetangga.atau rata rata di seluruh dunia yaitu Rp.10000,-.
BONO mengatakan bahwa dia NOMBOKIN Rp. 5500,- ketika dia menjual jus mangga ini kepada warga negeri MANGGAMUDA. BONO selalu mengarahkan opini publik bahwa BONO RUGI JIKA MENJUAL JUS MANGGA DENGAN HARGA Rp4500,-
Apakah istilah NOMBOKIN Rp5500,- ini tepat mengingat BONO membuat jus mangga DENGAN BAHAN BAKU BUAH MANGGA DARI KEBUN SENDIRI BUKAN MEMBELI JUS MANGGA dari negeri tetangga seharga Rp10000,- lalu dijual ke warga negeri MANGGAMUDA seharga Rp4500,-?
Belum lagi ada selisih keuntungan dari menjual mangga manis dan membeli mangga asam untuk bahan baku jus mangga
Selain itu BONO tidak transparan mengenai biaya produksi jus mangga ini yang KEMUNGKINAN BESAR TIDAK SAMPAI Rp4500,-
Apakah NOMBOKIN=BERKURANGNYA KEUNTUNGAN?
Apakah BONO tidak melakukan penipuan publik? Pembodohan ummat?
*bersambung menunggu tanggapan pemirsa
sedikit bacaan mengenai jus mangga yang konon katanya NOMBOK
sini
sini
==============================================================KOMEN
Quote:
Quote:
Diubah oleh Awal Mandong 04-07-2013 04:15
0
2.3K
24


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan