Quote:
Antrean panjang yang terjadi di hampir semua stasiun yang melayani Commuter Line juga dialami oleh Menteri BUMN Dahlan Iskan.
Di Stasiun Manggarai, Dahlan ikut antre membeli tiket bersama calon penumpang yang lain. Ini dilakukan Dahlan untuk melihat langsung uji coba penerapan tiket elektronik untuk mengganti tiket kertas bagi seluruh pengguna KRL Commuter Line Jabodetabek.
Pantauan merdeka.com, Dahlan mulai antre sekitar pukul 09.00 WIB dan membeli tiket elektrik bersama Direktur Utama KAI Ignatius Jonan, Direktur Utama Telkom, Arif Yahya untuk rute Stasiun Manggarai ke Stasiun Sudirman.
"Beli tiket, mau coba," singkat Dahlan ketika antre tiket di Manggarai, Jakarta, Senin (1/7).
Mulai sekarang, elektronik tiket atau e-ticketing diberlakukan secara menyeluruh di 66 stasiun Jabodetabek. KAI akan menyediakan dua jenis tiket perjalanan yakni kartu tiket single trip (satu kali perjalanan) dan tiket kartu Multi Trip (berlangganan) dengan sistem potong saldo sesuai perjalanan.
Direktur Utama KAI, Ignatius Jonan mengatakan, penerapan e-ticketing dilakukan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada para pengguna kereta api, khususnya penumpang KRL Jabodetabek.
Dalam penerapan e-ticketing menyeluruh dengan dua jenis tiket perjalanan single trip dan multi trip yang juga diikuti dengan penerapan tarif progresif dengan PSO. Pengguna jasa KRL hanya perlu membayar Rp 2.000 untuk 5 stasiun pertama dan Rp 5.00 untuk setiap tiga stasiun berikutnya.
"Misalnya tarif progresif Jakarta - Bogor yang sebelumnya Rp 9.000 menjadi Rp 5.000 setelah tarif progresif. Penghitungan ini berdasarkan jumlah stasiun dilakukan untuk sistem tarif yang adil," tutup Jonan.
[noe]
sumber
ihhh dahlan lakukan pencitraan lagi... akuh bencyiii...!!! bencyiiiiiiiii!!!!
Quote:
ARTIKEL BONUS!
Kalau mau langsing, naik kereta saja

Berdesakan di dalam kereta mungkin menjadi pemandangan sehari-hari. Menteri BUMN Dahlan Iskan berkelakar mengenai kondisi kereta atau KRL yang selalu berdesakan setiap harinya.
Bukan memberi penjelasan atau solusi atas kondisi itu, Dahlan menyebut jika ada orang yang ingin langsing maka naik saja kereta dan ikut berdesakan.
"Naik saja KRL dan berdesak-desakan, nanti keringatan anda akan langsing. Enak tidak usah gym," ucap Dahlan ketika mencoba penerapan tiket elektronik Commuter Line di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, Senin (1/7).
Dahlan menyebut di Hongkong dan Tokyo masyarakatnya terkenal langsing-langsing karena mereka naik kereta setiap harinya.
"Tapi anda harus naik jam 06.00 WIB pagi, jangan jam 9, nanti akan langsing dan sehat. Di Hongkong dan Tokyo masyarakatnya langsing karena begitu," ucap Dahlan sambil tertawa.
sumber merdeka nyuss
haisss dahlan iskan nyentil mereka yang nduuuuuttss