- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Tips Bertransaksi di Loket PPOB Rumahan
TS
Jombloholik
Tips Bertransaksi di Loket PPOB Rumahan
Selamat datang di tred ane.
Dimana agan/sista biasa membayar tagihan bulanan listrik, telpon, PAM, dsb?
& apakah di lingkungan tempat tinggal agan/sista sekalian ada yg buka usaha loket pembayaran?
Kalo iya, maka akan lebih praktis agan/sista bayar tagihan bulanannya di loket dekat rumah (mao bayar sendiri ataupun nyuruh pembokat).
Disebut loket PPOB (Payment Point Online Bank) rumahan karena tempatnya memang di satu rumah warga, bukan mini market ataupun kantor, & letaknya tak selalu di pinggir jalan raya atau tempat ramai lainnya, tapi kadang masuk gang & relatif lengang. Tentunya sbg tetangga, agan/sista pasti mengenal si pemilik rumah yg membuka usaha tsb.
TS ada tips ttg bgmana membayar tagihan di loket PPOB tetangga agan/sista tsb.
a) Jika di rumah/usaha loket itu tak tampak aktivitas bukan berarti tutup. Silahkan bertanya/cari tau pada tetangga sebelah rumah tsb utk memastikannya.
b) Jika transaksi tak bisa dilakukan karena alasan saldo habis atau kurang dana, silahkan menunggu atau kembali beberapa saat lagi (lihat cara kerja loket PPOB).
c) Jika melakukan transaksi pd awal bulan (tanggal 1 atau 2), harap periksa slip transaksi apakah tagihan yg dibayar sudah termasuk yg bulan ini? Karena jika tagihannya bulan kemaren, itu berarti tagihan utk bulan ini datanya blum keluar. Itu artinya masih di bulan yg sama agan harus bayar tagihan lagi yg utk bulan ini.
d) Disarankan utk hindari melakukan transaksi pd tanggal-tanggal mepet (tanggal 20 atau menjelangnya, serta tanggal akhir bulan).
e) Disarankan pula utk tidak melakukan transaksi pd malam hari atau hari libur atau malam di hari libur. Terlebih jika hari/waktu tsb jatuhnya di tanggal mepet (lihat poin d).
f) Pengecualian poin e, jika agan pake listrik prabayar & pd malam itu dlm kondisi darurat (KWH kritis perlu segera diisi ulang). Cukup beli token (listrik prabayar) 20 - 50rb aja, ngga usah banyak2 dulu.
Catatan : Beberapa mungkin tutup malam, tapi mungkin juga masih buka, tergantung pemilik loket ybs.
g) Juga disarankan utk tidak melakukan transaksi pd jam2 tertentu rutin, antara lain : waktu subuh (seblm jam 6 pagi), waktu istirahat siang (kisaran jam 12 siang), waktu magrib (kisaran jam 6 sore), & waktu tidur (diatas jam 10 malam).
h) Jika nominal tagihan bulanannya gede (diatas Rp 2juta) juga tidak disarankan bayarnya lewat loket PPOB rumahan. Silahkan cari tempat yg lebih gede (bank, kantor pos, dsb).
Semoga bermanfaat & mudah2an ngga repost.
Dimana agan/sista biasa membayar tagihan bulanan listrik, telpon, PAM, dsb?
& apakah di lingkungan tempat tinggal agan/sista sekalian ada yg buka usaha loket pembayaran?
Kalo iya, maka akan lebih praktis agan/sista bayar tagihan bulanannya di loket dekat rumah (mao bayar sendiri ataupun nyuruh pembokat).
Disebut loket PPOB (Payment Point Online Bank) rumahan karena tempatnya memang di satu rumah warga, bukan mini market ataupun kantor, & letaknya tak selalu di pinggir jalan raya atau tempat ramai lainnya, tapi kadang masuk gang & relatif lengang. Tentunya sbg tetangga, agan/sista pasti mengenal si pemilik rumah yg membuka usaha tsb.
TS ada tips ttg bgmana membayar tagihan di loket PPOB tetangga agan/sista tsb.
a) Jika di rumah/usaha loket itu tak tampak aktivitas bukan berarti tutup. Silahkan bertanya/cari tau pada tetangga sebelah rumah tsb utk memastikannya.
b) Jika transaksi tak bisa dilakukan karena alasan saldo habis atau kurang dana, silahkan menunggu atau kembali beberapa saat lagi (lihat cara kerja loket PPOB).
c) Jika melakukan transaksi pd awal bulan (tanggal 1 atau 2), harap periksa slip transaksi apakah tagihan yg dibayar sudah termasuk yg bulan ini? Karena jika tagihannya bulan kemaren, itu berarti tagihan utk bulan ini datanya blum keluar. Itu artinya masih di bulan yg sama agan harus bayar tagihan lagi yg utk bulan ini.
d) Disarankan utk hindari melakukan transaksi pd tanggal-tanggal mepet (tanggal 20 atau menjelangnya, serta tanggal akhir bulan).
e) Disarankan pula utk tidak melakukan transaksi pd malam hari atau hari libur atau malam di hari libur. Terlebih jika hari/waktu tsb jatuhnya di tanggal mepet (lihat poin d).
f) Pengecualian poin e, jika agan pake listrik prabayar & pd malam itu dlm kondisi darurat (KWH kritis perlu segera diisi ulang). Cukup beli token (listrik prabayar) 20 - 50rb aja, ngga usah banyak2 dulu.
Catatan : Beberapa mungkin tutup malam, tapi mungkin juga masih buka, tergantung pemilik loket ybs.
g) Juga disarankan utk tidak melakukan transaksi pd jam2 tertentu rutin, antara lain : waktu subuh (seblm jam 6 pagi), waktu istirahat siang (kisaran jam 12 siang), waktu magrib (kisaran jam 6 sore), & waktu tidur (diatas jam 10 malam).
h) Jika nominal tagihan bulanannya gede (diatas Rp 2juta) juga tidak disarankan bayarnya lewat loket PPOB rumahan. Silahkan cari tempat yg lebih gede (bank, kantor pos, dsb).
Spoiler for Sekedar Tau:
Spoiler for Penjelasan TS:
Semoga bermanfaat & mudah2an ngga repost.
indriketaren memberi reputasi
1
4.2K
22
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan