Kaskus

News

0ralucuAvatar border
TS
0ralucu
Bingung Mengisi Liburan Sekolah? Cobalah Ini....Ruwatan
Bingung Mengisi Liburan Sekolah? Cobalah Ini....Ruwatan
Peserta Ruwatan di Royal Ambarrukmo Yogyakarta, Sabtu (22/6/2013). | DOK ROYAL AMBARRUKMO YOGYAKARTA


Bingung Mengisi Liburan Sekolah? Cobalah Ruwatan


YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Royal Ambarrukmo Yogyakarta menawarkan sebuah paket ruwatan massal yang dapat dilakukan bersama-sama dalam satu waktu pada saat liburan sekolah dengan harga paket yang terjangkau. Ruwatan ini diadakan Sabtu (22/6/2013) di Kedaton Royal Heritage, Royal Ambarrukmo Yogyakarta.

Dalam siaran persnya kepada Kompas.com, Rabu (26/6/2013), Public Relations Manager Royal Ambarrukmo Yogyakarta, Wiwied A Widyastuti menyebutkan, harga paket yang ditawarkan mulai dari paket tanpa akomodasi yaitu Rp 1.000.000 dan paket dengan akomodasi yaitu Rp 2.750.000 untuk menginap dua malam di kamar Deluxe Balcony dan Rp 4.000.000 untuk dua malam menginap di Kamar Ambarrukmo Club.

"Semua termasuk makan pagi dan fasilitas ruwatan serta sesaji dan prosesi jalannya ruwatan yang sudah disediakan oleh hotel, seperti pakaian ruwatan, pergelaran wayang kulit, sesaji lengkap, makan malam, lunch box, shuttle ke pantai Depok untuk nglarung sesaji," katanya.

Bingung Mengisi Liburan Sekolah? Cobalah Ini....Ruwatan
Proses nglarung sesaji.

Menurut Wiwied, Royal Ambarrukmo ingin menjadi hotel yang memelopori upaya melestarikan tradisi leluhur. Ruwatan adalah tradisi ritual Jawa sebagai sarana pembebasan dan penyucian, atas dosa atau kesalahan yang diperkirakan bisa berdampak kesialan di dalam hidupnya.

Tradisi upacara atau ritual ruwatan hingga kini masih dipergunakan orang Jawa sebagai sarana pembebasan dan penyucian manusia atas kesalahannya yang berdampak kesialan dalam hidupnya.

Dalam cerita wayang dengan lakon Murwakala pada tradisi ruwatan di Jawa terutama Jawa Tengah awalnya diperkirakan berkembang di dalam cerita jawa kuno yang isi pokoknya memuat masalah penyucian, yaitu pembebasan dewa yang telah ternoda, agar menjadi suci kembali. Meruwat berarti mengatasi atau menghindari sesuatu kesusahan batin dengan cara mengadakan pertunjukan atau ritual dengan media wayang kulit yang mengambil tema Murwakala.

Dalam tradisi Jawa, orang yang keberadaannya mengalami nandang sukerto atau berada dalam dosa harus disucikan lagi dengan ritual ruwatan. Menurut cerita, orang yang menadang sukerto diyakini akan menjadi mangsa Batara Kala.

Bingung Mengisi Liburan Sekolah? Cobalah Ini....Ruwatan
Pergelaran wayang kulit.

Berdasarkan cerita tersebut dan agar tidak dimakan Sang Batara Kala, maka harus dilakukan ritual ruwatan dengan pergelaran wayang kulit Murwakala dan yang menjadi titik pandangnya atas ketidaksempurnaan diri manusia yang selalu tertimpa bencana. (*)

Quote:


sebuah bangsa harus bisa melestarikan kebudayaanya.
bangsa yg tak berbudaya bukanlah sebuah bangsa....

penjelasan dari TS:
ada kreteria yg wajib diruwat..
yaitu orang yg nyandang sukerta dan jalma Aradan itulah dua kreteria wajib yg harus di ruwat menurut buku pedoman "data astronomic bioritmik,biokarasteristik dan bioenergi eterik terhadap sinergi kehidupan dan alam semesta"[baca: primbon]


nandang sukerta

1. Ontang-anting, yaitu anak tunggal laki-laki atau perempuan.
2. Uger-uger Lawang, yaitu dua anak laki-laki dengan catatan tidak ada yang meninggal.
3. Sendhang Kapit Pancuran, yaitu tiga orang anak yang berselang-seling (laki-laki – perempuan – laki-laki)
4. Pancuran Kapit Sendang, yaitu tiga orang anak yang berselang-seling (perempuan – laki-laki – perempuan)
5. Anak Bungkus, yaitu anak yang ketika lahirnya masih terbungkus oleh selaput pembungkus bayi.
6. Anak kembar, yaitu dua orang laki-laki atau perempuan yang sama persis, baik rupa maupun tubuhnya, atau anak kembar dampit, yaitu dua orang dengan jenis kelamin yang berbeda (laki-laki – perempuan) yang lahir pada saat yang bersamaan.
7. Kembang Sepasang, yaitu dua anak perempuan.
8. Kendhana-Kendhini, yaitu dua orang anak, seorang laki-laki dan seorang perempuan.
9. Saramba, yaitu empat orang anak yang semuanya laki-laki.
10. Srimpi, yaitu empat orang anak yang semuanya perempuan.
11. Mancalaputra atau Pandhawa, yaitu lima orang anak yang semuanya laki-laki.
12. Mancalaputri, yaitu lima orang anak yang semuanya perempuan.
13. Pipilan, yaitu lima orang anak, salah satunya laki-laki dan yang lainnya perempuan.
14. Padangan, yaitu lima orang anak, salah satunya perempuan dan yang lainnya laki-laki.
15. Julung Pujud, yaitu anak yang lahir pada saat matahari terbenam.
16. Julung Wangi, yaitu anak yang lahir bersamaan dengan terbitnya matahari.
17. Julung Sungsang, yaitu anak yang lahir pada tengah hari (tepat jam 12 siang).
18. Tiba Ungker, yaitu anak yang lahir kemudian meninggal.
19. Jempina, yaitu anak/bayi yang masih berumur 7 bulan dalam kandungan sudah lahir.
20. Tiba Sampir, yaitu anak yang lahir berkalung usus.
21. Margana, yaitu anak yang lahir dalam perjalanan.
22. Wahana, yaitu anak yang lahir di halaman atau pekarangan rumah.
23. Siwah atau Salewah, yaitu anak yang lahir memiliki dua macam warna kulit, seperti hitam dan putih.
24. Bule, yaitu anak yang lahir dengan kulit berwarna putih.
25. Kresna, yaitu anak yang lahir dengan kulit berwarna hitam.
26. Walika, yaitu anak yang dilahirkan berwujud bajang atau kerdil.
27. Wungkuk, yaitu anak yang dilahirkan dengan kondisi punggung bengkok.
28. Dengkak, yaitu anak yang dilahirkan dengan punggung menonjol seperti punggung unta.
29. Wujil, yaitu anak yang lahir dengan badan pendek atau cebol.
30. Lawang Menga, yaitu anak yang dilahirkan bersamaan dengan keluarnya “candikala” yaitu ketika warna langit kemerah-merahan.
31. Made, yaitu anak yang dilahirkan tanpa alas (tikar).

B. Orang yang dianggap bersalah (jalma Aradan)
32. Orang yang merobohkan “dandhang” (tempat menanak nasi) ketika menanak nasi.
33. Orang yang memecahkan “pipisan” dan mematahkan “gandik” (alat untuk menghaluskan ramu-ramuan obat tradisional/ulegan).
34. Orang yang bertempat tinggal di dalam rumah yang tidak ada “tutup keyongnya”
35. Orang yang tidur di atas kasur tanpa kain penutup/sprei.
36. Orang yang membuat pepajangan/dekorasi tanpa “samir” atau daun pisang.
37. Orang yang menaruh barang di suatu tempat tanpa ada tutupnya, misalnya panci.
38. Orang yang mengadu suatu wadah atau tempat, misalnya panci diadu dengan panci dan sebagainya.
39. Orang yang suka membuang sampah atau kotoran di bawah tempat tidur.
40. Orang yang suka memanjat pohon pisang di tengah hari (jam 12 siang).
41. Orang yang suka meninggalkan beras di dalam “lesung” (tempat menumbuk nasi).
42. Orang yang senang menyapu sampah tanpa dibuang atau langsung dibakar.
43. Orang yang lengah sehingga merobohkan jemuran wijen (semacam biji-bijian).
44. Orang yang ketika menanak nasi, kemudian ditinggal pergi (ke rumah tetangga).
45. Orang yang tidur pada waktu matahari terbenam (surup).
46. Orang yang senang membakar tikar dari bambu (galar).
47. Orang yang senang membakar kayu pohon kelor.
48. Orang yang tidur pada waktu tengah hari (jam 12 siang).
49. Orang yang suka membuang sampah lewat jendela.
50. Orang yang memiliki lumbung (tempat penyimpanan padi) tanpa diberi alas dan atap.
51. Orang yang membuang kutu yang masih hidup.
52. Orang yang suka duduk di depan pintu.
53. Orang yang gemar membakar kulit bawang.
54. Orang yang suka membakar tulang.
55. Orang yang tidur pada waktu matahari terbit.
56. Orang yang suka berdiri di tengah-tengah pintu.
57. Orang yang selalu bertopang dagu.
58. Orang yang senang membakar rambut.
59. Orang yang suka membuang garam.
60. Orang yang suka mengadu hak orang lain.

macam sengkolo:

1.KEBO KEMALE :
seseorang yg menyandang sengkolo ini dalam hidupnya akan selalu mendapati kesulitan dalam mencari pasangan hidup ( jodoh ) selalu kandas ditengah jalan.

2.BAHU LAWEYAN :
Sengkolo bahulaweyan mempunyai karakter membunuh suami, istri dan anak. Orang yg memiliki sengkolo ini pasangan hidupnya akan selalu menemui celaka. maksudnya baik itu laki-laki maupun perempuan yg memiliki sengkolo bahu laweyan pasangan nya selalu akan meninggal beberapa hari setelah menjadi suami istri. Dalam pandangan gaib, sengkolo ini berbentuk ular bertaring.
3.JOMPLONG :
biasanya orang yg terkena sengkolo macam ini dalam hidupnya selalu dirundung dengan berbagai permasalahan yg berkaitan dengan sakit atau hidupnya selalu menderita yg diakibatkan penyakit menahun yg tak kunjung sembuh.
4.CLUWAK BODHES :
seseorang yg termasuk dalam sengkolo ini dalam kehidupan dengan pasangannya akan selalu bentrok dan bertengkar terus. hal ini dikarenakan perbedaan usia ,wetondan tanggal kelahiran tidak cocok dalam hitungan nya.
5.SAMBIT KEBUL :
sengkolo ini mempengaruhi orang yg hidupnya selalu tertimpa musibah, usahanya selalu putus ditengah jalan dan bahkan bangkrut.
6.CEKAL KENDIR :
adalah seseorang yg mengidap penyakit berupa kariernya selalu macet,jabatan tidak pernah naik-2 meskipun sudah lama mengabdi dengan profesinya sudah sejak lama.
7.GOTRO PATRI :
seseorang yg terkena sengkolo ini didalam hidupnya selalu mengalami rezeki ygseret sehingga meskipun bekerja dengan giat tetap tidak mengasilkan sesuatu yg nyata.
8.KHANTONG LAWE :
ini adalah sengkolo yg menyebabkan seseorang tidak akan pernah bisa menyimpan uang.sehingga uang hasil jerih payah nya selama bekerja selalu terbuang dengan sia-sia.
9.GANDRING BUMI :
jenis sengkolo ini diakibatkan karena rumah yg ditempati tidak cocok sehingga mengakibatkan usaha yg dirintis selalu gagal.
10.RUWING :
sengkolo ini diakibatkan karena mendapat karma dari orangtua sehingga dalam hidup nya selalu mendapat sial.
11.REREWO BODES :
Sengkolo Rerewo Bodes mempunyai karakter penyakit yang sulit untuk disembuhkan. Andaikata sembuhpun akan muncul penyakit yang baru. Praktis seumur hidup dia bergelut dengan penyakit. Hal ini bisa juga diakibatkan karena mengingkari janji yg pernah dijanjikan pada orang lain. Dalam pandangan gaib, sengkolo ini berbentuk binatang berbulu dan bertanduk.
12.BANDOR SARI :
adalah sengkolo yg dalam hidup nya selalu kurang beruntung karena kutukan dari ibu.
13.JEBLAK :
merupakan sengkolo yang diakibatkan kutukan dari ayah, sehingga orang yg terkena sengkolo ini hidupnya akan selalu menemui kegagalan terus.
14.CLURING :
adalah sengkolo yg membuat seseorang selalu gagal dalam usaha dan sering menderita sakit-sakitan sehingga dalam hidupnya selalu kurang beruntung.
15.SRI GANTING :
ini merupakan sengkolo pada orang yg sering mengalami permasalahan hidup yg berupa cinta pada seseorang selalu ditolak.sehingga mengakibatkan keterlambatan dalam pernikahan.
16.BLUNUK GLANTAR :
sengkolo ini mengakibatkan hidup seseorang merana karena menderita cinta yg tidak pernah kesampaian.
17.BLORONG :
sengkolo blorong ini mengakibatkan seseorang akan mendapati pekerjaan yg tidak tetap.ini dikarenakan tidak ada kecocokan dalam bekerja didalam suatu tempat keja yg satu dengan yg lainnya.
18.GOMBAK GIMBIL :
dalam kehidupannya orang yg terkena sengkolo ini tidak pernah beruntung sama sekali karena penampilan dalam hidupnya sehari-hari.
19.GANAS PATI :
merupakan sengkolo yg menyebabkan orang selalu mendapati kesialan dalam hidupnya karena selalu mendapat kecelakaan.
20.BORONG COKRO :
ini merupakan sengkolo yg mengakibatkan seseorang selalu mendapati kesialan karena mengingkari janjinya atau mengingkari nazar yg pernah diucapkan.
21.CLERET TIMBAL :
sial seseorang yg dikarenakan perbuatannya.
22.GENDRUNG BEDES :
adalah sial nya seseorang yg dikarenakan perbuatan maksiat.
23.BLANGKONG SUJI :
orang yg memiliki sengkolo ini karena dalam hidupnya pernah membunuh atau menyakiti seseorang.
24.DEWI SRI :
sengkolo ini mengakibatkan seseorang sulit dalam mendapatkan makan karena dalam hidupnya selalu membuang atau menyianyiakan makanan yg didapatnya.
25.BIROWO :
mengakibatkan seseorang dalam hidupnya mengalami kesialan dikarenakan kutukan atau sabda dari orang sakti

ada yg kurang jelas?...
0
3.2K
16
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan