Ini threat buat yang agans yang sering menggunakan commuter line untuk berpergian. Siapa sangka kalo ternyata penumpang di commuter line itu terbagi menjadi beberapa type, nah salah satu kawan kita (yang punya tulisan) menyadari beberapa type tersebut setelah melakukan penelitian yang seadanya gan. Menurut ane sih lumayan unik n ada benernya, jadi ane copas kesini. (soalnya ane juga pengguna commuter gan). Langsung aja ya gan.
Spoiler for Type mengapung:
Mengapung karena, terkesan bergeser kalau digeser saja, tanpa bertele-tele. Tipe ini adalah orang dimana fokus dan kegiatannya hanya berkutat di HP yang digenggamannya saja. Kalau sedang berdiri, dan orang lain permisi mau lewat/turun, kalau yang ditepuk pundak kiri, dia bergeser ke kanan. Begitu juga kalau ditepuk pundak kanan, dia akan bergeser ke kiri, kalau tidak memungkinkan, ya ke kanan, atau bahkan ke depan. Kalau sedang duduk, ditepuk sebelah kiri, dia akan mencoba bergeser ke kanan, kalo mentok, ya sudah. Begitu juga sebaliknya. Tapi ingat, mata dan postur tubuh tetap pada sedang memegang hp dan tidak terlalu memperhatikan dunia ini sedang apa. Mungkin aktifitas yang sedikit berbeda adalah ketika HP android yang digenggaman tangan dimasukkan ke dalam tas, kemudian diganti dengan blackberry, dan kembali ke kondisi semula.
Spoiler for Type Backpacker:
Tipe ini dari gaya berpakaiannya persis seperti backpacker yang di tipi2. Bedanya, ya lebih rapi dan tidak terlalu lusuh saja, masih segar. Mungkin backpacker Jakarta-Bogor kali ya. Raut muka santai, celana pendek, pake kaos. Tapi, tasnya lumayan cembung, mungkin isinya laptop, dan pakaian resmi untuk ke kantor.
Spoiler for Type Ibu hamil:
Tipe ini spesifik bergender Wanita, namanya juga Ibu kan. Sebenarnya ada dua, Ibu Hamil Lembut, dan Ibu Hamil Tegas. Dari namanya, Ibu ini adalah tipe2 penumpang yang sedang hamil, tapi dengan semangat, mereka tetap bekerja demi si jabang bayi nantinya. Yang Ibu tipe halus, cenderung lebih lembut pastinya, Ibu tersebut akan datang ke tempat duduk prioritas, kemudian dengan lembut bertanya kepada penumpang yang duduk tersebut: “Ada yang tidak hamil gak Bu/Pak?”, maka salah satu dari penumpang akan mempersilahkan duduk, ya sesuai permintaan si Ibu, tentunya yang tidak hamil harus berdiri. Kalau yang Ibu hamil tegas, lebih vokal, dia akan langsung berdiri di depan tempat duduk prioritas, dan langsung berkata: “Tolong, saya hamil.”, dan sama seperti tipe sebelumnya, salah satu dari penumpang ,yang tidak hamil tentunya, akan mempersilahkan duduk. Walaupun, masih sering kok saya temui, tanpa percakapan sedikitpun, hanya lempar-tangkap senyuman, Si Ibu sudah dipersilahkan duduk.
Spoiler for Type pemberani:
Tipe ini adalah penumpang yang benar-benar pemberani. Mereka tidak terlalu dipusingkan dengan suasana kereta yang mungkin sudah padat sesak dengan penumpang. Ketika kereta berhenti, penumpang ini dengan santainya, naik, menggantung di pintu, dan entah karena sudah pengalaman dan biasa, dengan mudah dapat menahan pintu kereta. Padahal saya sudah sering melihat beberapa orang, yang mungkin belum berpengalaman, tidak sanggup menahan pintu tersebut. Untuk tipe penumpang ini, positifnya adalah, kereta yang begitu sesak itu akan sedikit terasa lebih segar karena udara masuk dari luar, Negatifnya, orang-orang lain yang sudah sebelumnya menyandarkan diri ke pintu, akan repot mencari pegangan untuk bergantung, repot dah,
Spoiler for Type Klasik:
Tipe ini benar-benar klasik, yang dari sisi kuantitas hampir sedikit, mungkin penulis masuk bagian di sini. Penumpang dengan tipe ini, baik dalam kondisi berdiri atau duduk, cenderung melihat sekitarnya, mungkin ke arah jendela, di sebelah kiri seperti apa, kemudian dengan santai menoleh ke sebelah kanan untuk melihat kondisi sekitar. Tidak jarang juga melihat ke kejauhan, ya yang paling jauh paling 20 meter kalau sedang duduk, kalau berdiri dan sedikit agak bertumpu pada ujung kaki, beberapa gerbong ke depan dan ke belakang menjadi konsumsi mata yang menghilangkan kebosanan. Atau mungkin mengamati kemacetan jalan raya, ruko-ruko yang sudah dibongkar, kebun, rumah, gang-gang sempit, dan banyak lagi.
Spoiler for Type Pemula:
Tipe ini adalah penumpang yang mungkin masih baru, saya sudah pernah merasakannya juga. Penumpang ini akan mudah terlihat di antara kerumunan. Karena di samping sering bertanya : “Pak/Bu, ini sudah stasiun apa ya?”, penumpang tersebut selalu berusaha melihat keluar untuk mengetahui sudah sampai dimana, atau sudah di stasiun apa kereta sedang berlabuh. Dan ketika sudah sampai tujuan, cenderung terburu-buru ingin keluar, seperti tidak ingin melewatkan kesempatan emas tersebut.
Spoiler for Type Pria Ladies First:
Pria yang tidak bisa melihat wanita, baik muda maupun tua, berdiri dan tidak mendapatkan tempat duduk. Pria ini akan langsung segera berdiri dan mempersilahkan duduk. Tipe penumpang ini untuk sementara stock kosong, mungkin masih ada di luar sana kali.. belum teramati sempurna.
Spoiler for Type Gak Perlu Duduk:
Tipe ini, walaupun beberapa kursi masih kosong, masuk dan dengan santainya berdiri menyandar di pintu gerbong
Spoiler for Type Harus Duduk:
Penumpang ini harus duduk. Ya, harus duduk. Dan biasanya penumpang ini tidak terlalu repot memikirkan tempat duduknya akan diberikan kepada siapa, ada Ibu hamil atau tidak, karena penumpang ini tinggal duduk langsung saja di lantai gerbong, duduk, diam, ngantuk, tidur, eh tanpa babibu, bisa tiba-tiba bangun, berdiri dan keluar tepat di stasiun yang diinginkan. Mungkin ilmu telepati dan sensor jarak jauhnya sudah berfungsi sempurna kali ya…