Kaskus

News

citoxsonAvatar border
TS
citoxson
Tipisnya Perbedaan Koar-koar dari Mulut Fahri Hamzah & Farhat Abbas. Sama2 Memuakkan!
Tipisnya Perbedaan Koar-koar dari Mulut Fahri Hamzah & Farhat Abbas. Sama2 Memuakkan!
Illustrasi

Ini Alasan MK Mengubur Mimpi Farhat Abbas Jadi Capres Independen
Kamis, 27/06/2013 19:33 WIB

Tipisnya Perbedaan Koar-koar dari Mulut Fahri Hamzah & Farhat Abbas. Sama2 Memuakkan!

Farhat Abbas (ari/detikcom) Jakarta - Mahkamah Konstitusi (MK) mengubur dalam-dalam mimpi Farhat Abbas menjadi capres melalui jalur independen. MK juga memutuskan parpol sebagai satu-satunya pintu para capres dan aturan itu tidak inkonstitusional.

MK menyebutkan untuk menjadi presiden dan wakil presiden adalah hak setiap warga negara yang dijamin oleh konstitusi sesuai Pasal 27 ayat 1 dan Pasal 28D ayat 3 UUD 1945. Namun pelaksanaannya diatur dalam Pasal 6 dan Pasal 6A ayat 2 UUD 1945. "Diberikannya hak konstitusional untuk mengusulkan pasangan capres dan cawapres kepada parpol oleh UUD 1945 bukanlah berarti hilangnya hak konstitusional warga negara," kata hakim konstitusi Muhammad Alim dalam persidangan di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis (27/6/2013).

MK juga menyampaikan permohonan Farhat Abbas mengujimateri Pasal 1 ayat 4, Pasal 8, Pasal 9, dan Pasal 13 UU No 42/2008 tentang Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden (UU Pilpres) sudah pernah diujikan pada tahun 2008 dan 2009. "Yakni supaya calon presiden dan wakil presiden dimungkinkan dari calon perseorangan yang tidak diusulkan oleh partai politik atau gabungan partai politik maka pertimbangan MK sebagaimana dikutip di atas juga berlaku pada perkara ini menjadi pertimbangan pula dalam putusan a quo," ujar Alim.

Kemudian Pasal 28C ayat 2 UUD 1945 yang menjadi dasar pengujian Farhat berbunyi Setiap orang berhak memajukan dirinya dalam memperjuangkan haknya secara kolektif membangun masyarakat, bangsa, dan negaranya tidak menghalangi hak pengacara nyentrik tersebut untuk mengabdi pada masyarakat. "Menurut MK, norma-norma yang dimohonkan pengujian konstitusionalitasnya oleh para pemohon dalam permohonan a quo tidak menghalangi hak pemohon untuk membangun masyarakat, bangsa, dan negaranya, sepanjang memenuhi syarat yang ditentukan peraturan perundang-undangan yang berlaku," tutup Alim. Seperti yang diketahui, MK mengubur mimpi Farhat mencalonkan diri sebagai Presiden secara independen. Berdasarkan UU yang diujimaterikan Farhat, seorang capres dan cawapres hanya bisa diajukan oleh parpol.
[url]http://news.detik..com/read/2013/06/27/193314/2286503/10/ini-alasan-mk-mengubur-mimpi-farhat-abbas-jadi-capres-independen?9911012[/url]


Kutip Alquran, Fahri Hamzah bilang penyadapan KPK dosa besar
Kamis, 27 Juni 2013 15:36:14

Tipisnya Perbedaan Koar-koar dari Mulut Fahri Hamzah & Farhat Abbas. Sama2 Memuakkan!
Fahri Hamzah.

Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi menggelar rapat dengan Komisi III DPR. Politikus Partai Keadilan Sejahtera Fahri Hamzah dengan emosional mengkritik sepak terjang KPK. Fahri pun menyebut penyadapan yang dilakukan KPK dosa besar. "Tentang Alquran Surat Al Hujurat ayat 12, saya bacakan dengan bahasa arabnya. Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan dari prasangka. Sesungguhnya sebagian dari prasangka itu adalah dosa, dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain, dan janganlah sebagian kamu menggunjing sebagian yang lain," kata Fahri di ruang rapat Komisi III, Kamis (27/6).

Menurut Fahri, kenapa KPK sulit membarantas korupsi karena KPK pakai cara instan. Korupsi di Indonesia sudah berjalan sistemik. Kini, yang dilakukan KPK cuma mempertontonkannya dengan jelas. "Digilir dipanggil depan KPK, untuk dipertontonkan. 'Inilah penjahat itu' 'Rata-rata mereka punya istri lebih dari satu'. Inilah penjahat-penjahat itu," kata Fahri.

Fahri meminta KPK mengusut kasus korupsi kelas kakap. Jangan cuma membongkar kasus sekelas bupati. "Cari musuh yang gagahan sedikit," sindir Fahri. Menanggapi orasi Fahri, para pimpinan KPK tampak datar. Bambang Widjojanto dan Busyro Muqoddas asyik main laptop. Abraham Samad tersenyum-senyum sementara Adnan Pandu Praja dan Zulkarnai tampak lesu.
http://www.merdeka.com/peristiwa/kut...osa-besar.html

------------------------

Tidak ada sepatah pun ucapan manusia yang keluar dari mulutnya, melainkan ada malaikat pencatat yang merekam setiap perkataannya itu, untuk dimintai pertanggungan-jawab di akhirat kelak. Tentu hal ini hanya berlaku khusus untuk orang yang percaya adanya alam akhirat saja
0
1.5K
2
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan