- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
[PAPUA] Penyerangan di Puncak Jaya Ganggu Distribusi Makanan


TS
wuadaw..
[PAPUA] Penyerangan di Puncak Jaya Ganggu Distribusi Makanan
Quote:
![[PAPUA] Penyerangan di Puncak Jaya Ganggu Distribusi Makanan](https://dl.kaskus.id/image.metrotvnews.com/bank_images/actual/164259.jpg)
Metrotvnews.com, Jayapura- Polda Papua menduga alasan penghadangan dan pembunuhan anggota TNI Letda I Wayan Sukarta dan seorang masyarakat sipil atas nama Tono di Distrik Jigonikme Kabupaten Puncak Jaya, Selasa (25/6) siang, karena ingin mengganggu proses pembangunan dan pendistribusian bahan makanan ke Puncak Jaya, khususnya di Distrik Ilu.
Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes I Gede Sumerta Jaya kepada Media Indonesia, Rabu (26/6) malam, menjelaskan korban Letda Infanteri I Wayan Sukarta bersama anak buahnya selama ini dikenal membantu pemerintah dan pendistribusi bahan pokok ke Puncak Jaya.
"Informasinya memang korban berperan aktif membantu kelancaran pembangunan di Ilu. Dia dan anggotanya juga mengamankan jalur pasokan bahan makanan masuk ke Puncak Jaya khsusnya di Ilu, agar tidak terjadi perampokan dan penghadangan maupun pihak yang ingin mengganggu distribusi," jelas Sumerta Jaya.
Dirinya juga menyebut, saat ini pasokan bahan
makanan ke Puncak Jaya melalui jalur darat
terhambat. Sebab, jalur itu satu-satunya jalur darat ke Puncak Jaya yang efektif dan murah dilalui para sopir mengantarkan bahan pokok ke dareah tersebut.
"Kejadian ini akan mengakibatkan pembangunan akan terhambat dan kebutuhan masyarakat akan sulit dan perekenomian akan macet dan merugikan masyarakat karena harga-harga akan mahal dan tentunya ini akan menyengsarakan masyarakat," tukasnya.
Sumerta Jaya menambahkan, anggota Polres setempat belum bisa melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), sebab anggota dari Puncak Jaya harus ke Sentani atau ke Wamena baru dari sana naik pesawat ke Ilu.
"Memang harus ke Bandara Ilu dulu. Dari bandara baru naik mobil ke arah Kabupaten Tolikara karena jalannya belum memungkinkan untuk ditempuh dari Puncak Jaya ke TKP. Untuk saat ini anggota yang ada di sana hanya akan melakukan antisipasi saja," ujarnya.
Dia kemukakan, Polda Papua akan membentuk tim investigasi guna mengungkap dan menangkap pelakunya. "Motif sementara hanya itu, mengganggu dan menyengsarakan masyarakat. Nanti kalau tim investigasi sudah mulai bekerja, pasti kami akan bisa tahu secara detail," ujarnya.
Terkait proses evakuasi jenazah dua korban tewas yang hingga kini masih berada di Distrik Ilu, Puncak Jaya, menurut Sumerta Jaya, pihaknya terus berkoordinasi dengan Polres Puncak Jaya yang melaporkan kedua jasad masih disemayamkan di Pos Ilu.
Rencananya jasad kedua korban akan dibawa ke Wamena melalui jalur darat untuk diterbangkan menuju Jayapura. "Namun hingga sore tadi belum mendapatkan kabar kalau jenazah sudah di Wamena," ujarnya.
Mereka ingin membuat warga Puncak Jaya kelaparan.

0
725
Kutip
0
Balasan


Komentar yang asik ya


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan