Assalamu'alaikum w.w

Sebelumnya ane minta maaf jika judul thread ane tidak sesuai dengan apa yang agan inginkan kalo begitu langsung aja iya gan ane kasih tau apa yang dimaksud WTS itu

WTS yang akan dibahas disini bukan Wanita Tuna Susila gan tetapi WTS itu singkatan dari Wartawan Tanpa Surat kabar atau biasa disebut dengan ”Wartawan Bodrex”.



”Wartawan Bodrex”atau yang biasa disebut Wartawan Tanpa Surat kabar (WTS) sering kali meresahkan, karena acapkali sering meminta dan memaksakan kehendaknya untuk mencari informasi. Terkadang juga suka memeras instansi atau lembaga dengan cara menakut²i pihak instansi atau lembaga dengan mencari² informasi. Seolah² lembaga atau instansi tersebut melakukan kesalahan yang merugikan kepentingan publik

Tindakan tidak terpuji yang mengatasnamakan profesi wartawan itu telah memberi kesan buruk bagi profesi “pencari berita” yang sesungguhnya, dan oleh sebab itu pelakunya dapat diancam dengan hukuman pidana, karena mereka bekerja tanpa kapasitas. Sesuai dengan Pasal 228 KUHP yang berisi :



Pasal tersebut sudah cukup untuk dapat menangkap para wartawan yang memang tidak berniat untuk melaksanakan kerja jurnalistik, namun menggunakan kartu persnya untuk melakukan tindak kejahatan, seperti pemerasan.

Sedangkan Undang² jurnalistik yang sebenarnya tertuang dalam UU No. 40 Tahun 1999 (Pasal 1 ayat 4) tentang persdikatakan :









Adapun tips dalam menghadapi ”Wartawan Bodrex”jika instansi atau kantor agan sering kedatangan pihak² yang tidak bertanggung jawab, maka silakan ikuti prosedur tetap ( protap ) yang sudah diterapkan. Prosedur dan mekanismenya adalah sebagai berikut :



Pesen ane mah Jangan beri mereka kesempatan untuk nakal dan oleh karena itu janganlah menyalahgunakan wewenang dan melakukan skandal yang memalukan



Sekian tips dari ane semoga dapat membantu agan dalam menghadapi WTS yang kerap datang ke kantor