- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Bus Persib Bandung Dirusak, Jokowi: Itu Tidak Menghargai Tamu!


TS
Erosboy
Bus Persib Bandung Dirusak, Jokowi: Itu Tidak Menghargai Tamu!

Bus pemain Persib yang dilempari (Foto: dok. detikcom)
Jakarta - Insiden pengrusakan bus pemain Persib Bandung mencoreng citra pendukung Persija. Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan insiden pengursakan bus Persib menjadi catatan jelek bagi Jakarta.
"Dan yang semalam jadi catatan jelek kita," kata Jokowi usai meninjau Pameran Forever Green Indonesia, di Grand Indonesia Shopping Town, Jakarta, Minggu (23/6/2013).
Catatan jelek menurut Jokowi adalah, pertama pendukung tim Persija tidak menghargai tamu. Untuk urusan sanksi, Jokowi menyerahkan sepenuhnya kepada Polda Metro Jaya.
"Pertama kita tidak mengahrgai tamu, kedua pertandingan dibatalkan. Sanksinya kita tunggu dari Polda," ujarnya.
Jokowi juga heran mengapa insiden pengrusakan itu bisa terjadi. "Dulu kan sudah saya kumpulkan, ada kesepakatan tidak ini, tidak ini. Tapi kenyataannya," ucapnya penuh heran.
[URL="http://news.detik..com/read/2013/06/23/131148/2281505/10/bus-persib-bandung-dirusak-jokowi-itu-tidak-menghargai-tamu?9911012"]Sumber[/URL]
Bus Persib Diserang The Jak, Jokowi: Seharusnya Bisa Rukun!
Liputan6.com, Jakarta : Pertandingan antara Persib Bandung melawan Persija Jakarta, Sabtu (22/6/2013), di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, dibatalkan. Pembatalan terpaksa dilakukan panitia menyusul penyerangan sekelompok orang beratribut The Jak terhadap bus yang mengangkut rombongan pemain Persib saat bus berangkat dari hotel menuju Stadion GBK.
Rombongan Persib Bandung pun memutuskan kembali ke kota asalnya. Sedangkan pemain Persija yang sudah tiba akhirnya harus meninggalkan stadion.
Namun, berita itu belum diketahui Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo atau Jokowi. Ia mengaku tidak tahu ada insiden penyerangan yang mengakibatkan laga Persib versus Persija dibatalkan. Padahal, dirinya sudah mengimbau agar para suporter dapat ikut membantu kelancaran pertandingan dan memberi dukungan tim masing-masing.
"Nggak tahu. Tapi seharusnya bisa berjalan dengan rukun. Sehingga kita bisa menyaksikan pertandingan bersama-sama," ujar Jokowi di Kawasan Silang Monas, Jakarta, Sabtu (22/6/2013).
Mantan Walikota Solo itu juga belum dapat memastikan langkah selanjutnya yang harus dilakukan. Ia akan mengonfirmasi kejadian itu kepada Polda Metro Jaya. Sebab keamanan pertandingan merupakan wewenang mereka.
"Belum tahu. Nanti saya cek dulu, telepon ke Polda dulu," tukas Jokowi. (Adi/Sss)
Sumber
Waduh masih ada aja Oknum2 yg perlu ditertibkan dari DKI

Diubah oleh Erosboy 23-06-2013 13:37
0
4.9K
40


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan