Jakarta - Jubir Presdien Julian Aldrin Pasha menyatakan PKS sudah tamat di koalisi. Dengan demikian tidak menutup kemungkinan Presiden SBY akan melakukan reshuffle di Kabinet Indonesa Bersatu Jilid II.

"Saya belum tahu akan ada reshuffle, kalau pun itu ada itu prerogatif presiden. Saya tidak bisa bicara peluang, itu hak prerogatif presiden. Kemungkinan itu selalu ada," ujar Julian di Istana Merdeka, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta, Jumat (21/6/2013).

Julian mengatakan, karena sikap PKS yang tidak mendukung langkah setgab koalisi terbuka peluang PKS untuk mengundurkan diri.

"Jadi kalau partai yang tidak mendukung jadi terbuka bagi mereka untuk mengundurkan diri," ucapnya.

Julian menegaskan, koalisi sudah tegas untuk mempersatukan kebersamaan. Dia juga menambahkan semua partai koalisi wajib menjaga kebersamaan tersebut.

"Jadi khusus tentang kebijakan strategis, semua partai koalisi wajib menjaga kebersamaan dengan mendukung," tuturnya.

[url]http://news.detik..com/read/2013/06/21/183705/2280610/10/koalisi-dengan-pks-tamat-jubir-presiden-peluang-reshuffle-selalu-ada[/url]

Akhirnya tamat juga nasib PKS di koalisi, tinggal tunggu menteri2nya didepak terus nanti 2014 tinggal tunggu bubar....

PKS akhirnya tamat