Quote:
Quote:
Bola.net - Timo Scheunemann menegaskan bahwa usulannya -agar Indonesia pindah ke Zona Oceania- tak semata agar peluang Indonesia lolos ke Piala Dunia kian besar. Menurut pemegang Lisensi A Kepelatihan dari UEFA ini, dengan pindah ke Zona Oceania maka akan terjadi reformasi di sepakbola kita.
"Kita sering main lawan yang lebih kuat. Akhirnya hal seperti ini bikin kita frustasi. Seharusnya, step by step dulu," ujar Timo.
"Kalau memaksakan melawan tim yang lebih kuat terus, semangat jadi redup.Rakyat kita, juga pengurus, akan semangat kalau kita sering menang. Dari semangat itulah, perubahan akan terjadi di federasi dan yang lainnya. Karena itulah saya usulkan kita pindah ke Oceania," sambungnya.
Sebelumnya, sebuah gagasan kontroversial dilontarkan Timo. Salah satu pegiat sepakbola usia muda Indonesia ini mengusulkan agar PSSI pindah dari Zona Asia ke Zona Oceania, agar lebih mudah lolos ke Piala Dunia.
Menurut Timo, kepindahan zona ini bisa memperlancar langkah Indonesia untuk meraih mimpi tampil di Piala Dunia. Tak seperti di Asia, pria berdarah Jerman ini menambahkan, tantangan bagi Indonesia hanya bakal datang dari Selandia Baru dan tim-tim dari konfederasi lain di babak playoff. (den/dzi)
Sumber
Quote:
Ingin lolos Piala Dunia, Indonesia harus pindah ke zona Oceania ::
Sebuah gagasan menarik dilontarkan Timo Scheunemann. Salah satu pegiat sepakbola usia muda Indonesia ini mengusulkan agar PSSI pindah zona konfederasi ke zona Oceania.
Menurut Timo, kepindahan zona ini bisa memperlancar langkah Indonesia untuk meraih mimpi tampil di Piala Dunia. Tak seperti di Asia, pria berdarah Jerman ini menambahkan, tantangan bagi Indonesia hanya bakal datang dari Selandia Baru dan tim-tim yang menempati peringkat keempat di zona Concacaf.
"Sementara, jika tetap berada di Asia, ada Thailand, Malaysia dan lain-lain. Lalu, hadangan utama datang dari sekitar 10 tim kuat, negara-negara Arab, Korea, Jepang, Australia dan lain-lain," tutur Timo.
"Dari segi geografis, ide ini masuk akal. Dari segi ras, kita adalah Melayu dan Polynesia," sambung pemegang Lisensi A Kepelatihan dari UEFA ini.
Lebih lanjut, mantan Direktur Pembinaan Usia Muda PSSI ini mengakui bahwa idenya ini terbilang kontroversial. Namun, Timo menegaskan bahwa idenya ini sangat realistis dan rasional.
"Australia pindah ke Asia karena tidak ada lagi lawan tangguh setelah mereka berkembang pesat. Selain itu, mereka pindah, karena ada lawan terakhir wakil Amerika Selatan -biasanya Uruguay- yang dianggap terlalu tangguh dan membuat mereka gagal. Waktu itu, bagi mereka, pindah ke Asia lebih menjanjikan untuk lolos ke Piala Dunia," papar Timo.
"Namun, saat ini berbeda. Hadangan terakhir wakil Oceania ke Piala Dunia adalah rangking 4 dari wakil Zona Concacaf -biasanya Panama atau Honduras. Jadi, ada kemungkinan kita untuk lolos," tandasnya.
Sumber : Merdeka
Quote:
Gak segampang itu juga lolos ke piala dunia.... Pmuncak grup kualifikasi wilayah oseania mesti playoff lagi lwn peringkat 5 (klo gak salah) wilayah america selatan ato afrika... Australia aja pindah ke asia gara2 susah lolos di wilayah oseania..
Klo tanggapan ane cee,buat apa pindah zona,biar cepet ke Piala dunia,ntar klo udah dipiala dunia,malah jadi bulan2an negara2 lain,malah bikin malu lagi,..,
masa mencari 11 pemain terbaik dari 200 juta jiwa rakyat di Indonesia ga bisa ???
Semoga Sepakbola Indonesia Semakin maju
Bagaimana tanggapan Agan agan ??