Kaskus

News

zhouxianAvatar border
TS
zhouxian
Angin segar, generasi muda Tionghoa desak KPK teguh “berangus” korupsi
lensaindonesia..com: Keberanian unjuk rasa puluhan Pemuda dan Pemudi Tionghoa, yang mengatasnamakan organisasi Generasi Muda Perhimpunan Indonesia Tionghoa (GEMA INTI) di kantor KPK, menyatakan prihatin atas kasus korupsi di Indonesia, mengundang respon positip banyak pihak. Bahkan, keberanian ini dinilai sebagai angin segar lantaran warga Tionghoa selama ini terkesan seperti kurang berani muncul di depan publik secara massal.

Tidak cumaitu. Baru kali pertama ini, Ormas dari masyarakat Tionghoa mau unjuk rasa secara terbuka terkait pemberangusan kasus-kasus korupsi di Indonesia, di Gedung KPK.

Baca juga: Djohar Arifin selamat Jumat keramat KPK dan Lelah jalani pemeriksaan, DK minta dirinya segera ditahan

Unjuk rasa itu sebagaimana ramai diberitakan, dilakukan Rabu (12/06/13). Bahkan, caranya juga tak ubahnya dengan demo para Ormas yang lain. Mereka melakukan lebih berani, dengan meneriakkan yel-yel bernada cacian dan makin terhadap kasus-kasus korupsi. Mereka meminta KPK harus tetap teguh berani memberantasnya, karena mengganggap korupsi di Negara Indonesia sudah kronis.

Walau begitu, kedatang GEMA INTI itu masih menjaga kesantunan demo. Mereka memberikan hadiah secara simbolis kepada Pimpinan KPK, berupa sarapan ringan makanan khas Tionghoa (Bakcang). Bingkisan hadiah ini diserahkan lima perwakilan dari mereka.

Fernando, Koordinator GEMA INTI ketika dihubungi LICOM, terkait hadiah bakcang itu, mengatakan sebagai simbolisasi dukungan terhadap perjuangan pemberantasan korupsi yang dilakukan Pimpinan KPK Abraham Samad CS.

“Kedatangan kami memberikan makanan khas budaya kami untuk memberikan dukungan terhadap pemberantasan korupsi,” tutur Fernando kordinator GEMA INTI, di Kantor KPK.

Fernando mengakui bahwa unjuk rasa generasi muda Tionghoa ini sebagai bentuk ekspresi tanggungjawab sebagai masyarakat Indonesia.

Peristiwa yang cukup langka, demo GEMA ini juga diwarnai aksi teatertikal dramatis. Kelompok teatertikal itu menyimbolkan lima orang koruptor yang ditarik satu orang rakyat dengan kekuatan tambang. Satu orang rakyat itu dengan penuh semangat menarik lima orang koruptor sampai ujung lobi KPK sambil memegang tiang pemberantasan korupsi.

Fernando memimpin aksinya itu, juga melengkapi dengan siaran pers yang dibagikan kepada semua pengunjung KPK. Bahwa kegiatan tersebut dalam rangka memperingati perayaan hari Pechun (Hari Makan Bakcang dalam tradisi tiongkok), yang jatuh pada 12 Juni 2013 hari ke 5 dan bulan ke 5 yang bertepatan dengan sistem penanggalan Tiongkok.

Sejarah mencatat Pechun adalah simbol dukungan rakyat kepada Qu Yuan dia seorang pejabat bersih anti korupsi yang ditulis antara 339 SM-277 SM Qu Yuan seorang menteri negara Chu yang terkenal jujur, berbakat, patriotik, dan setia pada negara.

Qu Yuan berkali-kali mengingatkan raja akan ancaman negeri tetangga yang mengancam wilayahnya. Meski telah disetujui oleh sang Raja, karena ada bisikan dari para oknum pejabat yang menuduh Qu Yuan melakukan korupsi Qu Yuan lama kelamaan disingkirkan Raja. Karena tuduhan tidak benar apa yang pernah disebutkan Qu Yuan terjadi negera Chu diboikot oleh bangsa lain ketika itu. @aligarut1
[url]http://www.lensaindonesia..com/2013/06/13/angin-segar-generasi-muda-tionghoa-desak-kpk-teguh-berangus-korupsi.html[/url]

gimana tanggapan agan2? emoticon-Big Grin
0
665
1
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan