harlemstyleAvatar border
TS
harlemstyle
Indonesia Open: 3 Wakil Indonesia Tumbang 1 Wakil Masuk Final
Hayom Gagal Bendung Chong Wei

Jakarta - Lee Chong Wei tampaknya masih terlalu tangguh untuk Dionysius Hayom Rumbaka. Hayom dikalahkan tunggal putra nomor satu dunia itu di semifinal Djarum Indonesia Open Super Series Premier 2013.

Bermain di Istora Senayan, Sabtu (15/6/2013), Hayom kalah dua set langsung dari Chong Wei. Dia menyerah 17-21, 14-21 dalam waktu 39 menit.

Chong Wei langsung "ngebut" di awal set pertama, sementara Hayom belum berkembang. Chong Wei sempat memimpin 6-1 dan 11-4.

Setelah itu, Hayom perlahan-lahan membaik. Dia mulai mengejar perolehan poin Chong Wei. Usahanya berhasil dan dia mampu mengungguli Chong Wei 15-14.

Tapi, Chong Wei menunjukkan kelasnya. Pemain Malaysia itu merebut enam poin berturut-turut. Sebuah pukulan Chong Wei yang gagal dikembalikan Hayom akhirnya menutup set pertama.

Hayom sempat bisa mengimbangi Chong Wei di awal set kedua. Tapi, setelah Chong Wei menyamakan skor 5-5, dia mulai keteteran dan selalu tertinggal. Sebuah smash Hayom yang keluar akhirnya menjadi penanda berakhirnya pertandingan.

Di babak final, Chong Wei akan berhadapan dengan Tommy Sugiarto atau Marc Zwiebler.

[url]http://sport.detik..com/read/2013/06/15/152503/2274458/79/hayom-gagal-bendung-chong-wei?s99220269[/url]


Tontowi/Liliyana Terhenti di Semifinal

Jakarta - Kiprah Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di Djarum Indonesia Open Super Series Premier 2013 sampai babak semifinal saja. Tontowi/Liliyana disingkirkan ganda Denmark, Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen.

Tontowi/Liliyana kesulitan mengimbangi lawannya pada pertandingan di Istora Senayan, Sabtu (15/6/2013). Mereka kalah dua set langsung 15-21, 14-21 dalam waktu 45 menit.

Tontowi/Liliyana sempat memimpin di awal set pertama. Ganda campuran nomor tiga dunia itu unggul 3-1 dan 6-4.

Tapi, mereka kemudian lama terkunci di angka 6, sementara Nielsen/Pedersen melesat dan mendapatkan enam poin berturut-turut. Setelah itu, pasangan Denmark tak terkejar lagi.

Jalannya set kedua kurang lebih sama dengan set pertama. Tontowi/Liliyana sempat unggul 4-2, tapi setelah itu Nielsen/Pedersen meraup poin demi poin dan tak pernah terkejar. Sebuah smash Tontowi yang keluar memastikan kemenangan pasangan Denmark.

Lawan yang akan dihadapi Nielsen/Pedersen di final adalah Xu Chen/Ma Jin atau Zhang Nan/Zhao Yunlei.

[url]http://sport.detik..com/read/2013/06/15/163410/2274478/79/tontowi-liliyana-terhenti-di-semifinal?s99220269[/url]


Tommy Juga Gagal ke Final

Jakarta - Satu lagi wakil Indonesia yang tersingkir di semifinal Djarum Indonesia Open Super Series Premier 2013. Tunggal putra Tommy Sugiarto gagal lolos ke partai puncak setelah kalah dari Marc Zwiebler.

Menghadapi Zwiebler di Istora Senayan, Sabtu (15/6/2013), Tommy menyerah dalam dua set langsung. Dia kalah dengan skor 17-21, 10-21 dari pemain Jerman itu.

Duel Tommy versus Zwiebler berlangsung cukup ketat di set pertama. Kedua pemain saling salip dalam perolehan poin. Tapi, setelah kedudukan imbang 16-16, poin Tommy tersendat dan Zwiebler mampu merebut set ini.

Di set kedua, Tommy cuma bisa menahan Zwiebler di awal. Setelah imbang 5-5, Zwiebler merebut tujuh poin secara beruntun. Poin Tommy akhirnya terhenti di angka 10 sampai akhir pertandingan.

Tersingkirnya Tommy membuat ganda putra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menjadi satu-satunya harapan Indonesia. Saat berita ini diturunkan, Ahsan/Hendra sedang menghadapi wakil Rusia, Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov.

[url]http://sport.detik..com/read/2013/06/15/172633/2274504/79/tommy-juga-gagal-ke-final?s99220269[/url]


Ahsan/Hendra Selamatkan Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Harapan terakhir Indonesia di Djarum Indonesia Open Super Series Premier 2013, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, bertemu ganda Rusia, Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov di semifinal, Sabtu (15/6/2013). Ini adalah pertemuan perdana bagi kedua pasangan.

Ahsan/Hendra bermain baik di game pertama, dan memaksa ganda Rusia jatuh bangun untuk menghadapi serangan-serangan cepat dan mematikan mereka.

Dalam waktu sekitar 10 menit, Ahsan/Hendra berhasil menutup game pertama dengan 21-10 dan membangkitkan harapan Indonesia untuk menempatkan satu wakil di final.

Game kedua berjalan ketat di awal, tapi kali ini ganda Rusia yang berhasil mendominasi. Ivanov/Sozonov memimpin saat jeda interval dengan 11-8.
Dalam posisi tertinggal Ahsan/Hendra berusaha mengejar dengan kembali melancarkan serangan-serangan cepat, dan berhasil menyamakan kedudukan,19-19.

Pertandingan semakin menegangkan saat kedua kubu berbagi angka 20-20. Ivanov/Sozonov akhirnya berhasil memenangi game ini dengan 22-20 dan memaksa digelarnya game ketiga.
Game ketiga berjalan ketat di awal. Ahsan/Hendra unggul 11-9 dan terus mempin perolehan poin.
Pertandingan dihentikan sejenak karena jari kelingking kanan Ahsan terluka dan harus dibalut. Kembali ke lapangan Ahsan/Hendra berhasil mempertahankan performa dan akhirnya menutup pertandingan dengan 21-10, 20-22, 21-14, dalam 48 menit, yang mengantar mereka ke final.

Di final, mereka akan menghadapi pemenang antara Shin Baek-choel/Yoo Yeon-seong dan Ko Sung-hyun/lee Yong-dae, yang sama-sama berasal dari Korea.

http://olahraga.kompas.com/read/2013...tkan.Indonesia

GO AHSAN-HENDRA!!! emoticon-I Love Indonesia, Untuk Yang Kalah Jangan patah Semangat
0
1.9K
6
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan