- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Waspada Kartu Kredit BCA & Khususnya Mandiri !!
TS
falmer
Waspada Kartu Kredit BCA & Khususnya Mandiri !!
Gan disini ane bukan mau cari perkara ato apa, tapi ane mau memperingatkan agan se-Kaskus siapa tau bisa jadi pembelajaran !
Kenapa saya katakan waspada kartu kredit BCA & Mandiri ? Karena orang tua ane udah menjadi korban dari ketidakadilan !
Kisahnya begini, suatu hari pada bulan April kartu kredit orang tua saya dicuri beserta seisi dompetnya, orang tua saya baru sadar besoknya krn gak ngoprek dompet di hari pas kecurian, maka bergegaslah orang tua saya melapor kepada dua pihak bank penerbit kartu kredit sehari setelah kartu kredit dicuri.
Pertama, BCA
Kedua, Mandiri
Layanan Halo BCA langsung dengan sigap mengangkat telepon orang tua saya, ketika orang tua ane cek mengenai transaksi di kartu kredit benar saja hal buruk terjadi, kartu kredit tersebut terpakai sebesar 300,000 kurang lebih. Semua uangnya dibeliin rokok ! (berdasarkan CCTV saat pelaku menggesek kartu kredit ortu saya), tapi entah kenapa sepertinya kartu kredit BCA punya sistem pengamanan yang lebih baik, karena setelah 1 transaksi itu tidak ada transaksi lain yang terjadi, mungkin krn berdasarkan pada kebiasaan belanja ortu saya yang tidak sering belanja di minimarket dlm jumlah besar, justru yang terparah di MANDIRI ini !
Setelah selesai dengan BCA langsung ortu ane telpon Mandiri, yang ini cukup bikin geram juga, belasan kali telepon baru nyambung, berkali-kali kena nada sambung sibuk, telepon juga ke nomor mandiri yang berbeda-beda, dari no.telp Bank Cabang Utama KOTA sampe no.telp khusus bagian Kartu Kredit. Akhirnya diangkat juga ! Pas dicek ini yang parah ! Kartu ini digesek habis-habisan ! Berkali-kali pula di minimarket berbeda jumlahnya beda-beda dan cukup besar 300rb-500rb an ! Trakir digesek 2,95 JUTA di toko elektronik.
Setelah itu akhirnya ortu ane oleh kedua bank disuruh buat surat sanggahan sebagai bahan pertimbangan kalau bukan ortu ane yg melakukan transaksi tsb.
ALHASIL APA ? BCA tetap menagih, MANDIRI juga sama, ya kalo untuk BCA masih sangguplah bayar 300rb an walau dengan berat hati orang bukan ORTU ane yg melakukan transaksi itu.
Tapi ini MANDIRI bikin gedek abis,
Total transaksi lebih dari 4 JUTA, dibebankan semua ke ortu ane, TETAP SURUH BAYAR yang katanya harus tetap dibayarkan dalam perkara ini (DANA DITAHAN SAMPAI KASUS DIURUS, KALO MENANG DIBALIKIN). Padahal bukti udah jelas ! Semua rekaman CCTV beberapa kali transaksi menunjukkan bahwa pelaku memborong rokok hingga ratusan ribu di tiap mini market berkali2, beda2 cabang Alfamart dan Indomart. Dan di TOKO ELEKTRONIK.
Yang melakukan tindakan ini laki2 sedangkan kartu kredit atas nama orang tua ane yang perempuan alias ibu ane. TANDA TANGAN saja tidak sesuai antara yang si pelaku buat dengan TANDA TANGAN ortu saya. Pelaku juga beda jenis kelamin, pelaku laki2 orang tua saya perempuan !
TOKO elektronik ini juga sama bodohnya, pelaku mengaku kalo kartu kredit OT saya adalah kartu kredit istrinya jadi ga bawa KTP, dan bisa2 nya barang dia kasih, dengan biaya admin 70 ribu an.
Mandiri juga dinilai berbelit2, ga peduli nasabahnya. Bayangkan, pertama bilang, hanya transaksi2 di minimarket yang perlu dibayar, DANA ORTU saya katanya akan dikembalikan setelah pengurusan kasus (KALO MENANG). Tapi barusan gan ? Hari ini ortu ane dikasih surat UNTUK bayar 2,95 JUTA untuk perkara elektronik itu, KATANYA PERKATA AKAN DIURUS 180 HARI dan dana harus diserahkan 3 hari lagi dari hari penyerahan surat. GIMANA GAK GONDOK GAN ? Sudah kecurian, masih juga bank ga peduli, padahal sudah jelas-jelas TOKO ELEKTRONIK itu yang salah, lagian bisa bisanya merchant minimarket MENERIMA dan MELEGALKAN saja transaksi itu padahal secara tanda tangan dan jenis kelamin beda ! KTP pun tidak diminta !
Ngiranya ORTU ane sindikat mafia kartu kredit apa ? Jelas-jelas korban masih juga disusahin !
Kalau anda orang dari bank Mandiri tolong lebih bijak2 lah sama nasabah, tau mana yang benar dan salah. Jangan gara-gara bank, minimarket, toko elektronik lebih besar dari nasabah, nasabah jadi kena getahnya.
Itu uang orang tua ane sekalipun dikembalikan (walaupun ane ga yakin dikembalikan) dari perkara ini, tetap aja bank MANDIRI ada salahnya, pertama bilangnya bebas charge, tiba2 suruh bayar dikasih tenggat 3 hari, DAN DENGAN MUDAHNYA DIGESEK2, apa-apaan ?
Kenapa saya katakan waspada kartu kredit BCA & Mandiri ? Karena orang tua ane udah menjadi korban dari ketidakadilan !
Kisahnya begini, suatu hari pada bulan April kartu kredit orang tua saya dicuri beserta seisi dompetnya, orang tua saya baru sadar besoknya krn gak ngoprek dompet di hari pas kecurian, maka bergegaslah orang tua saya melapor kepada dua pihak bank penerbit kartu kredit sehari setelah kartu kredit dicuri.
Pertama, BCA
Kedua, Mandiri
Layanan Halo BCA langsung dengan sigap mengangkat telepon orang tua saya, ketika orang tua ane cek mengenai transaksi di kartu kredit benar saja hal buruk terjadi, kartu kredit tersebut terpakai sebesar 300,000 kurang lebih. Semua uangnya dibeliin rokok ! (berdasarkan CCTV saat pelaku menggesek kartu kredit ortu saya), tapi entah kenapa sepertinya kartu kredit BCA punya sistem pengamanan yang lebih baik, karena setelah 1 transaksi itu tidak ada transaksi lain yang terjadi, mungkin krn berdasarkan pada kebiasaan belanja ortu saya yang tidak sering belanja di minimarket dlm jumlah besar, justru yang terparah di MANDIRI ini !
Setelah selesai dengan BCA langsung ortu ane telpon Mandiri, yang ini cukup bikin geram juga, belasan kali telepon baru nyambung, berkali-kali kena nada sambung sibuk, telepon juga ke nomor mandiri yang berbeda-beda, dari no.telp Bank Cabang Utama KOTA sampe no.telp khusus bagian Kartu Kredit. Akhirnya diangkat juga ! Pas dicek ini yang parah ! Kartu ini digesek habis-habisan ! Berkali-kali pula di minimarket berbeda jumlahnya beda-beda dan cukup besar 300rb-500rb an ! Trakir digesek 2,95 JUTA di toko elektronik.
Setelah itu akhirnya ortu ane oleh kedua bank disuruh buat surat sanggahan sebagai bahan pertimbangan kalau bukan ortu ane yg melakukan transaksi tsb.
ALHASIL APA ? BCA tetap menagih, MANDIRI juga sama, ya kalo untuk BCA masih sangguplah bayar 300rb an walau dengan berat hati orang bukan ORTU ane yg melakukan transaksi itu.
Tapi ini MANDIRI bikin gedek abis,
Total transaksi lebih dari 4 JUTA, dibebankan semua ke ortu ane, TETAP SURUH BAYAR yang katanya harus tetap dibayarkan dalam perkara ini (DANA DITAHAN SAMPAI KASUS DIURUS, KALO MENANG DIBALIKIN). Padahal bukti udah jelas ! Semua rekaman CCTV beberapa kali transaksi menunjukkan bahwa pelaku memborong rokok hingga ratusan ribu di tiap mini market berkali2, beda2 cabang Alfamart dan Indomart. Dan di TOKO ELEKTRONIK.
Yang melakukan tindakan ini laki2 sedangkan kartu kredit atas nama orang tua ane yang perempuan alias ibu ane. TANDA TANGAN saja tidak sesuai antara yang si pelaku buat dengan TANDA TANGAN ortu saya. Pelaku juga beda jenis kelamin, pelaku laki2 orang tua saya perempuan !
TOKO elektronik ini juga sama bodohnya, pelaku mengaku kalo kartu kredit OT saya adalah kartu kredit istrinya jadi ga bawa KTP, dan bisa2 nya barang dia kasih, dengan biaya admin 70 ribu an.
Mandiri juga dinilai berbelit2, ga peduli nasabahnya. Bayangkan, pertama bilang, hanya transaksi2 di minimarket yang perlu dibayar, DANA ORTU saya katanya akan dikembalikan setelah pengurusan kasus (KALO MENANG). Tapi barusan gan ? Hari ini ortu ane dikasih surat UNTUK bayar 2,95 JUTA untuk perkara elektronik itu, KATANYA PERKATA AKAN DIURUS 180 HARI dan dana harus diserahkan 3 hari lagi dari hari penyerahan surat. GIMANA GAK GONDOK GAN ? Sudah kecurian, masih juga bank ga peduli, padahal sudah jelas-jelas TOKO ELEKTRONIK itu yang salah, lagian bisa bisanya merchant minimarket MENERIMA dan MELEGALKAN saja transaksi itu padahal secara tanda tangan dan jenis kelamin beda ! KTP pun tidak diminta !
Ngiranya ORTU ane sindikat mafia kartu kredit apa ? Jelas-jelas korban masih juga disusahin !
Kalau anda orang dari bank Mandiri tolong lebih bijak2 lah sama nasabah, tau mana yang benar dan salah. Jangan gara-gara bank, minimarket, toko elektronik lebih besar dari nasabah, nasabah jadi kena getahnya.
Itu uang orang tua ane sekalipun dikembalikan (walaupun ane ga yakin dikembalikan) dari perkara ini, tetap aja bank MANDIRI ada salahnya, pertama bilangnya bebas charge, tiba2 suruh bayar dikasih tenggat 3 hari, DAN DENGAN MUDAHNYA DIGESEK2, apa-apaan ?
0
31.4K
244
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan