- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
lagi lagi si pocong berkicau


TS
adityawahyuu
lagi lagi si pocong berkicau
Lagi lagi si om pocong gelakuin tindakan kontroversi lagi 
pengen terkenal pke cara" yang bikin dy di bully
Pemberitaan media massa atas kasus pemukulan terhadap pramugari Sriwijaya Air Pesawat Sriwijaya Air SJ 078 oleh penumpang pesawat bernama Zakaria Umar Hadi, yang belakangan diketahui sebagai Kepala Dinas Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah Provinsi Bangka Belitung makin melebar.
Kasus pemukulan yang berawal dari teguran pramugari Nur Febriani dari Sriwijaya Air yang menegur Zakaria dalam pesawat agar pria itu mematikan telepon selulernya tak hanya ramai di media massa umum. Belakangan kasus itu juga menjadi perbincangan orang ramai di media sosial seperti Facebook dan Twitter.
Salah satu perbincangan di Twitter yang mendapat tanggapan media massa dan masyarakat umum melalui media sosial adalah komentar Farhat Abbas, pengacara yang kerap dinilai masyarakat sebagai sosok kontroversial karena komentar-komentarnya.
Melalui akun Twitternya @farhatabbaslaw, Farhat menilai tindakan yang dilakukan sang pejabat tidak salah. Menurutnya sinyal ponsel tidak mengganggu penerbangan.
Dalam status twitternya Farhat menyatakan: "Main HP/Nelpon Di Pesawat! Gak pa pa dan gak bikin pesawat jatuh! Hanya bikin pramugari sewot doang! Hanya bikin penumpang dipenjara."
Namun Farhat juga meminta agar pihak yang bersalah meminta maaf.
Sebagaimana ramai diberitakan, kasus pemukulan terhadap pramugari Sriwijaya Air SJ 078 itu berawal dari permintaan Nur Febriyani sebagai pramugari agar Zakaria sebagai penumpang mematikan ponselnya. Alih-alih mematuhi permintaan itu, Zakaria diberitakan memukul si pramugari. Ujungnya Febriani melaporkan kasus itu kepada polisi.
Kicauan Farhat tak berhenti di situ. melalui status lainnya dia menulis: "Kalo gue pemilik Sriwijaya Air! Gue akan Pasang badan agar penumpang gue gak dipenjara! Pramugari yg gak sopan gue pecat! (farhat)"
"Ini untuk kali kedua anda salah berpersepsi setelah statement kata rasis yang Anda keluarkan. Mudah2an anda di buka mata hatinya untuk mengakui kesalahan anda dalam ber PERSEPSI. Kami tunggu ucapan maaf Anda. Terima Kasih," demikian tutur Eva Kartika Hendroputro mengakhiri statusnya.
ini orang enaknya diapain dah

pengen terkenal pke cara" yang bikin dy di bully

Pemberitaan media massa atas kasus pemukulan terhadap pramugari Sriwijaya Air Pesawat Sriwijaya Air SJ 078 oleh penumpang pesawat bernama Zakaria Umar Hadi, yang belakangan diketahui sebagai Kepala Dinas Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah Provinsi Bangka Belitung makin melebar.
Kasus pemukulan yang berawal dari teguran pramugari Nur Febriani dari Sriwijaya Air yang menegur Zakaria dalam pesawat agar pria itu mematikan telepon selulernya tak hanya ramai di media massa umum. Belakangan kasus itu juga menjadi perbincangan orang ramai di media sosial seperti Facebook dan Twitter.
Salah satu perbincangan di Twitter yang mendapat tanggapan media massa dan masyarakat umum melalui media sosial adalah komentar Farhat Abbas, pengacara yang kerap dinilai masyarakat sebagai sosok kontroversial karena komentar-komentarnya.
Melalui akun Twitternya @farhatabbaslaw, Farhat menilai tindakan yang dilakukan sang pejabat tidak salah. Menurutnya sinyal ponsel tidak mengganggu penerbangan.
Dalam status twitternya Farhat menyatakan: "Main HP/Nelpon Di Pesawat! Gak pa pa dan gak bikin pesawat jatuh! Hanya bikin pramugari sewot doang! Hanya bikin penumpang dipenjara."
Namun Farhat juga meminta agar pihak yang bersalah meminta maaf.
Sebagaimana ramai diberitakan, kasus pemukulan terhadap pramugari Sriwijaya Air SJ 078 itu berawal dari permintaan Nur Febriyani sebagai pramugari agar Zakaria sebagai penumpang mematikan ponselnya. Alih-alih mematuhi permintaan itu, Zakaria diberitakan memukul si pramugari. Ujungnya Febriani melaporkan kasus itu kepada polisi.
Kicauan Farhat tak berhenti di situ. melalui status lainnya dia menulis: "Kalo gue pemilik Sriwijaya Air! Gue akan Pasang badan agar penumpang gue gak dipenjara! Pramugari yg gak sopan gue pecat! (farhat)"
"Ini untuk kali kedua anda salah berpersepsi setelah statement kata rasis yang Anda keluarkan. Mudah2an anda di buka mata hatinya untuk mengakui kesalahan anda dalam ber PERSEPSI. Kami tunggu ucapan maaf Anda. Terima Kasih," demikian tutur Eva Kartika Hendroputro mengakhiri statusnya.
ini orang enaknya diapain dah


Spoiler for Sumber:
Diubah oleh adityawahyuu 10-06-2013 11:48
0
1.4K
16


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan