Setelah sebelumnya saya menulis tentang "Belajar menghargai perbedaan dan moral dari cerita kartun" sebelumnya saya menggunakan tokoh One Piece yaitu Luffy dan Chopper dapat di lihat pada link berikut:

http://www.kaskus.co.id/post/51a1a21...2acf827e00000a


Selanjutnya adalah menggunakan salah satu karakter Naruto, siapakah dia? silahkan membaca kalau ada cerita yang salah atau tidak sesuai dengan aslinya mohon dimaafkan sebelumnya..

Siapa tidak mengenal kartun bernama Naruto? Naruto merupakan salah satu film kartun terbaik asal jepang yang hingga kini popularitasnya masih belum jatuh, bahkan dalam poling 100 anime terbaik versi TV Asashi Naruto menempati posisi 1 yang artinya menjadi anime terbaik.

Sebelumnya, mengapa saya mengambil contoh berasal dari cerita kartun? Saya sadar bahwa kartun merupakan salah satu cerita yang tidak nyata atau tidak benar-benar terjadi, namun saya yakin bahwa setiap cerita memiliki tujuan ingin menyampaikan pesan yang tersirat. Dengan demikian, saya meyakini pula bahwa setiap cerita kartun bukanlah hanya sekedar hiburan semata, tetapi ada pesan moral/positif yang dapat kita ambil dari situ dan bisa kita contoh didalam kehidupan nyata. Memang kita tidak dapat meniru seperti mengeluarkan tenaga dalam atau apapun itu, tetapi masih banyak hal yang bisa kita contoh seperti perjuangan, persahabatan, dan lain-lainnya. Ini merupakan salah satu cara saya untuk meningkatkan derajat cerita kartun, selamat membaca.

Berikut sedikit cerita tentang Naruto. Cerita diawali dari kisah 13 tahun yang lalu, seekor rubah ekor sembilan (Kyuubi) yang sangat kuat menyerang dan memporak porandakan desa yang bernama Konoha yang merupakan tempat lahir Naruto. Untungnya disana ada seorang pahlawan ( pemimpin desa hokage ke 4) yang berhasil menyegel Kyuubi kedalam tubuh Naruto yang tidak lain adalah anaknya sendiri, alasan mengapa hokage menyegel kyuubi kedalam tubuh Naruto tidak lain karena ia percaya bahwa anaknya mampu mengatasi segala masalah yang akan nantinya ditimbulkan oleh Kyuubi, namun sayangnya hokage beserta ibu Naruto meninggal pada saat itu, dan banyak sekali korban-korban yang berjatuhan. Setelah 13 tahun berlalu begitupula Naruto yang semakin besar, masalahpun datang menghampiri Naruto yaitu banyak sekali yang membencinya dan semua menjauhinya karena ia dianggap berbahaya karena didalam tubuhnya terdapat Kyuubi yang hampir membuat desa rata dengan tanah. Hingga akhirnya Naruto sering membuat onar agar mendapat perhatian dari orang banyak.

Naruto kemudian di tipu oleh seorang pengkhianat untuk mencuri gulungan rahasia dari Hokage ke 3 (Sarutobi Hokage), Naruto yang polos melakukan hal tersebut dan berhasil mencuri serta mempelajari jurus seribu bayangan. Setelah tahu bahwa dia dimanfaatkan Naruto menolak memberikan gulungan tersebut. Naruto kemudian ditolong oleh guru Iruka yang merupakan guru favorit Naruto. Dialah orang yang pertama kali mengakui keberadaan Naruto, karena dulu guru Iruka pernah mengalami hal yang sama yaitu hidup tanpa orang tua karena orang tuanya meninggal karena penyerangan Kyuubi, dan selalu diselimuti kesendirian.

Yang menjadi fokus saya sekarang bukanlah Naruto lagi, siapakah dia??



yak benar sekali, Iruka!!!

Iruka adalah salah satu korban dari penyerangan Kyuubi dimana kedua orang tuanya meninggal akibat penyerangan itu, akan tetapi mengapa ia menyayangi Naruto yang didalam tubuhnya terdapat monster yang membunuh orang tuanya? Iruka mengerti betul akan apa yang dirasakan oleh Naruto, tentang kesendirian, dan hidup tanpa orang tua hingga akhirnya ia tidak ingin Naruto merasakan hal yang sama seperti apa yang ia rasakan. Ia tidak melihat Naruto sebagai monster, tetapi melihat Naruto seperti anak-anak pada umumnya.

Kita sebenarnya juga dapat mempelajari dan mencontoh apa yang dilakukan oleh Iruka. Kita harus bisa melihat seluruh “dunia” sebelum kita dapat menyalahkan orang lain, apakah memang mereka pantas disalahkan? Atau kerugian yang kita alami ternyata pernah mereka alami juga? Kita lihat bahwa kedua orang tua Iruka meninggal karena diserang oleh Kyuubi, namun orang tua Naruto pun juga meninggal akibat Kyuubi. Disini saya mengajak teman-teman termasuk saya untuk melihat segala kesalahan yang dibuat oleh seseorang dari perspektif mereka, sehingga kita tidak salah mengambil sikap seperti apa yang dilakukan warga konoha terhadap Naruto, karena mereka tidak tahu apa yang dirasakan oleh Naruto, seharusnya kita seperti Iruka yang mampu melihat rasa sakit dan kesendirian dari Naruto sehingga ia pun bisa terbuka untuk menyayangi Naruto. Kita pun juga harus memulai melihat dari sisi mereka agar kita pun bisa tergerak untuk melindungi dan menyayangi mereka bukan malah menghancurkan mereka, karena saat kita menghancurkan mereka sama saja kita seperti Kyuubi yang menghancurkan desa Konoha. Saya mengerti hal ini sangat sulit dilakukan, akan tetapi semua butuh proses jika kita tidak memulai tidak akan ada proses dan hasil yang kita harapkan.

Mohon maaf jika ada kata-kata atau didalam tulisan saya yang tidak sesuai karena ini semua murni pendapat dan saya sudah mulai belajar menerapkan pula, hanya sekedar sharing karena saya menyukai kartun bukan sekedar suka karakternya atau kemampuannya, tetapi moralnya yang sangat dalam. tidak ada yang mengatakan ini benar atau salah, semua kembali lagi terhadap pembacanya apakah setuju atau tidak. Terima kasih

(To Naruto) "Stop acting like a baby! You want to know what I really think of you?! I think you're one of my most precious students… and… you're like a little brother to me."