Siapa yang gak tau dengan roti croissant saat ini? Pasti agan-agan udah pada tau, mungkin juga roti ini adalah salah satu kesukaan agan kalau ke toko roti
Spoiler for roti:
Tapi tahukah agan-agan dengan sejarah Roti Croissant itu? Apakah benar Roti Croissant berasal dari Perancis?
Kali ini ane mau ngebahas tentang Sejarah nya ni gan..
dan dalam Thread ini tidak dimaksudkan untuk menyinggung pihak lain , hanya berbagi informasi
Spoiler for story:
Ternyata kemasyhuran croissant yang sampai mendunia ini adalah juga berkat “bau” Perancisnya. Tapi tak ada tidak pernah menyangka bahwa asal-muasal croissant ini datang dari negeri Austria. Banyak versi yang mengisahkan asal mula roti croissant ini. Data yang paling akurat adalah berdirinya sebuah toko roti atau boulangerie (bakery) “Viennoise” pada tahun 1838 di Paris, tepatnya di 92, rue de Richelieu dekat l’Opéra.
Spoiler for image:
Pemiliknya adalah seorang ex perwira artileri Austria bernama August Zang. Kekhususan toko roti ini adalah menjual roti-roti khas Austria yaitu Kipferl (cikal-bakal croissant) dan Viennois (seperti roti baguette Perancis tapi beruas-ruas agar mudah dipotong dengan tangan).
Kisah lain tentang sejarah croissant yang lebih tua tercatat sejak abad ke 17. Pada masa itu Perancis baru saja menang berperang melawan Turki. Sebagaimana diketahui bahwa tentara Turki ini beragama Islam dan selalu membawa bendera dan panji-panji berlambangkan bulan sabit atau crescent.
Spoiler for image:
Yang paling menarik adalah cerita tentang asal usul kipferl yang merupakan nenek-moyang atau cikal-bakal dari croissant. Kejadiannya berlangsung pada abad ke 13. Pada masa itu Kekaisaran Austria mempunyai banyak musuh sehingga tentaranya selalu berada dalam keadaan siap siaga setiap saat.
Akibatnya tentara dari negara-negara musuh tidak bisa dengan gampang-gampang menyerang tanpa diketahui oleh para pengintai Austria. Bangsa Austria, sebagaimana halnya dengan banyak bangsa-bangsa Eropa lainnya mempunyai kebiasaan bangun pagi, sarapan roti, minum susu atau kopi dan kemudian bekerja keras sehari penuh.
Kebutuhan akan roti untuk sarapan pagi ini membuat para pembuat dan penjual roti bisa mencari nafkah dengan pendapatan yang baik. Kalau orang lain bekerja keras seharian penuh pada siang hari, para tukang roti ini bekerja keras sejak dini hari agar roti-roti bisa siap dan dijual sebelum waktu sarapan pagi.
Suatu ketika, tentara musuh-musuh ini berencana untuk melakukan penyerbuan pada dini pagi hari dengan perhitungan bahwa para penduduk Austria masih lelap tidur. Mereka tidak memperhitungkan bahwa pada dini pagi hari itu para tukang pembuat roti ini sudah sibuk bekerja keras untuk nafkah mereka sehari-hari. Pada hari penyerangan itu, suara derap kaki kuda tentara musuh itu sudah terdengar dari kejauhan oleh para pembuat roti tersebut. Mereka segera melaporkan kejadian itu kepada pos garnisun terdekat. Secepat kilat, petugas garnisun memberitahukan kepada para komandan jaga tentang semua hal yang dilaporkan oleh penduduk.
Spoiler for image:
Singkat cerita perangpun pecah dan musuhpun berhasil dipukul mundur. Kejadian tentang serangan musuh pada pagi hari buta yang ternyata bisa diketahui oleh para pembuat roti ini juga dilaporkan kepada Kaisar Austria. Kepada para tukang pembuat roti ini Kaisar memberi hadiah atas jasa-jasa mereka, dan memerintahkan agar membuat roti khusus yang bisa mengingatkan mereka semua atas kejadian ini. Akhirnya mereka semua bersepakat untuk membuat roti kipferl, yang sekarang kita kenal dengan nama croissant, yang mengambil bentuk ladam atau tapal kuda (seperti huruf U).
Memang sejak dulu manusia menyukai lambang-lambang. Yang menyelamatkan Austria dari serangan musuh kala itu memang suara gemuruh yang dibuat oleh tapal-tapal (sepatu) kuda tentara musuh.
Saat ini Croissant merupakan Simbol dari budaya dan tradisi di Perancis
Sekian Thread dari Ane, semoga bisa berkenan untuk agan-agan