Makanan yang ini agan-agan pasti sudah tau,Nasi kucing bukanlah suatu menu yang menggunakan bahan dasar “kucing” dalam pembuatannya. tetapi lebih pada cara penyajian nasi bungkus yang banyak ditemukan pada warung angkringan (biasanya ada di jogjakarta).
Dinamakan "nasi kucing" karena disajikan dalam porsi yang (sangat) sedikit, seperti menu untuk pakan kucing. Nasi kucing adalah sebentuk nasi rames, dengan menu bermacam-macam: tempe kering, teri goreng, sambal goreng, babat, bandeng, usus, kepala atau cakar ayam serta sate telur puyuh.

Bagi para agan-agan yang berasal dari Bandung, atau pernah kuliah di Bandung, dan yang pernah menetap di Bandung pasti sudah tau makanan yang satu ini.
Nah, bagi yang baru pertama kali mendengar nama makanan ini, mungkin mengundang tanya, apakah yang warung makan itu jual adalah nasi dengan daging kalong?Tidak, ternyata….nih Menurut, sang mpunya kedai, nama Nasi Kalong yang pertama, merujuk pada warna nasi yang disajikan di sini, yakni hitam sesuai kelir binatang malam. Kedua, mengacu pada waktu buka kedai ini yang malam hari, yaitu mulai jam tujuh malam hingga dua dinihari, sama dengan kebiasaan kalong yang suka keluar malam hari” begitu katanya gan.
Nasi berwarna hitam yang menjadi andalan tempat ini, adalah nasi merah yang dimasak dengan kluwek sehingga berwarna hitam, ditambah aneka bumbu lainnya seperti cabai, daun salam, bawang merah serta kelapa parut goreng.
Hasilnya adalah nasi pulen dengan cita rasa gurih yang lezat, tanpa lauk pun sudah asik menikmati nasi kalong ini. Tapi gak elok kalo makan cuma nasi doang kan?
Nah bagi yang penasaran ingin menyicipi nasi kalong ini, silahkan kunjungi kedainya yang beralamat diJl. R.E. Martadinata (Riau) No. 102 Bandung

Nah, kalo panganan yang satu ini dijamin 101%semua udah pada tau, kl ngga tau bener² super, duper, zuper maho…. jadi TS ngga usah ngejelasin lagi si telur mata sapi ini, karena sudah pasti ini telur bukan terbuat dari mata sapi, tapi karena cara menggorengnya yang hanya di ceplok tanpa di kocok, dan menghasilkan bentuk seperti mata sapi…agan-agan mau menambahkan definisinya??? Mangga..
FYI..
Di Amerika Utara, telur mata sapi memiliki beberapa cara menggoreng berdasarkan tingkat kematangan kuning telur sewaktu dihidangkan. Pengunjung rumah makan yang belum terbiasa mungkin bingung menjawab pertanyaan yang diajukan pelayan restoran, "How would you like your eggs?" (bagaimana Anda menginginkan telur dimasak?)
• Over hard atau hard — telur digoreng bolak-balik sampai kuning telur menjadi matang.
• Over medium — telur digoreng bolak-balik sampai kuning telur tidak bergoyang-goyang lagi tapi masih setengah matang.
• Over easy atau disebut juga runny — telur dipecahkan di atas penggorengan dan dibalik sekali, tapi kuning telur masih setengah matang. Telur mata sapi seperti ini sering disebut sunny side down. Penduduk Maryland dan orang Pennsylvania Dutch menyebutnya sebagai dippy eggs atau dip eggs, sedangkan orang barat daya Pennsylvania menyebutnya sebagai treasure eggs.
• Sunny side up — telur digoreng tanpa dibalik, kuning telur masih encer di dalam. Seringkali minyak disiram-siramkan ke bagian kuning telur agar tidak terlalu mentah, dikenal juga sebagai eggs up.
• Fried — telur digoreng bolak-balik sampai kedua sisi, kuning telur dipecahkan dan digoreng sampai kuning telur matang.

Nah kalo panganan ini termasuk dalam jenis kueh gan, mungkin di tiap daerah berbeda penyebutannya, namun memang secara umum kue ini disebut kue kuping gajah kue ini merupakan salah satu kue tradisional asli Indonesia.lho gan..
Apakah kue ini terbuat dari Kuping Gajah??? Tentu saja tidak, lalu kenapa disebut kue kuping gajahkarena karena bentuk kuenya yang unik, tipis, bulat melebar dan agak cembung sehingga sedikit menyerupai bentuk kuping gajah. (hmmmm…kali yee)
Selain bentuknya yang istimewa itu, kue kuping gajah ini memiliki aneka rasa, mulai dari rasa coklat, vanila hingga rasa mocca. Kue kuping gajah ini dapat ditemui di pasar-pasar tradisional dan juga swalayan.
Namun, semakin jarang dijumpai karena proses pembuatannya yang cukup rumit.
Nah, jika di daerah agan kue ini di sebut apa????

Satu-satunya panganan yang memiliki nama hewan karena memang bentuknya seperti hewan tersebut..
Di setiap acara pernikahan yang mengusung adat Betawi, pasti tak pernah meninggalkan roti buaya. Biasanya roti yang memiliki panjang sekitar 50 sentimeter ini dibawa oleh mempelai pengantin laki-laki pada acara serah-serahan.
Dari sejumlah barang yang diserahkan tersebut, roti buaya menempati posisi terpenting. Bahkan, bisa dibilang hukumnya wajib. Sebab, roti ini memiliki makna tersendiri bagi warga Betawi, yakni sebagai ungkapan kesetiaan pasangan yang menikah untuk sehidup-semati.
Asal muasal adanya roti buaya inikonon terinspirasi perilaku buaya yang hanya kimpoi sekali sepanjang hidupnya. Dan masyarakat Betawi meyakini hal itu secara turun temurun.
Selain itu buaya termasuk hewan perkasa & hidup di dua alam, ini juga bisa dijadikan lambang dari harapan agar rumah tangga menjadi tangguh & mampu bertahan hidup di mana aja.
Selain terinspirasi perilaku buaya, simbol kesetiaan yang diwujudkan dalam sebuah makanan berbentuk roti itu juga memiliki makna khusus. Menurut keyakinan masyarakat Betawi, roti juga menjadi simbol kemampanan ekonomi. Dengan maksud, selain bisa saling setia, pasangan yang menikah juga memiliki masa depan yang lebih baik dan bisa hidup mapan.
Roti Buaya ini dibuat sepasang, yang betina ditandai dengan roti buaya kecil yg diletakan di atas punggungnya atau di samping. Maknanya adalah kesetiaan berumah tangga sampai beranak cucu.
Lalu gimana dengan “buaya darat??”
Kononnya sih ada larangan keras untuk kaum pria dari golongan tertentu untuk makan roti buaya, ini berlaku untuk kaum pria yang istilahnya “kurang begitu setia dengan pasangannya”. Kenapa? Soalnya itu namanya kanibal, masa “Buaya Darat” makan “Buaya Roti”,(ini sih persepsi ane gan, jangan diikuti yahh….hehehehe)

Nah panganan yang ini ane tambahin dari negeri uncle sam, namanya "Hot Dog"ane juga bingung kenapa panganan ini bisa disebut hot dog, padahal panganan ini dibuat tidak menggunakan “dog” sebagai bahan utamanya.
Ternyata nih gan, nama hot dog diambil dari nama sosis Wina yang murah dan lezat yang dijual di Pulau Coney. Tetapi, sosis Wina ini diduga mengandung daging anjing, sehingga publikasi negatif besar-besaran terjadi pada tahun 1913. Setelah itu, Kamar Dagang Amerika Serikat menggunakan nama hot dog untuk mengasosiasikan Pulau Coney.
Hot dog tradisional terbuat dari daging sapi, babi, anak lembu, ayam, atau kalkun dengan atau tanpa kulit. Biasanya kandungan di dalam sebuah hot dog adalah 30% lemak dan 10% tambahan air. Untuk para vegetarian, ada menu hot dog dengan tahu.
Ukuran hot dog kurang lebih 5 cm. Ukuran paling populer dan kemudian, menjadi standar adalah 5 cm. Biasanya dijual dalam kemasan berisi 10 buah.
di negara asalnya sendiri, Amerika Serikat, hot dog dikonsumsi sekitar 20 milyar buah per tahun.!!! [WoW]
Versi lainnya tentang asal muasal Hot Dog
Konon pada menjelang akhir abad 19, seorang penjual sosis bernama Anthony di Amerika yang pertama membuat hotdog. Rupanya saat Anthony menjual sosis yang panas, selalu meminjamkan kepada pelanggannya sepasang sarung tangan putih, supaya tidak dilukai oleh sosis yang sangat panas. Namun para pelanggannya malah selalu tidak mengembalikan sarung tangan tersebut, entah sengaja atau tidak. Hal tersebut membuat Anthony mengalami kerugian besar.
Akhirnya Anthony memikirkan cara untuk mengatasi hal tersebut, yakni sosis yang panas tersebut diapit dengan roti, dipegang tidak merasa panas malah dicicipi rasanya enak, dan makanan ini dinamakan hotdog.