F872Avatar border
TS
F872
Legimo: Irjen Djoko Belum Bayar Utang Rp 12 M ke Primkoppol
Jakarta - Bendahara Satker Korlantas Legimo mengatakan mantan atasannya Irjen Djoko Susilo pernah meninggalkan utang Rp 12 M ke Primer Koperasi Polri (Primkoppol). Utang itu sampai sekarang belum dilunasi.

"Beliau kalau perintah memang tidak tertulis. Saya dipanggil, beliau sampaikan tolong cari dana, carilah di koperasi dulu," kata Legimo, di PN Tipikor Jakarta, Jumat (31/5/2013).

Legimo mengungkapkan, prosedur untuk meminjam untuk Kakorlantas pada Primkoppol memang mudah. Hanya melalui permintaan secara lisan, Primkoppol akan mencairkan uang.

"Lisan Pak, dengan gampangnya Prim mencairkan uang," ujar Legimo.

Usai mendapatkan dana Rp 12 miliar tersebut, Legimo melaporkannya kepada Djoko. Menurut Legimo, uang Rp 12 miliar ini dipinjam dari Primkoppol untuk kepentingan komando atau untuk kegiatan-kegiatan yang tidak didukung Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).

Namun, kata Legimo, pinjaman Rp 12 miliar itu belum dikembalikan hingga Djoko dimutasi menjadi Gubernur Akademi Kepolisian. Djoko melimpahkan tanggungjawab untuk melunasi utang tersebut kepada Legimo.

"Pada saat beliau akan ke Semarang (Akpol), saya, Ketua Prim (Primkoppol), Bendahara Prim (Primkoppol), menghadap ke beliau (Djoko). Ketua Prim laporan, beliau (Djoko) bilang, ‘Itu tanggung jawab Legimo itu’. Dengan nilai sebesar itu, saya bertanggung jawab dengan nilai Rp 12 miliar," tutur Legimo.

Legimo pun tidak tahu bagaimana nasib pinjaman itu hingga saat ini. Karena dia sudah akan digeser ke Mabes Polri.

“Sampai sekarang saya tidak tahu, Pak, karena saya sudah pindah ke Denma Mabes,” ujar Legimo.


[URL="http://news.detik..com/read/2013/05/31/204355/2261945/10/legimo-irjen-djoko-belum-bayar-utang-rp-12-m-ke-primkoppol?nd772204btr"]Sumber Berita[/URL]
0
1K
7
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan