Akhirnya, setelah beberapa bulan spekulasi beredar, Neymar dipastikan hijrah ke Eropa musim depan. Adalah Barcelona yang berhasil menggaetnya dari Santos.
Namun kemudian, yang jadi pertanyaan adalah apakah Neymar bisa meraih sukses saat bermain di Eropa bersama Barcelona nanti?
Pertanyaan itu bukan tanpa alasan. Bukannya meremehkan kompetisi di Brasil, tapi harus diakui La Liga Spanyol memiliki derajat yang berbeda dibanding Campeonato. Belum lagi lawan yang harus dihadapi Neymar saat membela Barcelona, juga beban ekspektasi yang harus disandangnya.
Di La Liga, kualitas pemain yang menjadi lawan Barcelona berada di level tersendiri, baik kecepatan, agresivitas. Belum lagi kengototan pemain lawan setiap menghadapi Barcelona, yang musim depan akan menyandang status sebagai juara bertahan La Liga. Pastinya, pemain dari 19 tim lain akan sangat termotivasi dan siap menghalalkan segala cara di lapangan untuk bisa mematikan pemain-pemain Barcelona.
Neymar sejatinya tahu hal itu. Perhatikan saja penampilannya bersama timnas Brasil saat menghadapi tim-tim asal Eropa. Saat melawan Inggris misalnya, penampilannya tak bisa dibilang mengesankan, bahkan cenderung mengecewakan.
Selain itu, Neymar juga harus menyesuaikan gaya penampilannya dengan karakter permainan Barcelona. Dalam hal ini, bisa jadi akan ada kesulitan.
Barcelona dikenal dengan gaya permainan tiki-taka, alias umpan dan terus bergerak. Singkatnya, Barcelona lebih bermain kolektif. Sementara Neymar lebih mengandalkan aksi individual, dengan lebih sering melakukan drible, mengalahkan lawan satu lawan satu, bergaya dan beraksi, juga menciptakan peluang dengan gayanya sendiri.
Gaya tersebut sejatinya juga dimiliki Lionel Messi. Tapi, Messi tahu kapan dia harus melakukan individu dan kapan harus bermain tim. Maklum, Messi 'dilahirkan dan digodok' di akademi sepakbola 'La Masia' yang terkenal itu. Jadi, dia tahu luar dalam strategi tiki-taka.
Berbeda dengan Neymar, yang sampai saat ini belum juga bergabung dengan Barcelona. Jadi, butuh waktu untuk Neymar beradaptasi dengan gaya permainan Barcelona.
Meski begitu, ekspektasinya sudah begitu besar ada di pundaknya. Bahkan ada harapan khusus Neymar bisa meneruskan tradisi Messi untuk menjadi pemain terbaik dunia saat masih membela Barcelona.
menurut ane kehadiran Neymar di Barcelona akan menjadi momok yang menakutkan bagi musuh, tapi dengan gaya bermain neymar yang Individualis bisa tidak menyatu dengan gaya bermain barca yang tiki-taka..