Harga buah impor dan lokal kompak naik
Reporter : Sri WiyantiMinggu, 12 Mei 2013 13:19:00

Kategori
Uang
Riil
Berita tag terkait
Mendag: Masyarakat lebih suka membeli HP ilegal
Asosiasi risau proses hukum kasus gula berjalan lambat

Buah-buahan segar. shutterstock

1


Harga buah-buahan di pasar saat ini terus mengalami kenaikan. Tidak hanya buah impor, buah lokal juga seperti tidak mau kalah dan terus menunjukkan kenaikan harga.

Salah satu pedagang buah di Pasar Klender Jakarta Timur, Amin (40) mengatakan, harga apel impor saat ini mencapai Rp 350.000 untuk satu karton seberat 20 kilogram. Dengan harga demikian Amin harus menjual apel impor dengan harga Rp 30.000 per kilogram.

"Satu kilogram apel impor biasanya Rp 17.000," ucap Amin di Pasar Klender, Jakarta, Minggu (12/1).

Seakan ingin menunjukkan kualitas yang setara dengan apel impor, harga apel Malang juga ikut melambung. Saat ini harga apel Malang turut mencapai Rp 350.000 per satu karton. "Apel Malang ikut naik, kemarin sedus Rp 350.000 isinya 20 kilogram," tegas Amin.

Kemudian untuk buah lainnya seperti salak pondoh, Amin membeli dari pedagang grosir seharga Rp 9.000 per kilogram dari sebelumnya hanya Rp 7.000 per kilogram. Jeruk Medan juga mengalami kenaikan dari yang biasa di pasar induk Kramat Jati dengan harga Rp 8.000 per kilogram, kini sudah mencapai Rp 15.000 per kilogram.

Untuk jeruk impor yang biasa dibeli Amin dari agen dengan harga Rp 60.000 per kardus dengan tipe small (S), kini telah mencapai Rp 115.000 per kardus. "Kemarin jeruk ini lama nggak masuk, bulan kemarin baru masuk," jelasnya.

Kemudian untuk harga anggur merah yang diimpor dari Swiss, naik lebih dari dua kali lipat. "Anggur merah naik dari Rp 35.000 per kilogram jadi Rp 80.000 per kilogram, naiknya bersamaan daging dan apel juga," tutup Amin.

[noe]
http://www.merdeka.com/uang/harga-bu...sama-naik.html