Tak hanya gedung ini nantinya akan sedikit lebih tinggi dibandingkan gedung Burj Khalifa di Dubai, waktu pembangunannya pun sangat sangat gila, cuma 90 hari!

Dalam waktu 90 hari (rencana selesai Maret 2013), sebuah bangunan 220 lantai rencananya akan segera berdiri di kota Changsha, di sisi sungai Xiangjiang. Calon bangunan terjangkung di dunia ini akan diberi nama Sky City.

Dibangun oleh Broad Sustainable Building, perusahaan yang sama yang membangun gedung 30 lantai dalam waktu 15 hari sebelumnya, Sky City akan menjulang setinggi 838 meter. Itu artinya lebih tinggi 9 meter dibandingkan bangunan tertinggi di dunia saat ini, Burj Khalifa. Jumlah lantainya pun terpaut cukup banyak, karena Bufj Khalifa 'hanya' memiliki 163 lantai. Untuk memudahkan penghuninya, sebanyak 104 elevator siap hilir mudik ke atas dan ke bawah.

Untuk menghasilkan gedung yang 83%nya nanti dipakai untuk tempat tinggal, sisanya perkantoran, sekolah, rumah sakit, toko-toko dan rumah makan, Sky City diperkirakan akan menghabiskan sebanyak 220.000 ton baja!

Ongkos pembangunannya pun diperkirakan jauh lebih sedikit daripada pembangunan Burj Khalifa. Jika mahkota Dubai itu menghabiskan $15.000 per meter persegi, gedung ini, berkat teknologi prefab yang mereka gunakan, cuma menghabiskan sepersepuluhnya, yaitu $1500 per meter persegi.

Tapi jangan pesimis dulu melihat ongkosnya yang jauh lebih rendah, plus waktu pembangunannya yang super cepat, plus faktanya bahwa bangunan ini made in china, karena ketahanan gedung buatan perusahaan tersebut setidaknya sudah cukup terbukti oleh bangunan 30 lantai yang mereka dahulu kerjakan, yang sampai saat ini masih berdiri secara vertikal di atas tanah. Gedung ini juga diklaim mampu menahan guncangan gempa skala 9 dan tahan terhadap api hingga selama 3 jam.