- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Hebat Bocah Kelas 2 SD gagalkan perampokan


TS
dozzila88
Hebat Bocah Kelas 2 SD gagalkan perampokan
Cerita heroik ditunjukkan Arya Dilla Prawinsyah (10), bocak kelas 2 SD di Medan. Arya tak tinggal diam saat dirampok 2 pria dewasa di Jalan M Idris, Medan, Senin (27/5) siang sekitar pukul 13.00 WIB. Siswa SD ini melawan hingga kedua pelaku akhirnya ditangkap.
Informasi dihimpun, perampokan itu terjadi saat Arya melintas di Jalan M Idris, Sei Putih Timur, Medan Petisah Medan. Ketika itu, dia mengendarai sepeda motor Honda Scoopy putih biru muda BK 2927 ACE milik abangnya.
Saat tiba di depan Gang Madrasah, kendaraannya dihentikan dua pria berjalan kaki. Dua pria ini belakangan diketahui bernama Ferdi Armen Tampubolon, warga Pringgan, dan Ruben Hutajulu, warga Helvetia.
Setelah dihentikan, Ruben membekap mulut Arya. Bocah kelas 2 SD Hang Tuah II, Jalan Titi Papan, ini kemudian didorong jatuh dari sepeda motornya. Ferdi mengambil alih kemudi sepeda motor yang dibawa Arya. Ruben pun sigap duduk di boncengan. Mereka kemudian melaju.
Tapi, Arya tidak begitu saja menyerahkan sepeda motornya. Saat kedua pelaku mencoba pergi, dia mengejar dan memegangi besi yang ada di belakang kendaraan. Bocah itu sampai terseret jatuh.
Bocah ini terus mengejar. Beberapa puluh meter dari lokasi perampasan pelaku melambat, karena melintasi polisi tidur. Arya pun mengambil batu dan melemparkannya. Kepala Ruben terkena lemparan. Sepeda motor rampasan itu pun oleng.
Setelah keduanya jatuh, warga pun dengan mudah menangkapnya. Setelah dipukuli, Ferdi dan Ruben pun diserahkan ke petugas Polsekta Medan Baru yang tiba di lokasi kejadian.
Informasi dihimpun, perampokan itu terjadi saat Arya melintas di Jalan M Idris, Sei Putih Timur, Medan Petisah Medan. Ketika itu, dia mengendarai sepeda motor Honda Scoopy putih biru muda BK 2927 ACE milik abangnya.
Saat tiba di depan Gang Madrasah, kendaraannya dihentikan dua pria berjalan kaki. Dua pria ini belakangan diketahui bernama Ferdi Armen Tampubolon, warga Pringgan, dan Ruben Hutajulu, warga Helvetia.
Setelah dihentikan, Ruben membekap mulut Arya. Bocah kelas 2 SD Hang Tuah II, Jalan Titi Papan, ini kemudian didorong jatuh dari sepeda motornya. Ferdi mengambil alih kemudi sepeda motor yang dibawa Arya. Ruben pun sigap duduk di boncengan. Mereka kemudian melaju.
Tapi, Arya tidak begitu saja menyerahkan sepeda motornya. Saat kedua pelaku mencoba pergi, dia mengejar dan memegangi besi yang ada di belakang kendaraan. Bocah itu sampai terseret jatuh.
Bocah ini terus mengejar. Beberapa puluh meter dari lokasi perampasan pelaku melambat, karena melintasi polisi tidur. Arya pun mengambil batu dan melemparkannya. Kepala Ruben terkena lemparan. Sepeda motor rampasan itu pun oleng.
Setelah keduanya jatuh, warga pun dengan mudah menangkapnya. Setelah dipukuli, Ferdi dan Ruben pun diserahkan ke petugas Polsekta Medan Baru yang tiba di lokasi kejadian.
Spoiler for sumber:
http://www.merdeka.com/peristiwa/bocah-kelas-2-sd-sendirian-gagalkan-perampokan.htmlDiubah oleh dozzila88 27-05-2013 16:36
0
1.7K
23


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan