
[/CENTER]
Barcelona akhirnya berhasil mendapatkan Neymar. Kedatangan pemain depan berusia 21 tahun itu melanjutkan semacam sebuah tradisi di Blaugrana yang kerap mendatangkan striker top asal Brasil.
Neymar da Silva Santos Junior telah resmi menjadi pemain Barcelona. Setelah melakukan pengejaran selama lebih sekitar dua musim, pemain depan berusia 21 tahun itu akan menjadi bagian dari skuat The Catalans musim depan.
Dikutip dari Marca, Neymar menjadi pemain Brasil ke-28 yang akan masuk dalam tim utama Barcelona. The Catalans selama ini memang punya hubungan erat dengan pemain-pemain asal negara tersebut karena terus mendatangkan pemain-pemain dari sana, termasuk Daniel Alves yang Adriano yang saat ini ada dalam skuat mereka.
Adalah Fausto dos Santos yang menjadi pemain Brasil pertama di Barcelona pada musim 1931-1932. Puluhan nama lain kemudian masuk dan keluar dari Camp Nou, dengan hanya sedikit yang mampu memberi pengaruh besar dan punya nama bersinar. Neymar sendiri diharapkan melanjutkan beberapa striker bintang Brasil yang cemerlang kariernya di Barcelona.
Berikut Beberapa BintangTop Brasil Di Barcelona
Evaristo De Macedo
Quote:
Evaristo de Macedo menjadi salah satu generasi pertama dari pemain depan Barcelona asal Brasil yang meraih sukses besar. Pesepakbola kelahiran Rio de Janeiro 22 Juni 1933 itu memperkuat Barca dalam selang 1957–1962. Tampil di 114 pertandingan di semua kompetisi, Evaristo de Macedo total melesakkan 78 gol.
Selama lima musim di Barcelona, Evaristo de Macedo berhasil mengantar timnya menjuarai La Liga Primera musim 1958/59, 1959/60 dan Copa del Rey 1959. Selain itu ada juga trofi Inter-Cities Fairs di musim 1955/58 dan 1958–60.
Barcelona sempat menawarkan de Macedo berpindah kewarganegaraan ke Spanyol, namun dia menolaknya. Evaristo de Macedo kemudian malah memperkuat Real Madrid dari 1962-1965, meski di sana dia tak lagi produktif.
Romario
Quote:
Barcelona mendatangkan Romario dari PSV Eindhoven pada tahun 1993. Romario menambah amunisi The Catalans yang saat itu sudah diisi pemain-pemain terbaik seperti Hristo Stoichkov, Jose Mari Bakero, Josep Guardiola, Michael Laudrup dan Ronald Koeman.
Menjadi salah satu striker terbaik yang pernah dipunya Brasil dan Barcelona, Romario cuma dua musim bermukim di Camp Nou. Di tahun pertamanya bersama Barca dia mencetak 30 gol dari 33 penampilan di Liga Spanyol, jumlah gol tersebut membantu mengantar Barca menjuarai La Liga 1993-1994 plus Piala Super Spanyol tahun 1994.
Usai mengantar Brasil menjuarai Piala Dunia 1994, Romario dikukuhkan sebagai Pemain Terbaik FIFA. Namun musim keduanya bersama Barca tak berjalan mulus karena dia cuma tampil 13 kali di La Liga dan mencetak empat gol. Di akhir musim Barca cuma finis di posisi empat klasemen.
Ronaldo
Quote:
Sama seperto Romario, Ronaldo tak bertahan lama di Barcelona karena dia cuma semusim berseragam Blaugrana. Namun penampilannya di Camp Nou pada 1996/1997 sudah cukup untuk menjadikannya sebagai salah satu striker terbaik yang pernah dipunya Barcelona. Di The Catalans jugalah Ronaldo dianggap menjalani puncak permainannya, karena dia kemudian dihadang banyak cedera yang membuat kerap menghambat performanya setelah pindah ke klub lain.
Selama satu musim di Barcelona itu Ronaldo mencetak 47 gol dari 51 pertandingan kompetitif. Sementara di Liga Spanyol saja torehan golnya adalah 34 dari 37 pertandingan, yang membuatnya jadi top skorer. Meski sangat produktif, namun Ronaldo tak mampu mengantar Barcelona jadi juara Liga Spanyol. Real Madrid jadi kampiun saat itu dengan keunggulan dua poin.
Satu musim bermain untuk Barcelona, Ronaldo mempersembahkan gelar Copa del Rey, Piala Winners dan Piala Super Spanyol. Dia juga diingat dengan aksi individunya menyusuri separuh lapangan dan melewati hadangan beberapa pemain untuk menjebol gawang Compostela. Ronaldo kemudian pindah ke Inter Milan.
Rivaldo
Quote:
Bersinar bersama Deportivo La Coruna, Barcelona memutuskan untuk membeli Rivaldo di tahun 1997. Selama lima musim berikutnya Rivaldo menjadi bagian tak terpisahkan dari serangkaian sukses yang didapat The Catalans di kompetisi domestik. Performanya yang impresif juga berbuah penghargaan Ballon d'Or dan Pemain Terbaik FIFA tahun 1999.
Di musim pertamanya bersama Barcelona dia membuat 19 gol dari 34 pertandingan, sementara total selama lima musim dia menyumbangkan 107 gol di La Liga saja. Sementara di seluruh kompetisi resmi yang diikuti dia melesakkan 13[CENTER]0 gol. Ada tiga trofi juara dipersembahkan Rivaldo buat Barca yakni Piala Super Eropa (1997), Liga Spanyol (1998 dan 1999) serta Copa del Rey (1998).
Di musim 2002–03 Rivaldo pindah ke AC Milan, di mana kariernya mulai meredup. Dia kemudian memperkuat beberapa klub berbeda di penjuru dunia seperti Cruzeiro, Olympiacos, AEK Athens, Bunyodkor, Sao Paulo, Kabuscorp dan Sao Caetano.
Ronaldinho
Quote:

Karena posisinya yang lebih ke lapangan tengah, Ronaldinho tak bisa mencetak banyak gol seperti misalnya Ronaldo, Rivaldo atau Romario. Namun aksi-aksinya di atas lapangan menjadikan dia pesepakbola Brasil paling menghibur yang pernah dipunya The Catalans. Sepanjang lima musim dia berada di Camp Nou total golnya adalah 94 dari 214 pertandingan, sementara assist-nya berjumlah 81.
Ada lima gelar yang dipersembahkan Ronaldinho buat Barca, termasuk yang paling bergengsi juara Liga Champions 2006, setelah mengalahkan Arsenal dalam laga final. Trofi lain yang direbutnya adalah La Liga (2004–05, 2005–06) serta Piala Super Spanyo (2005 dan 2006).
Atas performanya bersama Barca, Ronaldinho dua kali dianugrahi penghargaan Pemain Terbaik FIFA (2004 dan 2005) serta sekali dapat Ballon d'Or di tahun 2005. Sama seperti Rivaldo, Ronaldinho memutuskan pindah ke AC Milan usai menyudahi karier di Barca.