Hari ini hampir semua stasiun televisi memberitakan geger dan kisruh di jakarta, penyebabnya adalah Kartu Jakarta Sehat. Sebanyak 16 rumah sakit mundur dari program kartu jakarta sehat karena beratnya tanggung jawab mereka terutama terkait membengkaknya pengeluaran medis yang tak terbayar oleh pemda DKI (padahal menurut informasi, alokasi dana kesehatan utk kjs uda banyak banget, tapi emang dikucurkan secara hati-hati ke rumah sakit rekanan kjs plus pertanggungjawabannya emang detail banget. maklum gan duit negara)
Bunda saya dengan marah-marah mengomentari kejadian ini, dia bahkan bercerita kalo pagi tadi ada berita dokter-dokter yang demo besar-besaran menolak KJS karena diangap mengancam pendapatan dan karier mereka.
kalo ada agan berprofesi sebagai dokter, ane mo nanya. apakakah prifesi dokter bagi agan sekedar cara nyari duit atau juga sebagai sarana pengabdian?
bukankah ada klausa dalam sumpah dokter yang meminta agan tidak pilih2 pasien atas nama kemanusiaan?
apakah rumah sakit tidak memiliki jiwa sosial atau minimal Corporate Social Responsibility (padahal rumah sakit bukan perusahaan yang cuma berorientasi pada provit)?
ane tau dokter jg manusia yang butuh penghasilan, tapi ane percaya banyak dokter yang terpanggil untuk menciptakan dunia kesehatan yang lebih baik untuk setiap manusia.