Relationship GuideLines
woxiangni1985
20 Mei 2013

Siapa sich yang ga ngarepin sebuah Relationship yang sempurna? Semua orang pasti sangat mendambakannya ga terkecuali aku lho..pingin juga punya Relationship yang sempurna…tapi sebenernya apa sich kriteria relationship (abis ni aku sebut hubungan aja yah..jadi lebih enak…hehe)…apakah sebuah hubungan yang sepenuhnya terbebas dari masalah-masalah??
Secara jujur tentunya semua orang berpikiran seperti itu, namun apakah gambaran itu nyata dan benar-benar memiliki kebahagiaan sejati??

Check It Out!
Sebelum membahas sebuah hubungan yang Indah menurutku, aku mau share sedikit mengenai Problem apa saja yang secara umum sering terjadi dalam sebuah hubungan bahkan sampai pinguin di antartika juga memiliki problem yang serupa..haha

Relationship Problem
Masalah dalam hubungin biasanya dapat kita bedakan menjadi 2 kelompok utama yang masing-masing memiliki penjabarannya masing-masing, kedua kelompok utama itu beserta sedikit penjabarannya adalah:
1. External Problem: masalah-masalah yang berasal dari luar. Masalah dari luar ini sering kali lebih mudah terlihat karena dapat dilihat dengan kasat mata. Misalnya: Tekanan Orang Tua, Pekerjaan, Godaan dari orang ketiga, Hasutan teman, pandangan orang sekitar, dll
2. Internal Problem: masalah-masalah yang berasal dari dalam (dari cowo maupun cewe bersangkutan), masalah ini sering kali seperti bomb waktu karena lebih sulit dideteksi keberadaanya. Misalnya: Ketertutupan terhadap satu sama lain, perbedaan pendapat yang berkepanjangan, tidak dapat menerima satu sama lain, dll. yang paling menakutkan adalah kehilangan atau tidak memiliki kemampuan untuk mensyukuri apa yang sudah dimiliki oleh pasangan tersebut dalam hubungan yang indah itu.

How to Survive and Maintain the Relationship?
Sebenernya ada 3 cara STO (Syukur, Terima, Orientasi) yang sangat mudah yang dapat kita lakukan untuk bertahan dan menjaga sebuah hubungan agar tetap berjalan dengan lancar apakah itu??

1. Bersyukur: Bersyukur merupakan satu dari tiga cara yang ada dan paling mudah untuk dilakukan….sering kali orang lupa bersyukur atas apa yang telah Ia miliki…dan selalu melihat apa yang tak dimiliki…pagi ini dapat Broadcast Message bagus yang mirip dengan topik ini…. berikut Broadcast an nya:



Kita tak pernah bahagia sebab segala sesuatu tampak indah hanya sebelum dimiliki, namun setelah dimiliki, kita sendiri yang menjadikannya tak indah, karena kita tak mampu untuk bersyukur atas apa yang telah kita dapatkan, dan selalu melihat apa yang tidak kita miliki.

2. Menerima:yak…sudah masuk ke level 2 dalam tingkat kesulitan untuk mempertahankan hubungan MENERIMA..benarkah menerima itu sulit? ya kalau menerima yang bagus-bagus sich semua orang juga bakal ngomong kalo MUDAH..namun ketika harus menerima hal yang tidak mengenakkan atau tidak sesuai dengan keinginan kita…apakah kita bisa dengan mudah menerima? Menerima berarti kita melihat kesempurnaan dari kekurangan yang dimiliki oleh pasangan kita….jangan menilai pasangan kita dari kelebihan yang dimilikinya, namun cintailah setiap kekurangan yang Ia miliki dengan begitu bukankah kita bisa menjadi pendamping yang setia bagi pasangan kita tanpa perlu menuntun perubahan darinya?? Penerimaan atas diri pasangan kita apa adanya akan menjadikan hidup yang lebih berharga…sebuah hidup yang membuat kita mampu melangkah lebih jauh lagi

3. Partner Oriented: nah ini nich level yang paling atas dalam usaha mempertahankan dan menjaga sebuh hubungan “Berhentilah memikirkan diri sendiri, dan isilah pikiran dan keinginanmu dengan kebahagiaan pasangan kita” percayakan dirimu pada pasangan mu karena dia mungkin juga melakukan hal yang sama
Bisa ga kita percaya pada pasangan kita kalo dia pasti memikirkan segala kebahagiaan kita?
Bisa ataupun ga bisa…ga usah berharap dia memikirkan kebahagiaan kita…tetapi marilah kita belajar untuk memberikan yang terbaik dari apa yang kita miliki untuk kebahagiaan pasangan kita

BEING STO to Make OUR HAPPY LIFE

Regards,
YA