farfour81Avatar border
TS
farfour81
Tak mudah parpol rebut suara PKS di Pemilu 2014


Sindonews.com - Setelah Partai Demokrat (PD) yang dihantam isu korupsi beberapa kadernya menjelang Pemilu 2014, kini giliran Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang tersandung kasus korupsi dan beberapa wanita cantik di dalamnya. Hal tersebut disampaikan oleh Senior Researcher di Founding Fathers House (FFH) Dian Permata. Bahkan kata dia, sekarang ini PKS benar-benar dalam kesulitan besar untuk keluar dari permasalahan korupsi dan wanita. Selain itu, kata dia, partai politik (parpol) yang lain terlihat senang dengan masalah yang sedang dihadapi dengan partai berlambang bulan sabit kembar dan padi itu. Pasalnya, dengan demikian partai lain bisa merauk keuntugan dari kasus PKS itu. "PKS sekarang sedang jadi sasaran empuk para partai politik (parpol). PKS sekarang ini bisa dikatakan jadi musuh bersama. Hal itu karena ada tujuan politik bersama juga. Masing-masing parpol berharap mengambil suara PKS di Pemilu 2014," kata Dian saat dihubungi Sindonews, Sabtu (18/5/2013). Kendati demikian, pria jebolan Universitas Jayabaya ini menyakini, jika parpol yang akan mengambil suara PKS di Pemilu 2014 hanya dapat suara dari para partisipan partai itu. "Tetapi, parpol tidak akan berhasil mengambil suara kader PKS yang militan," katanya. Sekadar diketahui, mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq (LHI) tersangkut kasus penyuapa kuota impor daging sapi di Kementerian Pertanian (Kementan). Melalui teman dekatnya Ahmad Fathanah (AF), LHI ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut. Dengan terseretnya nama LHI di kasus tersebut, kini beberapa petinggi PKS mulai diperiksa Komisi Pemilihan Korupsi (KPK) terkait kedekatannya dengan AF, sebut saja Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hilmi Aminuddin, dan Presiden PKS Anbis Matta. Bahkan melalui AF itulah beberapa nama wanita cantik mulai terkuat satu-persatu, mulai dari Maharani seoarang mahasiswa, artis era 1990an Ayu Azhari, model majalah dewasa Vitalia Sesha, penyanyi dangdut Tri Kurnia Puspita, serta Septi Sanustika. (mhd)

KPK tai Nment Jelas dah agendanya emoticon-Shutup

Klo Konstituennya gak bisa direbut ya harus dibubarin emoticon-Shutup

http://nasional.sindonews.com/read/2...di-pemilu-2014
0
3.4K
52
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan