Sapto Sunardo (48),adalah seorang penjual burung dan ikan cupang keliling. Setiap hari, ia menjajakan dagangannya di seputar Jagakarsa, Pasarminggu, Jakarta Selatan, hingga Depok.
Meski penghasilannya pas-pasan, ia mampu menyekolahkan empat anak-anaknya. Ia memiliki lima anak. Namun, anak terakhir masih berumur 2,5 tahun.
"Kerjaan begini sudah saya lakukan selama 10 tahun. Walaupun hasilnya pas-pasan, alhamdulillah saya bisa nyekolahin anak. Semua anak-anak saya juga pinter-pinter," ujar Sapto saat ditemui Wartakotalive.com di rumahnya di Jalan Damai Bawah RT 04/02, Kelurahan Ciganjur, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis (16/5/2013) sore.
Rumah keluarga Sapto sendiri terletak di permukiman padat penduduk dengan jalan berupa gang-gang sempit yang hanya dapat dilalui satu sepeda motor.
Rumah berukuran 4 meter x 8 meter yang telah ditempati Sapto sejak tahun 1980 itu tampak sederhana, meski termasuk kecil jika harus dihuni tujuh orang.
Seekor ikan cupang hias dijual Sapto dengan harga Rp 1.000. Sedangkan sepasang burung dara ia jajakan seharga Rp 60.000.
"Penghasilannya nggak menentu. Kalau lagi rame bisa bawa pulang duit Rp 50.000. Tapi kalau lagi sepi paling cuma dapet Rp 10.000," ucapnya.