- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Sejarah Kancing Baju !


TS
Pengejar47
Sejarah Kancing Baju !
kali ini saya Pengejar Bencong akan menjelaskan sejarah KANCING baju dan lubang kancing baju pada pria dan wanita
Sumber 1
Sumber 2 ( Wiki gan )

Spoiler for kancing baju\:

Spoiler for No Repost:
Quote:
Langsung Aja gan
Jika diperhatikan (dan memang seharusnya menjadi perhatian), letak lubang kancing baju pria dan wanita berbeda. Lubang kancing wanita ada di sebelah kanan sedangkan lubang kancing pria ada di sebelah kiri.
Ada 2 penjelasan tentang ini,.langsung check yo..
Penjelasan pertama :
Konon, hal ini dikarenakan penciptaan letak lubang kancing diseusaikan dengan pemakainya.
Jika wanita, karena memakai bajunya sendiri, maka akan lebih mudah jika letak lubang kancingnya di sebelah kanan, sedangkan pada masa penciptaannya dahulu, pria akan selalu dipakaikan oleh wanitanya, sehingga untuk memudahkan wanitanya, letak lubang kancing pria ada di sebelah kiri. Hingga penciptaannya sampai hari ini, letak lubang kancing tersebut masih berlaku, walaupun saat ini banyak pria yang memakai baju sendiri.
Jika diperhatikan (dan memang seharusnya menjadi perhatian), letak lubang kancing baju pria dan wanita berbeda. Lubang kancing wanita ada di sebelah kanan sedangkan lubang kancing pria ada di sebelah kiri.
Ada 2 penjelasan tentang ini,.langsung check yo..
Penjelasan pertama :
Konon, hal ini dikarenakan penciptaan letak lubang kancing diseusaikan dengan pemakainya.
Jika wanita, karena memakai bajunya sendiri, maka akan lebih mudah jika letak lubang kancingnya di sebelah kanan, sedangkan pada masa penciptaannya dahulu, pria akan selalu dipakaikan oleh wanitanya, sehingga untuk memudahkan wanitanya, letak lubang kancing pria ada di sebelah kiri. Hingga penciptaannya sampai hari ini, letak lubang kancing tersebut masih berlaku, walaupun saat ini banyak pria yang memakai baju sendiri.
Quote:
Penjelasan Kedua :
Awalnya dulu kala memang susunan kancing baju pria dan wanita sama saja yaitu dijahit pada sisi sebelah kiri baju. Kemudian pada zaman abad pertengahan, model pakaian pria mengikuti bentuk pakaian perang dan mode adu senjata yaitu masih menggunakan pertarungan jarak dekat dengan menggunakan pedang. Karena mode seperti ini, kaum pria sering merasa kesulitan untuk menghunus pedangnya yang tergantung pada pinggang sebelah kiri. Hal ini dikarenakan tangan kanan harus membuka kancing baju terlebih dahulu, akibatnya gerakan mencabut pedang jadi terhambat. Nah, supaya lebih cepat, kancing baju dipindahkan ke sebelah kanan dan dengan tangan kiri bisa membuka baju, dengan demikikan tangan kanan bebas untuk memegang hulu pedang.
Awalnya dulu kala memang susunan kancing baju pria dan wanita sama saja yaitu dijahit pada sisi sebelah kiri baju. Kemudian pada zaman abad pertengahan, model pakaian pria mengikuti bentuk pakaian perang dan mode adu senjata yaitu masih menggunakan pertarungan jarak dekat dengan menggunakan pedang. Karena mode seperti ini, kaum pria sering merasa kesulitan untuk menghunus pedangnya yang tergantung pada pinggang sebelah kiri. Hal ini dikarenakan tangan kanan harus membuka kancing baju terlebih dahulu, akibatnya gerakan mencabut pedang jadi terhambat. Nah, supaya lebih cepat, kancing baju dipindahkan ke sebelah kanan dan dengan tangan kiri bisa membuka baju, dengan demikikan tangan kanan bebas untuk memegang hulu pedang.
Quote:
Penelitian para arkeolog menemukan bahwa kancing telah dipakai lama dan lama sekali, mereka mengklaim bahwa kancing telah dipakai jauh sebelum manusia mengenal tulisan. Namun kancing baru menjadi populer sekitar tahun 1200-an ketika jubah mulai longgar. Seperti yang anda semua ketahui, jubah sudah tidak memerlukan kancing, cukup ikat pinggang atau disemat memakai peniti.
Dewasa ini, kancing baju dibuat dari bahan plastic atau logam, sedangkan zaman dahulu orang memakai kancing yang terbuat dari kerang, beling, kulit, mutiara bahkan dari emas seperti yang pernah dilakukan oleh orang Yunani, 4000-an tahun yang lalu!
Pada jas, kalau anda perhatikan, anda akan menemukan kancing yang dipasang berderet pada bagian pergelangan lengan. Kalau dipikir-pikir kancing pada bagian tersebut tidak ada gunanya selain sebagai hiasan. Namun, ada sejarah unik tentang kancing pada bagian pergelangan lengan ini.
Sekitar tahun 1700-an ketika Prusia diperintah oleh Raja Friderich Agung, tentun dia memiliki sejumlah tentara yang sering diperintahnya untuk berperang. Raja ini konon katanya sangat disiplin dan pembersih, karena sering turun ke medan untuk memeriksa para tentaranya. Ia penah dibuat kesal oleh para tentaranya, yaitu pada saat dia menemukan lengan seragam tentaranya sangat kotor dan dekil, lebih dekil dari bagian manapun. Selidik punya selidik, akhirnya misteri dekilnya ujung lengan seragam tentaranya terungkap! Yaitu para tentaranya sering memfungsikan ujung lengan bajunya sebagai “lap” penyeka keringat muka.
Akhirnya Raja menemukan akal. Yaitu dengan memerintahkan orang-orang untuk memasang kancing di ujung lengan tersebut. Para prajurit yang masih “bandel” ingin menyeka keringat dengan ujung bajunya akan mendapatkan wajah yang merah-merah akibat lecet-lecet karena beradu dengan kancing. Waaahhhhh!
Sekarang pun mode kancing di ujung lengan baju ditiru untuk dipergunakan pada jas sipil, namun sebagai fungsi untuk hiasan saja dan bukan untuk penyeka keringat.
Yang lebih “waaahhhhhh” lagi, cerita tentang kancing pernah terjadi di Inggris, kampungnya Wayne Roonye, penyerang Manchester United. Namun ceritanya bukan dari Manchester, tapi dari Birmingham dimana saat itu kota Birmingham adalah pusat industry kancing sekirat abada 19. Balai kota Birmingham rupanya fondasinya menyimpan kulit kerang dalam ukuran yang sudah berton-ton banyaknya, dimana di abad lalu merupakan sumber utama bahan baku untuk membuat kancing kerang. Cerita yang berkembang seputaran kancing berbahan baku kulit kerang ini adalah ketika persediaan kulit kerang dunia mulai menipis pada sekitar tahun 1870-an, orang-orang Inggris berpikir-pikir akan membongkar Balai Kota Birmingham ini. Entah bagaimana kelanjutannya, namun pembongkaran Balai Kota ini tidak terjadi, tapi setidaknya ide pembongkaran memang pernah ada. Hanya karena kulit kerang untuk bahan baku kancing.
Kancing, pada perkembangannya hingga sekarang ini sangat erat hubungannya dengan mode, namun masih berfungsi hanya sebagai hiasan saja. Dan hingga detik ini kita semua sepakat bahwa kita akrab dengan kancing. Saking akrabnya dengan kancing, saya mau bertanya kepada anda, apa yang terjadi apabila anda lupa mengancingkan baju atau celana anda, dan justru saat itu anda berada pada tempat publik?? Hehehe!
Dewasa ini, kancing baju dibuat dari bahan plastic atau logam, sedangkan zaman dahulu orang memakai kancing yang terbuat dari kerang, beling, kulit, mutiara bahkan dari emas seperti yang pernah dilakukan oleh orang Yunani, 4000-an tahun yang lalu!
Pada jas, kalau anda perhatikan, anda akan menemukan kancing yang dipasang berderet pada bagian pergelangan lengan. Kalau dipikir-pikir kancing pada bagian tersebut tidak ada gunanya selain sebagai hiasan. Namun, ada sejarah unik tentang kancing pada bagian pergelangan lengan ini.
Sekitar tahun 1700-an ketika Prusia diperintah oleh Raja Friderich Agung, tentun dia memiliki sejumlah tentara yang sering diperintahnya untuk berperang. Raja ini konon katanya sangat disiplin dan pembersih, karena sering turun ke medan untuk memeriksa para tentaranya. Ia penah dibuat kesal oleh para tentaranya, yaitu pada saat dia menemukan lengan seragam tentaranya sangat kotor dan dekil, lebih dekil dari bagian manapun. Selidik punya selidik, akhirnya misteri dekilnya ujung lengan seragam tentaranya terungkap! Yaitu para tentaranya sering memfungsikan ujung lengan bajunya sebagai “lap” penyeka keringat muka.
Akhirnya Raja menemukan akal. Yaitu dengan memerintahkan orang-orang untuk memasang kancing di ujung lengan tersebut. Para prajurit yang masih “bandel” ingin menyeka keringat dengan ujung bajunya akan mendapatkan wajah yang merah-merah akibat lecet-lecet karena beradu dengan kancing. Waaahhhhh!
Sekarang pun mode kancing di ujung lengan baju ditiru untuk dipergunakan pada jas sipil, namun sebagai fungsi untuk hiasan saja dan bukan untuk penyeka keringat.
Yang lebih “waaahhhhhh” lagi, cerita tentang kancing pernah terjadi di Inggris, kampungnya Wayne Roonye, penyerang Manchester United. Namun ceritanya bukan dari Manchester, tapi dari Birmingham dimana saat itu kota Birmingham adalah pusat industry kancing sekirat abada 19. Balai kota Birmingham rupanya fondasinya menyimpan kulit kerang dalam ukuran yang sudah berton-ton banyaknya, dimana di abad lalu merupakan sumber utama bahan baku untuk membuat kancing kerang. Cerita yang berkembang seputaran kancing berbahan baku kulit kerang ini adalah ketika persediaan kulit kerang dunia mulai menipis pada sekitar tahun 1870-an, orang-orang Inggris berpikir-pikir akan membongkar Balai Kota Birmingham ini. Entah bagaimana kelanjutannya, namun pembongkaran Balai Kota ini tidak terjadi, tapi setidaknya ide pembongkaran memang pernah ada. Hanya karena kulit kerang untuk bahan baku kancing.
Kancing, pada perkembangannya hingga sekarang ini sangat erat hubungannya dengan mode, namun masih berfungsi hanya sebagai hiasan saja. Dan hingga detik ini kita semua sepakat bahwa kita akrab dengan kancing. Saking akrabnya dengan kancing, saya mau bertanya kepada anda, apa yang terjadi apabila anda lupa mengancingkan baju atau celana anda, dan justru saat itu anda berada pada tempat publik?? Hehehe!
Spoiler for Versi Wiki gan:
Kancing atau buah baju adalah alat kecil berbentuk pipih, dan bundar yang dipasangkan dengan lubang kancing untuk menyatukan dua helai kain yang bertumpukan, atau sebagai ornamen. Selain berbentuk bundar, kancing juga dibuat dalam berbagai bentuk seperti bulat, persegi, dan segitiga.
Lubang kancing dibuat dengan melubangi kain dan menjahit pinggirannya dengan jarum tangan atau mesin jahit. Bergantung jenis bukaan, celah lubang kancing dapat dibuat horizontal atau vertikal. Kancing tertahan setelah dimasukkan ke dalam lubang kancing karena jahitan kancing terjerat pinggiran lubang kancing.
Bahan yang paling umum untuk kancing adalah plastik keras. Selain itu, kancing dibuat dari bahan-bahan sintetis lainnya seperti seluloid, gelas, logam, dan bakelit, atau bahan-bahan alami seperti tanduk, tulang, gading, kerang, kayu.
Letak kancing merupakan bagian dari desain busana. Kancing dapat dipasang di bagian muka tengah (kemeja, jas, blus, kebaya), bagian belakang gaun, ujung lengan kemeja dan jas, atau bahu (epolet). Pada belahan baju wanita, kancing dipasang di sisi kiri dan lubang kancing di sisi kanan. Sebaliknya, kancing baju pria berada di sisi kanan dan lubang kancing di sisi kiri. Sehelai pakaian umumnya dipasangi kancing-kancing dengan bentuk, ukuran, warna, dan motif yang sama.
Kancing dari cangkang kerang sudah dikenal sebagai ornamen di Peradaban Lembah Indus pada 2000 SM. Beberapa di antara kancing-kancing tersebut diukir menjadi bentuk-bentuk geometris dan dilubangi sehingga dapat dijahit pada pakaian dengan memakai benang. Pada awalnya, kancing dipasang lebih sebagai ornamen daripada fungsinya sebagai pengikat. Kancing tertua ditemukan di situs arkeologi Kebudayaan Lembah Indus di Mohenjo-Daro. Kancing tersebut dibuat dari cangkang kerang bergelombang, dan diperkirakan berusia sekitar 5.000 tahun.
Kancing berikut rumah kancing yang dapat dipakai untuk mengancing serta menutup pakaian, pertama kali dikenal di Jerman pada abad ke-13.Pemakaian kancing segera meluas seiring dengan kepopuleran busana yang pas badan pada abad ke-13 dan ke-14 di Eropa.
Pada abad ke-17, pakaian berkancing hanya dimiliki oleh orang-orang kaya. Menurut kebiasaan waktu itu, pria terbiasa memakai baju sendiri. Namun sebaliknya, wanita memiliki pelayan wanita untuk membantu mereka berpakaian. Kancing yang dipasang di sisi kiri belahan baju wanita memudahkan pelayan wanita sewaktu mengancingkan baju tuan mereka.
Lubang kancing dibuat dengan melubangi kain dan menjahit pinggirannya dengan jarum tangan atau mesin jahit. Bergantung jenis bukaan, celah lubang kancing dapat dibuat horizontal atau vertikal. Kancing tertahan setelah dimasukkan ke dalam lubang kancing karena jahitan kancing terjerat pinggiran lubang kancing.
Bahan yang paling umum untuk kancing adalah plastik keras. Selain itu, kancing dibuat dari bahan-bahan sintetis lainnya seperti seluloid, gelas, logam, dan bakelit, atau bahan-bahan alami seperti tanduk, tulang, gading, kerang, kayu.
Letak kancing merupakan bagian dari desain busana. Kancing dapat dipasang di bagian muka tengah (kemeja, jas, blus, kebaya), bagian belakang gaun, ujung lengan kemeja dan jas, atau bahu (epolet). Pada belahan baju wanita, kancing dipasang di sisi kiri dan lubang kancing di sisi kanan. Sebaliknya, kancing baju pria berada di sisi kanan dan lubang kancing di sisi kiri. Sehelai pakaian umumnya dipasangi kancing-kancing dengan bentuk, ukuran, warna, dan motif yang sama.
Kancing dari cangkang kerang sudah dikenal sebagai ornamen di Peradaban Lembah Indus pada 2000 SM. Beberapa di antara kancing-kancing tersebut diukir menjadi bentuk-bentuk geometris dan dilubangi sehingga dapat dijahit pada pakaian dengan memakai benang. Pada awalnya, kancing dipasang lebih sebagai ornamen daripada fungsinya sebagai pengikat. Kancing tertua ditemukan di situs arkeologi Kebudayaan Lembah Indus di Mohenjo-Daro. Kancing tersebut dibuat dari cangkang kerang bergelombang, dan diperkirakan berusia sekitar 5.000 tahun.
Kancing berikut rumah kancing yang dapat dipakai untuk mengancing serta menutup pakaian, pertama kali dikenal di Jerman pada abad ke-13.Pemakaian kancing segera meluas seiring dengan kepopuleran busana yang pas badan pada abad ke-13 dan ke-14 di Eropa.
Pada abad ke-17, pakaian berkancing hanya dimiliki oleh orang-orang kaya. Menurut kebiasaan waktu itu, pria terbiasa memakai baju sendiri. Namun sebaliknya, wanita memiliki pelayan wanita untuk membantu mereka berpakaian. Kancing yang dipasang di sisi kiri belahan baju wanita memudahkan pelayan wanita sewaktu mengancingkan baju tuan mereka.
Quote:
Maaf kalo trit ane berantakan gan
Quote:
Sekian dari ane yang banyak kekurangan ini . kalo agan agan berkenan ane gak tolak di kasih 

Sumber 1
Sumber 2 ( Wiki gan )
0
5.5K
Kutip
22
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan