Pertama-tama




Helium(He) adalah unsur kimia yang tak berwarna, tak berbau, tak berasa, tak beracun, hampir inert, berupa gas monatomik, dan merupakan unsur pertama pada golongan gas mulia dalam tabel periodik dan memiliki nomor atom 2.
(http://id.wikipedia.org/wiki/Helium)


Helium sering dipakai sebagai bahan pengisi mainan anak-anak yaitu balon udara karet. Karena berat jenis helium lebih ringan dari oksigen, balon karet yg terisi zat ini akan melayang di udara. Namun kebanyakan balon udara yang dijual oleh abang-abang tukang balon di indonesia bukan berisi helium, tetapi berisi hidrogen. Hal ini terbukti dengan sering terlihatnya abang-abang tukang balon memasukan semacam gulungan aluminium foil ke dalam tangki gas.


Tahukahanda bahwa menghirup helium lalu berbicara akan mengakibatkan suara anda "lebih baik". Yang dimaksud lebih baik disini, oktaf suara anda akan mengalami penaikan/high pitch, ini dikarenakan udara yang melalui pita suara anda lebih ringan dari oksigen dan pita suara anda akan bergetar lebih cepat dari biasanya. Jadi suara nge-bass anda yang terdengar fals akan terdengar seperti Alvin the chipmunk

Helium tidak berbahaya, apabila terhirup. Namun menghirup helium murni selama beberapa tarikan nafas terus-menerus dapat mengakibatkan pusing-pusing, pingsan, bahkan akibat paling fatal adalah kematian. Itulah mengapa para ahli menyarankan untuk bernafas normal selama beberapa kali diantara hirupan helium. Karena efek high pitch dari helium sangat menyenangkan, orang-orang sering lupa untuk bernafas. Seperti yang dialami Ashley Long, remaja putri berumur 14 tahun ini tewas saat berpesta dengan helium tank.

Diluar efek berbahaya dari helium, suara high pitch helium ternyata sangat menyenangkan untuk didengar. Seperti dalam video Youtube berikut






Budayakan Komeng
Terimakasih