Jenderal Pramono Minta Maaf Kepada Pengurus PDIP

Cilangkap, Wartakotalive.com

Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono dan Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal Pramono Edhie Wibowo menerima rombongan pengurus DPP PDIP di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (25/4/2013) pagi.

Fungsionaris PDIP menyerahkan surat protes resmi terkait keributan di kantor DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, yang dilakuukan oknum TNI, Sabtu (20/4/2013) lalu.

Jenderal Pramono pun menyampaikan permonohan maaf atas insiden yang melibatkan 10 anggota TNI tersebut.

"Beliau juga menyatakan bahwa 10 oknum TNI AD yang terlibat kekerasan di kantor PDI Perjuangan sudah ditahan dan lima di antaranya akan dilakukan proses hukum di peradilan militer karena terindikasi melakukan tindak pidana," kata Wakil Sekjen PDIP Ahmad Basarah.

Menurut Basarah, KASAD mengaku heran, seharusnya oknum TNI dari Yon Zikon 13 itu paham bahwa tempat itu ialah kantor PDI Perjuangan pimpinan Megawati Soekarno Putri.

Sementara itu Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat Brigjen TNI Rukman Ahmad, menyatakan bahwa 10 anggota yang terlibat insiden di kantor PDIP seluruhnya ditahan.

"Hasil pemeriksaan sementara yg 5 ditahan di POM itu diindikasikan terlibat pidana. Sedangkan 5 terlibat hukuman disiplin, atasan yang berhak menghukum dalam hal ini komandan batalyon sesuai UU 26/2000," kata Rukman.

http://wartakota.tribunnews.com/deti...-Pengurus-PDIP

Saling maaf-memaafkan itu tindakan yang terpuji dan mulia.